SAMPIT, PROKALTENG.CO– Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra.Rinie sangat mendukung pelaksanaan festival bazar kuliner atau Bakuland yang digelar dihalaman parkir salah satu mall. Karena kegiatan tersebut sudah sangat lama tidak dirasakan oleh masyarakat di daerah ini.
“Kami tentunya sangat mendukung dengan terselenggaranya festival bazar kuliner, karena kita semua tahu selama dua tahun terakhir ini tidak pernah terselenggara kegiatan besar yang bisa didatangi masyarakat secara ramai-ramai dengan keluarganya,” kata Rinie, Senin (31/10).
Menurutnya selain kembali membiasakan masyarakat untuk melakukan aktivitas secara ramai ditempat terbuka, kegiatan bazar itu kalau dilihat dari segi ekonomi tentunya hal itu dapat membantu perekonomian masyarakat di tengah masa transisi akibat pandemi Covid-19 khususnya para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Kotim.
“Dengan adanya festival bazar kuliner ini, para UMKM kita dapat memperkenalkan produk-produknya, karena produk UMKM kita memiliki nilai ekonomis praktis serta dapat bersaing dengan produk UMKM dari dari daerah lain, bahkan saat ini ada beberapa pelaku UMKM yang telah berhasil memasarkan produknya ke luar daerah bahkan sudah sampai kepulau jawa,” ujar Rinie.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengatakan, kegiatan festival bazar kuliner juga dinilai dapat menekan sekaligus menurunkan inflasi daerah di Kabupaten Kotim. Dirinya juga berharap dengan terselenggara kegiatan UMKM tersebut masyarakat dapat terhibur, dan tidak heran jika bazar ini mendapat sambutan luar biasa dari pedagang dan pengunjung
“Ini merupakan momen untuk menekan dan menurunkan inflasi daerah. dan Dengan adanya acar tersebut masyarakat juga dapat terhibur, Hal ini terlihat membludaknya pengunjung yang datang pada saat malam pembukaan kemarin,” tutupnya(bah)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra.Rinie sangat mendukung pelaksanaan festival bazar kuliner atau Bakuland yang digelar dihalaman parkir salah satu mall. Karena kegiatan tersebut sudah sangat lama tidak dirasakan oleh masyarakat di daerah ini.
“Kami tentunya sangat mendukung dengan terselenggaranya festival bazar kuliner, karena kita semua tahu selama dua tahun terakhir ini tidak pernah terselenggara kegiatan besar yang bisa didatangi masyarakat secara ramai-ramai dengan keluarganya,” kata Rinie, Senin (31/10).
Menurutnya selain kembali membiasakan masyarakat untuk melakukan aktivitas secara ramai ditempat terbuka, kegiatan bazar itu kalau dilihat dari segi ekonomi tentunya hal itu dapat membantu perekonomian masyarakat di tengah masa transisi akibat pandemi Covid-19 khususnya para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Kotim.
“Dengan adanya festival bazar kuliner ini, para UMKM kita dapat memperkenalkan produk-produknya, karena produk UMKM kita memiliki nilai ekonomis praktis serta dapat bersaing dengan produk UMKM dari dari daerah lain, bahkan saat ini ada beberapa pelaku UMKM yang telah berhasil memasarkan produknya ke luar daerah bahkan sudah sampai kepulau jawa,” ujar Rinie.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengatakan, kegiatan festival bazar kuliner juga dinilai dapat menekan sekaligus menurunkan inflasi daerah di Kabupaten Kotim. Dirinya juga berharap dengan terselenggara kegiatan UMKM tersebut masyarakat dapat terhibur, dan tidak heran jika bazar ini mendapat sambutan luar biasa dari pedagang dan pengunjung
“Ini merupakan momen untuk menekan dan menurunkan inflasi daerah. dan Dengan adanya acar tersebut masyarakat juga dapat terhibur, Hal ini terlihat membludaknya pengunjung yang datang pada saat malam pembukaan kemarin,” tutupnya(bah)
