KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas mengharapkan, dalam hasil dari Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di tingkat kabupaten Tahun 2025 menjadi prioritas.
Ketua Komisi II DPRD Gunung Mas Nomi Aprilia mengatakan terkait musrenbang kecamatan yang dilaksanakan. Dimana kehadiran para legislator ini sangat penting dalam rangka memperjuangkan program daerah pemilihan (dapil) masing-masing, supaya mendapatkan slot anggaran di APBD nantinya.
“Kegiatan musrenbang yang dilaksanakan merupakan wadah untuk membahas dan menyepakati usulan rencana kegiatan pembangunan. Mudah-mudahan ini dapat menjadi penentu kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kita,” kata Nomi Aprilia, dikomfirmasi, Kamis (4/4/2024)
Menurut legislator dari dapil I ini menyebutkan, musrenbang RKPD merupakan tahapan yang harus dilaksanakan sesuai amanat UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, serta Implementasi Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
“Kegiatan musrenbang ini, sebagai rangkaian proses perencanaan dengan menjaring seluruh aspirasi masyarakat yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya oleh pemerintah daerah bersama legislatif,” tuturnya.
Selain itu, menurut srikandi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menilai kegiatan tahunan itu upaya membahas dan menyepakati kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan dan kabupaten yang belum tercakup dalam prioritas kegiatan pembangunan desa.
“Dengan kegiatan itu gunanya untuk menyepakati, dan pengelompokan kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan berdasarkan tupoksi dari OPD yang diklasifikasikan berdasarkan urusan mereka,” tukas Nomi. (nya)
KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas mengharapkan, dalam hasil dari Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di tingkat kabupaten Tahun 2025 menjadi prioritas.
Ketua Komisi II DPRD Gunung Mas Nomi Aprilia mengatakan terkait musrenbang kecamatan yang dilaksanakan. Dimana kehadiran para legislator ini sangat penting dalam rangka memperjuangkan program daerah pemilihan (dapil) masing-masing, supaya mendapatkan slot anggaran di APBD nantinya.
“Kegiatan musrenbang yang dilaksanakan merupakan wadah untuk membahas dan menyepakati usulan rencana kegiatan pembangunan. Mudah-mudahan ini dapat menjadi penentu kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kita,” kata Nomi Aprilia, dikomfirmasi, Kamis (4/4/2024)
Menurut legislator dari dapil I ini menyebutkan, musrenbang RKPD merupakan tahapan yang harus dilaksanakan sesuai amanat UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, serta Implementasi Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
“Kegiatan musrenbang ini, sebagai rangkaian proses perencanaan dengan menjaring seluruh aspirasi masyarakat yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya oleh pemerintah daerah bersama legislatif,” tuturnya.
Selain itu, menurut srikandi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menilai kegiatan tahunan itu upaya membahas dan menyepakati kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan dan kabupaten yang belum tercakup dalam prioritas kegiatan pembangunan desa.
“Dengan kegiatan itu gunanya untuk menyepakati, dan pengelompokan kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan berdasarkan tupoksi dari OPD yang diklasifikasikan berdasarkan urusan mereka,” tukas Nomi. (nya)
