26.3 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Olahraga Berlebih Bisa Pengaruhi Kesehatan Otak

OLAHRAGA merupakan aktivitas
yang menyehatkan, itu jelas fakta. Tapi ingat, segala sesuatu yang berlebih
juga tidak baik –termasuk berolahraga. Konon, kebanyakan olahraga bisa membawa
dampak negatif pada kesehatan otak. Mari buktikan.

Olahraga seharusnya menjadi
sesuatu yang menyenangkan dan menyehatkan. Sayangnya, aktivitas baik ini bisa
menjadi hal yang salah jika Anda melakukannya secara berlebih atau tidak benar.

“Memiliki keinginan atau
dorongan yang sangat kuat untuk berolahraga (compulsive exercise) dapat berarti
bahwa hal tersebut sedang mengambil kendali hidup Anda. Pada akhirnya, olahraga
justru bukan lagi jadi sesuatu yang sehat, menyenangkan, dan mendukung
kehidupan Anda,” ujar dr. Nabila Viera Yovita dari KlikDokter.

Selama ini, Anda pasti sudah
tahu bahwa terlalu berlebih dalam berolahraga dapat berefek sangat buruk pada
otot. Biasanya, otot akan menjadi lemas dan menyulitkan Anda beraktivitas.

Namun, sebuah studi baru
menemukan bahwa olahraga berlebih juga dapat memengaruhi kesehatan otak. Studi
ini dilakukan oleh para peneliti di Hopital de la Pitie-Salpetriere, Paris,
Prancis.

Baca Juga :  Dunia Kecantikan Kini Siap Pekerjakan Penyandang Disabilitas

Para peneliti menemukan bahwa
sindrom overtraining ternyata dapat memengaruhi otak, serta seluruh tubuh.
Sindrom overtraining sendiri merupakan bentuk kelelahan pada atlet yang
memiliki daya tahan tinggi. Hal ini terjadi akibat dari latihan fisik intensif
yang berlebih.

Mereka menemukan bahwa
kelelahan setelah aktivitas yang berlebih, dapat memengaruhi kontrol kognitif.
Kontrol kognitif, kadang-kadang disebut juga sebagai kontrol eksekutif, mengacu
pada kemampuan seseorang dalam mengubah perilaku dan proses berpikir untuk
mencapai tujuannya.

ara penulis studi menyimpulkan
bahwa olahraga berlebih dapat mengurangi kapasitas otak dalam membuat
keputusan. Namun, memang masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut karena studi
ini hanya melibatkan sekelompok kecil partisipan.

Anjuran
olahraga sesuai porsi yang tepat

Untuk menghindari masalah dari
olahraga berlebih, Anda harus menetapkan tujuan dan porsi yang tepat dalam
berolahraga. Berdasarkan penjelasan dr. Nabila, ciri-ciri olahraga yang sehat
seharusnya adalah sebagai berikut:

·        
Olahraga merupakan bagian dari rutinitas
mingguan

·        
Olahraga membantu meringankan stres

Baca Juga :  Latihan Ringan saat Nyeri Haid Menyerang

·        
Anda hanya merasa sedikit kesal jika tidak jadi
olahraga akibat hal lain

·        
Anda dapat menerima bahwa istirahat dari
olahraga terkadang dibutuhkan

Sebagaimana diketahui,
aktivitas fisik yang dianjurkan para ahli adalah 30 menit per hari. Bahkan, itu
sudah lebih dari cukup untuk mencegah diabetes, kadar kolesterol tinggi, serta
tekanan darah tinggi.

Hal lain yang juga perlu
diperhatikan, berolahragalah secara rutin. Dengan demikian Anda akan
mendapatkan manfaatnya dengan maksimal. Selain itu, imbangi juga dengan pola makan
yang sehat.

Ingatlah bahwa segala sesuatu
yang dilakukan secara berlebihan memang tidak baik. Begitu juga bila Anda
kebanyakan berolahraga. Alih-alih memiliki tubuh sehat, bisa-bisa Anda justru
mendapat dampak yang buruk. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan porsi
latihan yang tepat agar tujuan Anda mendapatkan tubuh yang sehat dan ideal
tercapai, sekaligus menghindari pengaruh negatif pada otak.(MS/RH/klikdokter/Jpnn)

OLAHRAGA merupakan aktivitas
yang menyehatkan, itu jelas fakta. Tapi ingat, segala sesuatu yang berlebih
juga tidak baik –termasuk berolahraga. Konon, kebanyakan olahraga bisa membawa
dampak negatif pada kesehatan otak. Mari buktikan.

Olahraga seharusnya menjadi
sesuatu yang menyenangkan dan menyehatkan. Sayangnya, aktivitas baik ini bisa
menjadi hal yang salah jika Anda melakukannya secara berlebih atau tidak benar.

“Memiliki keinginan atau
dorongan yang sangat kuat untuk berolahraga (compulsive exercise) dapat berarti
bahwa hal tersebut sedang mengambil kendali hidup Anda. Pada akhirnya, olahraga
justru bukan lagi jadi sesuatu yang sehat, menyenangkan, dan mendukung
kehidupan Anda,” ujar dr. Nabila Viera Yovita dari KlikDokter.

Selama ini, Anda pasti sudah
tahu bahwa terlalu berlebih dalam berolahraga dapat berefek sangat buruk pada
otot. Biasanya, otot akan menjadi lemas dan menyulitkan Anda beraktivitas.

Namun, sebuah studi baru
menemukan bahwa olahraga berlebih juga dapat memengaruhi kesehatan otak. Studi
ini dilakukan oleh para peneliti di Hopital de la Pitie-Salpetriere, Paris,
Prancis.

Baca Juga :  Dunia Kecantikan Kini Siap Pekerjakan Penyandang Disabilitas

Para peneliti menemukan bahwa
sindrom overtraining ternyata dapat memengaruhi otak, serta seluruh tubuh.
Sindrom overtraining sendiri merupakan bentuk kelelahan pada atlet yang
memiliki daya tahan tinggi. Hal ini terjadi akibat dari latihan fisik intensif
yang berlebih.

Mereka menemukan bahwa
kelelahan setelah aktivitas yang berlebih, dapat memengaruhi kontrol kognitif.
Kontrol kognitif, kadang-kadang disebut juga sebagai kontrol eksekutif, mengacu
pada kemampuan seseorang dalam mengubah perilaku dan proses berpikir untuk
mencapai tujuannya.

ara penulis studi menyimpulkan
bahwa olahraga berlebih dapat mengurangi kapasitas otak dalam membuat
keputusan. Namun, memang masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut karena studi
ini hanya melibatkan sekelompok kecil partisipan.

Anjuran
olahraga sesuai porsi yang tepat

Untuk menghindari masalah dari
olahraga berlebih, Anda harus menetapkan tujuan dan porsi yang tepat dalam
berolahraga. Berdasarkan penjelasan dr. Nabila, ciri-ciri olahraga yang sehat
seharusnya adalah sebagai berikut:

·        
Olahraga merupakan bagian dari rutinitas
mingguan

·        
Olahraga membantu meringankan stres

Baca Juga :  Latihan Ringan saat Nyeri Haid Menyerang

·        
Anda hanya merasa sedikit kesal jika tidak jadi
olahraga akibat hal lain

·        
Anda dapat menerima bahwa istirahat dari
olahraga terkadang dibutuhkan

Sebagaimana diketahui,
aktivitas fisik yang dianjurkan para ahli adalah 30 menit per hari. Bahkan, itu
sudah lebih dari cukup untuk mencegah diabetes, kadar kolesterol tinggi, serta
tekanan darah tinggi.

Hal lain yang juga perlu
diperhatikan, berolahragalah secara rutin. Dengan demikian Anda akan
mendapatkan manfaatnya dengan maksimal. Selain itu, imbangi juga dengan pola makan
yang sehat.

Ingatlah bahwa segala sesuatu
yang dilakukan secara berlebihan memang tidak baik. Begitu juga bila Anda
kebanyakan berolahraga. Alih-alih memiliki tubuh sehat, bisa-bisa Anda justru
mendapat dampak yang buruk. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan porsi
latihan yang tepat agar tujuan Anda mendapatkan tubuh yang sehat dan ideal
tercapai, sekaligus menghindari pengaruh negatif pada otak.(MS/RH/klikdokter/Jpnn)

Terpopuler

Artikel Terbaru