27.7 C
Jakarta
Tuesday, November 26, 2024

Saleh Husin: Pak Wiranto Sudah Bisa Diajak Ngobrol

Menteri Koordinator Bidang Politik,
Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto masih terbaring lemah di ruang
perawatan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta
Pusat, Jumat (11/10). Hal ini diungkapkan mantan Menteri Perindustrian Saleh
Husin usai menjenguk Wiranto.

“Ya baru saja saya sudah jenguk Pak
Wiranto, tentu saya prihatin ya. Saya pernah menjadi stafnya langsung di partai
ketika itu. Tadi saya melihat bahwa beliau bisa diajak ngobrol dan masih
berbaring lemas,” kata Saleh Husin di pelataran RSPAD Gatot Soebroto, Jumat
(11/10).

Saleh yang mengaku sempat menjadi staf
Wiranto di Partai Hanura ini pun memberi semangat kepada mantan Panglima ABRI
itu. Dia memberi semangat agar Wiranto dapat sembuh, sehingga bisa kembali
beraktivitas.

Baca Juga :  Jenazah Penyerang Mabes Polri Dimakamkan di TPU Pondok Ranggon

“Tapi bisa ngobrol kok. Ya malah suruh
saya kamu harus kuat tetap beraktivitas,” terang Saleh.

Saleh menyebut, sejumlah peralatan medis
masih menempel di tubuh Wiranto. Dia pun mengaku sempat mengobrol dengan
Wiranto.

“Sempat ngobrol malah tadi saya baru
masuk disapa eh Saleh. Tapi ya kondisinya masih lemas berbaring, karena kan
semalam abis operasi,” jelas Saleh.

Ucapan senada pun dilontarkan oleh
anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres) Agum Gumelar. Dia menyebut,
kondisi Wiranto kini sudah mulai membaik.

“Saya komunikasi dengan beliau, pelan,
bicaranya jelas kok. Minta doa restu, pasti itu begitu ya, dan saya lihat
kondisi akan membaik,” ungkap Agum.

Terkait kondisi yang menimpa Wiranto,
lanjut Agum, dia menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian. Agum berharap
polisi dapat segera menyelesaikan kasus yang menimpa mantan Panglima ABRI itu.

Baca Juga :  TP4 dan TP4D Dinilai Hambat Laju Investasi

“Kita serahkan sekarang kepada polisi
untuk bisa mengungkap jaringan mana, motivasinya apa, biarkan polisi yang
bekerja, dan modal awal kita dua orang terduga ini harus dijaga, jangan sampai
ada upaya untuk menghilangkan mereka, kalau mereka hilang ya terputus, nah ini
yang harus dijaga betul oleh polisi,” pungkasnya.(jpg)

 

Menteri Koordinator Bidang Politik,
Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto masih terbaring lemah di ruang
perawatan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta
Pusat, Jumat (11/10). Hal ini diungkapkan mantan Menteri Perindustrian Saleh
Husin usai menjenguk Wiranto.

“Ya baru saja saya sudah jenguk Pak
Wiranto, tentu saya prihatin ya. Saya pernah menjadi stafnya langsung di partai
ketika itu. Tadi saya melihat bahwa beliau bisa diajak ngobrol dan masih
berbaring lemas,” kata Saleh Husin di pelataran RSPAD Gatot Soebroto, Jumat
(11/10).

Saleh yang mengaku sempat menjadi staf
Wiranto di Partai Hanura ini pun memberi semangat kepada mantan Panglima ABRI
itu. Dia memberi semangat agar Wiranto dapat sembuh, sehingga bisa kembali
beraktivitas.

Baca Juga :  Jenazah Penyerang Mabes Polri Dimakamkan di TPU Pondok Ranggon

“Tapi bisa ngobrol kok. Ya malah suruh
saya kamu harus kuat tetap beraktivitas,” terang Saleh.

Saleh menyebut, sejumlah peralatan medis
masih menempel di tubuh Wiranto. Dia pun mengaku sempat mengobrol dengan
Wiranto.

“Sempat ngobrol malah tadi saya baru
masuk disapa eh Saleh. Tapi ya kondisinya masih lemas berbaring, karena kan
semalam abis operasi,” jelas Saleh.

Ucapan senada pun dilontarkan oleh
anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres) Agum Gumelar. Dia menyebut,
kondisi Wiranto kini sudah mulai membaik.

“Saya komunikasi dengan beliau, pelan,
bicaranya jelas kok. Minta doa restu, pasti itu begitu ya, dan saya lihat
kondisi akan membaik,” ungkap Agum.

Terkait kondisi yang menimpa Wiranto,
lanjut Agum, dia menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian. Agum berharap
polisi dapat segera menyelesaikan kasus yang menimpa mantan Panglima ABRI itu.

Baca Juga :  TP4 dan TP4D Dinilai Hambat Laju Investasi

“Kita serahkan sekarang kepada polisi
untuk bisa mengungkap jaringan mana, motivasinya apa, biarkan polisi yang
bekerja, dan modal awal kita dua orang terduga ini harus dijaga, jangan sampai
ada upaya untuk menghilangkan mereka, kalau mereka hilang ya terputus, nah ini
yang harus dijaga betul oleh polisi,” pungkasnya.(jpg)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru