25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Pemuda Dituntut Kreatif dan Berinovasi Membantu Kemajuan Daerah

SAMPIT,
PROKALTENG.CO
Pandemi
Covid-19 yang belum kunjung berakhir, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur
(Kotim) mengharuskan masyarakat berjuang lebih keras lagi untuk bangkit. Bahkan
para pemuda dituntut memberikan kreativitasnya dalam membantu kemajuan daerah.

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Kotim, Riskon
Fabiansyah, mengatakan, di tengah pandemi Covid-19 sebagai pemuda harus selalu
kreatif dalam mengisi hari-hari agar mampu menyumbang spirit kepada masyarakat
pada umumnya.

“Terlebih lagi pemuda yang turut serta
dalam organisasi ataupun komunitas, harus bisa menyumbang spirit baru untuk
masyarakat. Di mana ide-ide kreatif pemudalah yang diharapkan sekarang
ini,” ujarnya, Selasa (23/2).

Riskon juga mengajak agar pemuda di Kabupaten
Kotim terus melakukan inovasi dan membuat kegiatan-kegiatan yang positif demi
kemajuan daerah. Apalagi nanti di bawah kepemimpinan baru, aspirasi pemuda
terutama melalui komunitas ataupun organisasi semoga bisa tersaring untuk
membangun Kotim yang lebih maju.

Baca Juga :  Usul Anggaran Rp150 Juta, DPRD Pertanyakan Program BUMD

“Kami berharap pemimpin daerah yang baru
nanti dapat menerima aspirasi dari para pemuda melalui komunitas ataupun
organisasi untuk dapat membangun Bumi Hambaring Hurung ini untuk lebih maju
lagi,” kata Riskon.

Politikus muda Partai Golkar ini juga
mengatakan, tantangan yang dihadapi saat ini yakni bonus demografi yang akan
dialami oleh Indonesia mulai tahun 2020. Di mana ditandai dengan jumlah
penduduk usia produktif di rentang 15-64 tahun yang lebih besar dibandingkan
dengan penduduk usia non produktif.

“Artinya, para pemuda ini akan mengalami
persaingan yang cukup ketat di dalam negeri. Karena banyak usia produktif yang
akan menjadi pesaing mereka sejak tahun depan. Selain itu juga, banyak generasi
muda yang penuh dengan ide-ide segar. Ini artinya, sesama para pemuda akan adu
gagasan dalam pengembangan bisnis,” terang Riskon

Baca Juga :  Sektor Pertanian Dapat Menguatkan Ekonomi Masyarakat

Ia juga mendorong munculnya berbagai ide kreatif
dan berinovasi, agar gagasan segar dapat senantiasa lahir dan bertumbuh, serta
tantangan yang harus disikapi oleh pemuda dengan berpegang teguh pada falsafah
Pancasila dan keseriusan dalam mengembangkan inovasi dan kreasi yang sesuai
dengan tantangan zaman.

SAMPIT,
PROKALTENG.CO
Pandemi
Covid-19 yang belum kunjung berakhir, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur
(Kotim) mengharuskan masyarakat berjuang lebih keras lagi untuk bangkit. Bahkan
para pemuda dituntut memberikan kreativitasnya dalam membantu kemajuan daerah.

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Kotim, Riskon
Fabiansyah, mengatakan, di tengah pandemi Covid-19 sebagai pemuda harus selalu
kreatif dalam mengisi hari-hari agar mampu menyumbang spirit kepada masyarakat
pada umumnya.

“Terlebih lagi pemuda yang turut serta
dalam organisasi ataupun komunitas, harus bisa menyumbang spirit baru untuk
masyarakat. Di mana ide-ide kreatif pemudalah yang diharapkan sekarang
ini,” ujarnya, Selasa (23/2).

Riskon juga mengajak agar pemuda di Kabupaten
Kotim terus melakukan inovasi dan membuat kegiatan-kegiatan yang positif demi
kemajuan daerah. Apalagi nanti di bawah kepemimpinan baru, aspirasi pemuda
terutama melalui komunitas ataupun organisasi semoga bisa tersaring untuk
membangun Kotim yang lebih maju.

Baca Juga :  Usul Anggaran Rp150 Juta, DPRD Pertanyakan Program BUMD

“Kami berharap pemimpin daerah yang baru
nanti dapat menerima aspirasi dari para pemuda melalui komunitas ataupun
organisasi untuk dapat membangun Bumi Hambaring Hurung ini untuk lebih maju
lagi,” kata Riskon.

Politikus muda Partai Golkar ini juga
mengatakan, tantangan yang dihadapi saat ini yakni bonus demografi yang akan
dialami oleh Indonesia mulai tahun 2020. Di mana ditandai dengan jumlah
penduduk usia produktif di rentang 15-64 tahun yang lebih besar dibandingkan
dengan penduduk usia non produktif.

“Artinya, para pemuda ini akan mengalami
persaingan yang cukup ketat di dalam negeri. Karena banyak usia produktif yang
akan menjadi pesaing mereka sejak tahun depan. Selain itu juga, banyak generasi
muda yang penuh dengan ide-ide segar. Ini artinya, sesama para pemuda akan adu
gagasan dalam pengembangan bisnis,” terang Riskon

Baca Juga :  Sektor Pertanian Dapat Menguatkan Ekonomi Masyarakat

Ia juga mendorong munculnya berbagai ide kreatif
dan berinovasi, agar gagasan segar dapat senantiasa lahir dan bertumbuh, serta
tantangan yang harus disikapi oleh pemuda dengan berpegang teguh pada falsafah
Pancasila dan keseriusan dalam mengembangkan inovasi dan kreasi yang sesuai
dengan tantangan zaman.

Terpopuler

Artikel Terbaru