PALANGKA RAYA – Konstelasi Pemelihan Gubernur (Pilgub)
Kalteng dalam sebulan terakhir begitu meningkat. Itu menyusul adanya klaim dari
sejumlah bakal calon yang sudah kantongi rekomendasi partai.
Adapun bakal calon gubernur Kalteng dari petahana Sugianto
Sabran-Habib Ismail mengklaim dukungan sudah cukup. Begitu juga Cagub Kalteng
lainnya Nadalsyah yang mengklaim telah memenuhi syarat dukungan untuk maju,
walau belum menetapkan pasangan.
Selain klaim tersebut, sejumlah tokoh masyarakat dan ormas
juga mulai meramaikan Pilgub Kalteng 2020. Mereka secara terang-terangan
menyatakan dukunga kepada bakal calon yang dijagokannnya.
Salah datu dukungan datang dari Tokoh NU Katingan H Anggut
yang memiliki nama asli Noorifansah yang memberikan dukungan kepada H Ujang
Iskandar untuk maju kembali di Pilgub Kalteng 2020.
“Secara pribadi dan orang NU saya mendukung kepada Pak
Ujang Iskandar untuk maju kembali di Pilgub Kalteng. Selain sesama NU, saya
kenal lama dengan sosok Ujang Iskandar dalam memimpin daerah,” kata H
Anggut.
Ketua PCNU Katingan ini menegaskan, dukungan itu wajar
diberikan. Sebab, Ujang Iskandar masih sebagai Ketua PCNU Kotawaringin Barat
dan memiliki kemampuan dalam memimpin daerah.
“Pak Ujang juga Ketua PCNU Kobar, ini juga tentu saya
dukung, apakah nanti beliau sebagai cagub atau cawagubnya. Namun, secara
kelembagaan NU, belum ada arahan apapun untuk Pilgub Kalteng,” ucapnya.
Ujang Iskandar sendiri beberapa waktu lalu mendaftar
dibeberapa partai politik sebagai calon wakil gubernur. Ujang tegasnya, untuk
membangun daerah harus seimbang antara gubernur dan wakil, karena itu dia pada
periode ini memilih mendaftar sebagai calon wakil.
Selain Ujang, dukungan dari tokoh juga diberikan kepada HM
Riban Satia. Dukungan kepada mantan walikota itu datang dari Sabran Ahmad dan
istri almarhum KMA Usof.
Ditemui di kantor Nasdem, Ujang Iskandar mengatakan masih
tahap proses komunikasi intens dengan bakal calon gubernur yang didampinginya
nanti. Nama Willy M Yoseph menjadi salah satu nama yang disebutkan Ujang Iskandar akan
berpasangan dengannya. Kemudian ada juga nama Nadalsyah.
“Semua masih berproses, sampai saat ini semua masih
dinamis. Namun, kita terus berikhtiar untuk proses pencalonan ini,”
ucapnya singkat. (arj)