32.5 C
Jakarta
Tuesday, November 26, 2024

Cahaya Malam Agung

LAILATUL Qadar  merangsang rasa penasaran abadi. Sebenarnya
tak ada orang yang tahu pasti kapan Cahaya Malam Agung itu turun.

Sebagian ulama bilang, Lailatul
Qadar  turun pada tanggal ganjil selama sepuluh hari terakhir bulan
Ramadhan. Namun, juga ada yang menyatakan, bisa saja turun di awal Ramadan, dan
tak harus pada tanggal ganjil.

Banyak versi dan pemahaman
tentang Lailatul Qadar. Ada yang menceritakan, bahwa saat cahaya Lailatul Qadar
turun, bumi dan seluruh isinya sunyi sepi. Keadaan begitu senyap, seolah bumi
ini tak berpenghuni seperti tak ada kehidupan. 

Air sungai mengalir ke arah
sebaliknya, menuju mata air. Hewan dan tumbuhan bersujud, kendati tak ada
hembusan angin. 

Baca Juga :  Daring, Sinyal, dan Listrik

Pada malam itu banyak keanehan
yang terjadi. Kita tak menolak keanehan-keanehan karena hidup ini sendiri sudah
aneh. 

Tapi hidup tak bisa disandarkan
sepenuhnya pada yang aneh-aneh. Misalnya, kita tak bisa menunggu menduduki
jabatan strategis, kalau hanya duduk-duduk saja di kursi berlagak seperti bos.

Siapa yang beruntung menerima
anugerah Malam Agung itu! Maka hidupnya serba berkah. Ia mungkin hanya turun ke
dalam jiwa-jiwa yang agung dan jiwa-jiwa yang sudah siap menerimanya.

Kaum muslimin yang berpuasa
sedang berada di keindahan hari-hari di mana cahaya Lailatul Qadar mungkin
menaburi ubun-ubun mereka.

Untuk itu,  bertapalah dengan
puasamu. Bersunyilah dengan iktikaf mu.  Mengendaplah dengan lapar dan
hausmu. Membeningkan dengan rukuk dan sujudmu. 

Baca Juga :  Peran Strategis Perempuan di Kancah Perpolitikan, Obat atau Racun?

Puasa mengantarkanmu menjauh dari
kefanaan dunia, sehingga engkau mendekat ke alam spritualitas. Puasa
menanggalkan barang-barang pemberat pundak, nafsu-nafsu pengotor hati, serta
pemilikan-pemilikan penjerat kaki kesorgaanmu.

Satu malam Lailatul Qadar itu
lebih berkualitas dibanding seribu bulan. Bulan dalam arti benda alam yang
dipakai Allah untuk melambangkan spiritualitas dan cinta. Maupun bulan dalam
arti rentang waktu dimana manusia mengembarai hidupnya.

LAILATUL Qadar  merangsang rasa penasaran abadi. Sebenarnya
tak ada orang yang tahu pasti kapan Cahaya Malam Agung itu turun.

Sebagian ulama bilang, Lailatul
Qadar  turun pada tanggal ganjil selama sepuluh hari terakhir bulan
Ramadhan. Namun, juga ada yang menyatakan, bisa saja turun di awal Ramadan, dan
tak harus pada tanggal ganjil.

Banyak versi dan pemahaman
tentang Lailatul Qadar. Ada yang menceritakan, bahwa saat cahaya Lailatul Qadar
turun, bumi dan seluruh isinya sunyi sepi. Keadaan begitu senyap, seolah bumi
ini tak berpenghuni seperti tak ada kehidupan. 

Air sungai mengalir ke arah
sebaliknya, menuju mata air. Hewan dan tumbuhan bersujud, kendati tak ada
hembusan angin. 

Baca Juga :  Daring, Sinyal, dan Listrik

Pada malam itu banyak keanehan
yang terjadi. Kita tak menolak keanehan-keanehan karena hidup ini sendiri sudah
aneh. 

Tapi hidup tak bisa disandarkan
sepenuhnya pada yang aneh-aneh. Misalnya, kita tak bisa menunggu menduduki
jabatan strategis, kalau hanya duduk-duduk saja di kursi berlagak seperti bos.

Siapa yang beruntung menerima
anugerah Malam Agung itu! Maka hidupnya serba berkah. Ia mungkin hanya turun ke
dalam jiwa-jiwa yang agung dan jiwa-jiwa yang sudah siap menerimanya.

Kaum muslimin yang berpuasa
sedang berada di keindahan hari-hari di mana cahaya Lailatul Qadar mungkin
menaburi ubun-ubun mereka.

Untuk itu,  bertapalah dengan
puasamu. Bersunyilah dengan iktikaf mu.  Mengendaplah dengan lapar dan
hausmu. Membeningkan dengan rukuk dan sujudmu. 

Baca Juga :  Peran Strategis Perempuan di Kancah Perpolitikan, Obat atau Racun?

Puasa mengantarkanmu menjauh dari
kefanaan dunia, sehingga engkau mendekat ke alam spritualitas. Puasa
menanggalkan barang-barang pemberat pundak, nafsu-nafsu pengotor hati, serta
pemilikan-pemilikan penjerat kaki kesorgaanmu.

Satu malam Lailatul Qadar itu
lebih berkualitas dibanding seribu bulan. Bulan dalam arti benda alam yang
dipakai Allah untuk melambangkan spiritualitas dan cinta. Maupun bulan dalam
arti rentang waktu dimana manusia mengembarai hidupnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru