MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara, Gun Sriwitanto. Menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya pembukaan Festival Tandak Intan Kaharingan (FTIK) ke-XII.
Opening ceremony yang digelar di Arena Terbuka Tiara Batara, Senin (24/11) malam lalu, dinilai sebagai bukti nyata komitmen Pemerintah Daerah yang didukung penuh oleh DPRD dalam mengalokasikan anggaran untuk pelestarian budaya.
Keberhasilan penyelenggaraan festival yang diakui sebagai yang termegah oleh perwakilan gubernur ini tidak lepas dari sinergi yang solid antara eksekutif dan legislatif. DPRD Barito Utara telah mendukung penuh penganggaran untuk event budaya bertaraf provinsi ini, menyadari dampak positifnya yang multidimensi bagi masyarakat.
“Sebagain anggota DPRD Barito Utara, Saya bangga dan mengapresiasi luar biasa. Dukungan anggaran yang kami setujui untuk FTIK ini merupakan investasi budaya yang strategis. Ini membuktikan bahwa Pemerintah Daerah dan DPRD memiliki visi yang sama untuk menjadikan Barito Utara sebagai episentrum pelestarian budaya Kaharingan di Kalimantan Tengah,” ujar Gun Sriwitanto, Senin (24/11).
Gun Sriwitanto menekankan. Bahwa apresiasi tidak hanya pada kemeriahan acara, tetapi juga pada subtansi dan tujuannya. FTIK dianggap sebagai wujud nyata dari fungsi legislatif dalam mengawal kebijakan yang pro terhadap pelestarian kearifan lokal dan identitas masyarakat Dayak.
“Dengan partisipasi 1.085 peserta dari seluruh Kalteng, FTIK telah menjadi magnet kebudayaan. Kami berharap event semacam ini terus didukung dan dikembangkan, dan DPRD siap menjadi mitra strategis untuk memastikan bahwa pelestarian budaya tetap menjadi prioritas pembangunan daerah,” pungkasnya. (ren/kpg)
MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara, Gun Sriwitanto. Menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya pembukaan Festival Tandak Intan Kaharingan (FTIK) ke-XII.
Opening ceremony yang digelar di Arena Terbuka Tiara Batara, Senin (24/11) malam lalu, dinilai sebagai bukti nyata komitmen Pemerintah Daerah yang didukung penuh oleh DPRD dalam mengalokasikan anggaran untuk pelestarian budaya.
Keberhasilan penyelenggaraan festival yang diakui sebagai yang termegah oleh perwakilan gubernur ini tidak lepas dari sinergi yang solid antara eksekutif dan legislatif. DPRD Barito Utara telah mendukung penuh penganggaran untuk event budaya bertaraf provinsi ini, menyadari dampak positifnya yang multidimensi bagi masyarakat.
“Sebagain anggota DPRD Barito Utara, Saya bangga dan mengapresiasi luar biasa. Dukungan anggaran yang kami setujui untuk FTIK ini merupakan investasi budaya yang strategis. Ini membuktikan bahwa Pemerintah Daerah dan DPRD memiliki visi yang sama untuk menjadikan Barito Utara sebagai episentrum pelestarian budaya Kaharingan di Kalimantan Tengah,” ujar Gun Sriwitanto, Senin (24/11).
Gun Sriwitanto menekankan. Bahwa apresiasi tidak hanya pada kemeriahan acara, tetapi juga pada subtansi dan tujuannya. FTIK dianggap sebagai wujud nyata dari fungsi legislatif dalam mengawal kebijakan yang pro terhadap pelestarian kearifan lokal dan identitas masyarakat Dayak.
“Dengan partisipasi 1.085 peserta dari seluruh Kalteng, FTIK telah menjadi magnet kebudayaan. Kami berharap event semacam ini terus didukung dan dikembangkan, dan DPRD siap menjadi mitra strategis untuk memastikan bahwa pelestarian budaya tetap menjadi prioritas pembangunan daerah,” pungkasnya. (ren/kpg)
