KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mengharapkan pelaksanaan percepatan vaksinasi di Kabupaten Kapuas, perlu keterlibatan Ketua Rukun Tetangga (RT). Sehingga vaksinasi di Kabupaten Kapuas bisa mencapai 40 persen bahkan 70 persen.
Hal ini disampaikan, Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Yeti Indriana bahwa pencapaian vaksinasi seharusnya melibatkan Ketua RT. Sebab menurutnya yang lebih mengetahui warganya sudah tervaksin ataupun belum.
"Nanti Ketua RT yang melakukan pendataan terhadap warga yang sudah divaksin dan belum divaksin. Tentu juga dibantu oleh Pemerintah Kelurahan dan Kecamatan," kata Yeti Indrayana, Kamis (21/10) kemarin.
Srikandi Partai Gerindra ini, mengatakan saat ini Kabupaten Kapuas masih rendah penyerapan vaksinasi dibawah 40 persen. Sehingga perlu kerjasama seluruh elemen masyarakat untuk mendukung percepatan vaksinasi.
Selain itu, lanjutnya, perlu dukungan tokoh agama, masyarakat, organisasi perempuan, pemuda untuk mendorong percepatan vaksinasi dengan mengajak masyarakat untuk terlibat langsung.
Jadi memang saat sekarang kasus terkonfirmasi terinfeksi Covid-19 mulai menurun, dan tetapi status Kabupaten Kapuas, sebelumnya PPKM level 2 kambali naik ke level 3 tentu akan berdampak pada perekonomian masyarakat. Sehingga perlu kesadaran masyarakat untuk mau divaksin.
"Saya berharap masyarakat mau mendukung vaksinasi untuk heart imunity Kapuas, isyallah bisa tercapai 40 persen bahakan 70 persen," ujarnya.
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mengharapkan pelaksanaan percepatan vaksinasi di Kabupaten Kapuas, perlu keterlibatan Ketua Rukun Tetangga (RT). Sehingga vaksinasi di Kabupaten Kapuas bisa mencapai 40 persen bahkan 70 persen.
Hal ini disampaikan, Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Yeti Indriana bahwa pencapaian vaksinasi seharusnya melibatkan Ketua RT. Sebab menurutnya yang lebih mengetahui warganya sudah tervaksin ataupun belum.
"Nanti Ketua RT yang melakukan pendataan terhadap warga yang sudah divaksin dan belum divaksin. Tentu juga dibantu oleh Pemerintah Kelurahan dan Kecamatan," kata Yeti Indrayana, Kamis (21/10) kemarin.
Srikandi Partai Gerindra ini, mengatakan saat ini Kabupaten Kapuas masih rendah penyerapan vaksinasi dibawah 40 persen. Sehingga perlu kerjasama seluruh elemen masyarakat untuk mendukung percepatan vaksinasi.
Selain itu, lanjutnya, perlu dukungan tokoh agama, masyarakat, organisasi perempuan, pemuda untuk mendorong percepatan vaksinasi dengan mengajak masyarakat untuk terlibat langsung.
Jadi memang saat sekarang kasus terkonfirmasi terinfeksi Covid-19 mulai menurun, dan tetapi status Kabupaten Kapuas, sebelumnya PPKM level 2 kambali naik ke level 3 tentu akan berdampak pada perekonomian masyarakat. Sehingga perlu kesadaran masyarakat untuk mau divaksin.
"Saya berharap masyarakat mau mendukung vaksinasi untuk heart imunity Kapuas, isyallah bisa tercapai 40 persen bahakan 70 persen," ujarnya.
