29.3 C
Jakarta
Wednesday, November 26, 2025

Minta Pemerintah Serius Perhatikan Guru Honorer

MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – DPRD Barito Utara menyuarakan perhatian serius terhadap dunia pendidikan seiring peringatan HUT ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2025. Anggota DPRD Barito Utara, Naruk Saritani, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para guru yang terus berjuang di tengah berbagai tantangan, baik di perkotaan maupun pedalaman.

Naruk menegaskan bahwa peran guru sangat vital dalam membentuk karakter dan masa depan anak-anak. “Saya sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi para guru yang terus berjuang di tengah berbagai tantangan,” ujarnya dilansir dari Antara.

Menurutnya, penghormatan kepada tenaga pendidik tidak cukup hanya melalui seremoni, tetapi harus diikuti komitmen yang kuat untuk meningkatkan mutu pendidikan. Ia juga menyoroti pernyataan Bupati Barito Utara Shalahuddin, yang meminta sekolah menjadi taman belajar yang inklusif dan menyenangkan.

Baca Juga :  Dewan Dorong Pembangunan Infrastruktur Dasar

“Apa yang disampaikan Bupati Shalahuddin sejalan dengan komitmen kita di DPRD. Sekolah memang harus menjadi tempat yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi peserta didik,” tegas Naruk.

Selain itu, ia menekankan pentingnya memperhatikan kesejahteraan guru, khususnya mereka yang masih berstatus honorer atau bertugas di daerah pedalaman. Kesejahteraan, kata dia, menjadi faktor penting dalam mendorong peningkatan mutu pendidikan.

“Kami di DPRD akan terus mendorong kebijakan yang berpihak kepada peningkatan kesejahteraan guru. Mereka telah berkorban banyak untuk mencerdaskan anak bangsa, sehingga sudah selayaknya mendapatkan perhatian lebih,” ungkap anggota Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Naruk juga berharap PGRI sebagai organisasi profesi dapat terus memperkuat solidaritas dan profesionalisme para guru di Barito Utara.

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Nasib Kakak

“PGRI harus menjadi rumah besar bagi semua guru, tempat berbagi, belajar, dan berjuang bersama untuk kemajuan pendidikan di daerah,” tutupnya. (tim/ant)

MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – DPRD Barito Utara menyuarakan perhatian serius terhadap dunia pendidikan seiring peringatan HUT ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2025. Anggota DPRD Barito Utara, Naruk Saritani, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para guru yang terus berjuang di tengah berbagai tantangan, baik di perkotaan maupun pedalaman.

Naruk menegaskan bahwa peran guru sangat vital dalam membentuk karakter dan masa depan anak-anak. “Saya sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi para guru yang terus berjuang di tengah berbagai tantangan,” ujarnya dilansir dari Antara.

Menurutnya, penghormatan kepada tenaga pendidik tidak cukup hanya melalui seremoni, tetapi harus diikuti komitmen yang kuat untuk meningkatkan mutu pendidikan. Ia juga menyoroti pernyataan Bupati Barito Utara Shalahuddin, yang meminta sekolah menjadi taman belajar yang inklusif dan menyenangkan.

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Dewan Dorong Pembangunan Infrastruktur Dasar

“Apa yang disampaikan Bupati Shalahuddin sejalan dengan komitmen kita di DPRD. Sekolah memang harus menjadi tempat yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi peserta didik,” tegas Naruk.

Selain itu, ia menekankan pentingnya memperhatikan kesejahteraan guru, khususnya mereka yang masih berstatus honorer atau bertugas di daerah pedalaman. Kesejahteraan, kata dia, menjadi faktor penting dalam mendorong peningkatan mutu pendidikan.

“Kami di DPRD akan terus mendorong kebijakan yang berpihak kepada peningkatan kesejahteraan guru. Mereka telah berkorban banyak untuk mencerdaskan anak bangsa, sehingga sudah selayaknya mendapatkan perhatian lebih,” ungkap anggota Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Naruk juga berharap PGRI sebagai organisasi profesi dapat terus memperkuat solidaritas dan profesionalisme para guru di Barito Utara.

Baca Juga :  Nasib Kakak

“PGRI harus menjadi rumah besar bagi semua guru, tempat berbagi, belajar, dan berjuang bersama untuk kemajuan pendidikan di daerah,” tutupnya. (tim/ant)

Terpopuler

Artikel Terbaru