KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Yetty Indriana menyampaikan apresiasinya terhadap program bantuan sosial asistensi rehabilitasi sosial (Atensi) yang disalurkan kepada masyarakat di Kabupaten Kapuas.
Menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu masyarakat, terutama mereka yang tergolong dalam kelompok rentan.
“Bantuan sosial atensi ini sangat positif karena dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, program ini juga mendukung pemerintah daerah dalam upaya penanggulangan kemiskinan dan permasalahan sosial lainnya,” ujar Yetty, Rabu (23/7).
Ia menambahkan, pemerintah daerah memiliki komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci keberhasilan program sosial seperti ini. Harapan kami, bantuan Atensi dapat terus ditingkatkan dan diperluas cakupannya agar lebih banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya,” ungkap Yetty.
Yetty juga menyampaikan terima kasih kepada UPT Sentra Budi Luhur di bawah Kemensos RI yang telah berperan aktif dalam menyalurkan bantuan Atensi di wilayah Kabupaten Kapuas.
Menurutnya, langkah tersebut sangat membantu pemerintah daerah dalam menjangkau masyarakat yang membutuhkan perhatian khusus.
“Kerja sama seperti ini perlu terus diperkuat. Kami berharap, ke depan bantuan sosial atensi dapat semakin mempercepat pemulihan kondisi sosial masyarakat pascapandemi dan membantu mereka hidup lebih mandiri serta bermartabat,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, bantuan sosial Atensi merupakan program dari Kemensos RI yang bertujuan memberikan rehabilitasi sosial kepada individu, keluarga, dan kelompok rentan. Tujuannya adalah untuk memulihkan dan meningkatkan fungsi sosial penerima bantuan agar dapat hidup secara layak, mandiri, dan berkontribusi dalam masyarakat.
Selain bantuan materi, program Atensi juga mencakup intervensi terpadu berupa dukungan psikososial, pelatihan keterampilan, pemberian alat bantu, hingga peningkatan kualitas hidup penerima manfaat. Semua ini dilakukan secara komprehensif agar masyarakat yang menerima bantuan benar-benar mendapatkan pendampingan sesuai kebutuhan mereka.
“Dengan pendekatan holistik yang dilakukan dalam program Atensi, kita optimistis dampak positifnya akan sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama mereka yang berada di garis kemiskinan,” tutup Yetty. (art/kpg)