26.5 C
Jakarta
Tuesday, November 26, 2024

Pemkab Harus Punya Strategi dan Inovasi Baru Mengadapi Pandemi

SAMPIT, PROKALTENG.CO- Ketua Fraksi Partai Demokrat Parimus mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur  (Kotim) dalam menyusun rencana pembangunan jangka menengah daerah harus mempunyai strategi baru dalam menghadapi pendemi covid-19 agar perekonomian dapat berjalan dengan baik.

"Saya pelajari RPJMD yang tengah dibahas tersebut masih tidak jauh berbeda dengan tahun tahun 2017-2018 lalu mestinya pemkab punya startegi ekonomi yang baru dalam mengahadapi pendemi covid -19 supaya pembangunan di daerah ini bisa berjalan normal dan ekonomi masyarakat di daerah bisa normal walaupun di tengah pendemi Covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini "ujar Parimus, Kamis (8/7).

Dia mengatakan, stategi pembangunan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 itu sangat berbeda sekali dengan tahun sebelumnya. Pasalnya apa pun yang sudah ditampung pada saat reses tidak ada yang bisa diperjuangkan untuk masyarakat, aspirasi dipangkas secara diam-diam dengan alasan untuk penangan Covid -19.

Baca Juga :  Masyarakat Diimbau Mewaspadai Peredaran Mamin Kedaluwarsa

"Kami memaklumi kalau itu benar-benar bisa menyelesaikan masalah Covid -19, tetapi  sangat di sayangkan sampai dengan saat ini segala upaya untuk menghentikan mata rantai penyebaran Covid -19 belum juga berhasil itu artinya pemkab harus punya strategi dan inovasi-inovasi baru dalam mengadapi pandemi tersebut supaya daerah ini bisa kembali normal dalam semua bidang," kata Parimus

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotim ini  juga mengingatkan kepada kepala daerah supaya merealisasikan janji kampanyenya saat mencalon menjadi kepala daerah, karena itulah yang diharapkan masyarakat salah satunya dengan memberikan alat berat di setiap kecamatan, supaya bisa di pergunakan untuk kepentingan masyarakat.

SAMPIT, PROKALTENG.CO- Ketua Fraksi Partai Demokrat Parimus mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur  (Kotim) dalam menyusun rencana pembangunan jangka menengah daerah harus mempunyai strategi baru dalam menghadapi pendemi covid-19 agar perekonomian dapat berjalan dengan baik.

"Saya pelajari RPJMD yang tengah dibahas tersebut masih tidak jauh berbeda dengan tahun tahun 2017-2018 lalu mestinya pemkab punya startegi ekonomi yang baru dalam mengahadapi pendemi covid -19 supaya pembangunan di daerah ini bisa berjalan normal dan ekonomi masyarakat di daerah bisa normal walaupun di tengah pendemi Covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini "ujar Parimus, Kamis (8/7).

Dia mengatakan, stategi pembangunan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 itu sangat berbeda sekali dengan tahun sebelumnya. Pasalnya apa pun yang sudah ditampung pada saat reses tidak ada yang bisa diperjuangkan untuk masyarakat, aspirasi dipangkas secara diam-diam dengan alasan untuk penangan Covid -19.

Baca Juga :  Masyarakat Diimbau Mewaspadai Peredaran Mamin Kedaluwarsa

"Kami memaklumi kalau itu benar-benar bisa menyelesaikan masalah Covid -19, tetapi  sangat di sayangkan sampai dengan saat ini segala upaya untuk menghentikan mata rantai penyebaran Covid -19 belum juga berhasil itu artinya pemkab harus punya strategi dan inovasi-inovasi baru dalam mengadapi pandemi tersebut supaya daerah ini bisa kembali normal dalam semua bidang," kata Parimus

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kotim ini  juga mengingatkan kepada kepala daerah supaya merealisasikan janji kampanyenya saat mencalon menjadi kepala daerah, karena itulah yang diharapkan masyarakat salah satunya dengan memberikan alat berat di setiap kecamatan, supaya bisa di pergunakan untuk kepentingan masyarakat.

Terpopuler

Artikel Terbaru