26.9 C
Jakarta
Thursday, May 15, 2025

Pembentukan Kepengurusan KONI Memanas, Komitmen Musorprovlub Dilanggar

PALANGKA RAYA – Penyusunan kepengurusan Komite Olahraga
Nasional Indonesia (KONI) Kalteng memanas, setelah adanya perombakan susunan
kepengurusan tanpa persetujuan formatur lainnya. Salah satu tim formatur yang
protes adalah Christian Sancho, atas perubahan struktur pengurus KONI Kalteng
2020-2025 mendatang, karena dinilai tidak sesuai dengan komitmen ketua
terpilih.

“Sebaiknya yang namanya formatur harusnya merumuskan
bersama-sama susuanan pengurus. Dan harusnya kepengurusan yang ada harus
disetujui oleh formatur yang ada. Namun, ternyata ada pihak lain yang ikut
mengatur-atur di luar formatur,” kata salah satu Tim Formatur KONI Kalteng
Christian Sancho, Kamis (5/3).

Sancho yang diumumkan sebagai Ketua Harian KONI dalam forum
Musorprovlub oleh Ketua KONI Kalteng terpilih Eddy Raya Samsuri, mengaku kecewa
dengan berubah hanya struktur dan susunan kepengurusan yang telah dirumuskan
bersama tim formatur.

Baca Juga :  Takluk dari Jordania, Skuad Garuda Memperpanjang Rekor Buruk

“Sampai saat inikan kepengurusan itu berubah terus
dari yang telah disepakati tim formatur. Bahkan Eddy Raya bertolak belakang
dari komitmen dan hasil Musprovlub kemarin,” ucapnya.

Sancho mengaku sudah dua kali bertemu dengan Eddy Raya
membahas susunan pengurus. Bahkan, Sancho juga diminta bertemu Kepala Dinas
Pemuda dan Olahraga Kalteng Falery Tuwan.

“Saya sudah berkomunikasi dengan pak Edy dan sudah dua
kali pertemuan. Saya cukup kaget dengan nama-nama yang ditunjukan dan saya
katakan tidak setuju, karena burubah. Dan ketika saya bertemu Kadispora juga
susunan kepengurusan berubah lagi, karena saya yang tadinya saya sebagai Ketua
Harian bergeser jadi wakil ketua. Dan banyak orang-orang yang memang mengerti
KONI tidak masuk,” ujarnya.

Baca Juga :  Incar Emas Olimpiade

Dia menegaskan, keberatan dengan perubahan susunan
kepengurusan tersebut. Bahkan, dia menyebut Eddy Raya tidak sesuai komitmen untuk
membangun KONI dan Olahraga Kalteng secara bersama-sama.

Sebelumnya Eddy Raya mengaku telah menyusun kepengurusan
yang berkisar sekitar 30-40 orang. Namun, susuanan itu akan berubah jika ada
masukan dari Gubernur Sugianto Sabran dan juga Kadispora. Bahkan, Eddy tidak
berani menjamin Sancho akan mengisi posisi Ketua Harian sesuai komitmen yang
disampaikannya pada saat Musorprovlub.

“Kita tunggu hasil konsultasi dengan pak gubernur dan
Kadispora. Sebab, pak gubernur ingin memberikan masukan terkait kepengurusan
ini,” ujarnya. (arj)

PALANGKA RAYA – Penyusunan kepengurusan Komite Olahraga
Nasional Indonesia (KONI) Kalteng memanas, setelah adanya perombakan susunan
kepengurusan tanpa persetujuan formatur lainnya. Salah satu tim formatur yang
protes adalah Christian Sancho, atas perubahan struktur pengurus KONI Kalteng
2020-2025 mendatang, karena dinilai tidak sesuai dengan komitmen ketua
terpilih.

“Sebaiknya yang namanya formatur harusnya merumuskan
bersama-sama susuanan pengurus. Dan harusnya kepengurusan yang ada harus
disetujui oleh formatur yang ada. Namun, ternyata ada pihak lain yang ikut
mengatur-atur di luar formatur,” kata salah satu Tim Formatur KONI Kalteng
Christian Sancho, Kamis (5/3).

Sancho yang diumumkan sebagai Ketua Harian KONI dalam forum
Musorprovlub oleh Ketua KONI Kalteng terpilih Eddy Raya Samsuri, mengaku kecewa
dengan berubah hanya struktur dan susunan kepengurusan yang telah dirumuskan
bersama tim formatur.

Baca Juga :  Takluk dari Jordania, Skuad Garuda Memperpanjang Rekor Buruk

“Sampai saat inikan kepengurusan itu berubah terus
dari yang telah disepakati tim formatur. Bahkan Eddy Raya bertolak belakang
dari komitmen dan hasil Musprovlub kemarin,” ucapnya.

Sancho mengaku sudah dua kali bertemu dengan Eddy Raya
membahas susunan pengurus. Bahkan, Sancho juga diminta bertemu Kepala Dinas
Pemuda dan Olahraga Kalteng Falery Tuwan.

“Saya sudah berkomunikasi dengan pak Edy dan sudah dua
kali pertemuan. Saya cukup kaget dengan nama-nama yang ditunjukan dan saya
katakan tidak setuju, karena burubah. Dan ketika saya bertemu Kadispora juga
susunan kepengurusan berubah lagi, karena saya yang tadinya saya sebagai Ketua
Harian bergeser jadi wakil ketua. Dan banyak orang-orang yang memang mengerti
KONI tidak masuk,” ujarnya.

Baca Juga :  Incar Emas Olimpiade

Dia menegaskan, keberatan dengan perubahan susunan
kepengurusan tersebut. Bahkan, dia menyebut Eddy Raya tidak sesuai komitmen untuk
membangun KONI dan Olahraga Kalteng secara bersama-sama.

Sebelumnya Eddy Raya mengaku telah menyusun kepengurusan
yang berkisar sekitar 30-40 orang. Namun, susuanan itu akan berubah jika ada
masukan dari Gubernur Sugianto Sabran dan juga Kadispora. Bahkan, Eddy tidak
berani menjamin Sancho akan mengisi posisi Ketua Harian sesuai komitmen yang
disampaikannya pada saat Musorprovlub.

“Kita tunggu hasil konsultasi dengan pak gubernur dan
Kadispora. Sebab, pak gubernur ingin memberikan masukan terkait kepengurusan
ini,” ujarnya. (arj)

Terpopuler

Artikel Terbaru