KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Menghadapi perayaan Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas menekankan pentingnya pengawasan terhadap ketersediaan dan harga bahan pokok.
Ketua DPRD Kabupaten Kapuas, Ardiansah, S.Hut, mengungkapkan kebutuhan ini harus diawasi secara cermat oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui dinas terkait.
“Arsipkan Pemerintah Kabupaten Kapuas diharapkan untuk memantau bahan pokok dengan ketat,” ujar Ardiansah.
Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Kapuas ini menjelaskan bahwa pengawasan terhadap bahan pokok memiliki peran penting, terutama karena konsumsi masyarakat cenderung meningkat selama periode Nataru. Ardiansah menegaskan bahwa tidak boleh terjadi kenaikan harga yang signifi kan dan pasokan harus tetap lancar.
“Terutama untuk produk seperti beras, gula, telur, dan barang lain yang sering mengalami kenaikan harga dan sulit ditemukan selama perayaan hari besar keagamaan,” tegasnya.
Mantan Damang Kecamatan Pasak Talawang ini menambahkan bahwa meskipun wilayah Kabupaten Kapuas berdekatan dengan Kalimantan Selatan, pengawasan tetap diperlukan untuk menghindari kendala distribusi dan faktor lainnya.
“Harapan kami adalah ketersediaan bahan pokok tetap terjamin, sehingga masyarakat dapat merayakan Nataru dengan lancar dan nyaman,” pungkasnya. (alh/uni/kpg/hnd)
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Menghadapi perayaan Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas menekankan pentingnya pengawasan terhadap ketersediaan dan harga bahan pokok.
Ketua DPRD Kabupaten Kapuas, Ardiansah, S.Hut, mengungkapkan kebutuhan ini harus diawasi secara cermat oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui dinas terkait.
“Arsipkan Pemerintah Kabupaten Kapuas diharapkan untuk memantau bahan pokok dengan ketat,” ujar Ardiansah.
Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Kapuas ini menjelaskan bahwa pengawasan terhadap bahan pokok memiliki peran penting, terutama karena konsumsi masyarakat cenderung meningkat selama periode Nataru. Ardiansah menegaskan bahwa tidak boleh terjadi kenaikan harga yang signifi kan dan pasokan harus tetap lancar.
“Terutama untuk produk seperti beras, gula, telur, dan barang lain yang sering mengalami kenaikan harga dan sulit ditemukan selama perayaan hari besar keagamaan,” tegasnya.
Mantan Damang Kecamatan Pasak Talawang ini menambahkan bahwa meskipun wilayah Kabupaten Kapuas berdekatan dengan Kalimantan Selatan, pengawasan tetap diperlukan untuk menghindari kendala distribusi dan faktor lainnya.
“Harapan kami adalah ketersediaan bahan pokok tetap terjamin, sehingga masyarakat dapat merayakan Nataru dengan lancar dan nyaman,” pungkasnya. (alh/uni/kpg/hnd)
