LIGA 3 Jatim dirancang
berlangsung mulai 6 Juni mendatang. Namun, akibat pandemi Covid-19, Liga 3
terancam tak akan digelar. Higgga saat ini Asprov PSSI Jatim belum memutuskan
kelangsungan Liga 3.
Apabila PT
LIB meminta usul tim-tim Liga 1 dan Liga 2 soal kelanjutan kompetisi, asprov
belum memikiran hal serupa. Bahkan sangat mungkin Asprov Jatim tidak akan
meminta usul dari tim-tim Liga 3.
รขโฌโขรขโฌโขBelum
ada rencana seperti itu. Tetapi logikanya kalau Liga 1 dan Liga 2 berhenti,
otomatis Liga 3 juga tidak akan jalan,รขโฌโขรขโฌโข ucap Sekretaris Asprov Jatim Amir
Burhanuddin.
รขโฌโขรขโฌโขKarena
kan saling berkaitan siapa tim yang akan promosi dan degradasi. Untuk itu, kami
masih menunggu keputusan PSSI,รขโฌโขรขโฌโข tambah Amir.
Sementara
itu, salah satu peserta Liga 3 Madura FC sejatinya berharap kompetisi tetap
berjalan. Apalagi, mereka sudah melakukan persiapan. Namun, mereka tetap akan
patuh dengan keputusan dari PSSI dan Asprov Jatim.
รขโฌโขรขโฌโขPenginnya
lanjut biar tahun depan Madura FC ke Liga 2 lagi. Tetapi, kami tidak bisa
berandai-andai. Kami menunggu adanya kepastian dari Asprov Jatim dulu,รขโฌโขรขโฌโข ucap
Manajer Madura FC Slamet Hidayat.
Di sisi
lain, Persedikab Kediri juga ikut apa pun keputusan PSSI dan Asprov Jatim.
Sebab, bagi Persedikab, terpenting saat ini adalah menghentikan persebaran
Covid-19. Tak jauh beda dengan Madura FC, Persedikab sejatinya juga sudah
melakukan persiapan. Bedanya, mereka belum sampai mengontrak pemain.
รขโฌโขรขโฌโขYa
memang kondisinya seperti ini. kami harus menyadari dan saling mendukung untuk
memperlambat persebaran virus korona. Toh nanti kalau situasi dan kondisi sudah
pulih, kami bisa berkompetisi kembali,รขโฌโขรขโฌโข jelas Manajer Persedikab Denta
Ardiratna.