25.6 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Jangan Biarkan Anak Mengalami Gizi Buruk, Bupati : Segera Dapatkan Pen

BUNTOK–Bupati Barito Selatan
(Barsel) Eddy Raya Samsuri mengharapkan, agar di tahun 2019 ini tidak ada anak
satupun yang diketahui kurang gizi.

“Sebab di tahun 2019 ini pemerintah daerah
Barsel melalui dinas terkait harus gencar dalam mengantiipasi terjadinya kurang
gizi terhadap anak,” kata Eddy Raya saat peringatan HUT ke-60 Barsel Sabtu
(21/9).

Bupati mengungkapkan, pada tahun sebelumnya
bahwa  Ia mendapatkan laporan terkait
masih adanya  anak –anak yang mengalami
kurang gizi di beberapa Desa. Mendapat laporan itu, kata dia, atas nama
pemerintah daerah Barsel  langsung
mengintruksikan kepada dinas terkait guna segera melakukan tindak lanjut ke
lapangan dalam penanggulangannya. 

Terjadinya gizi buruk terhada anak, kata orang
nomor satu di jajaran Pemkab Barsel itu, sudah pasti karena keterbatasan
ekonomi keluarga yang tidak menentu.  Ia
juga  meminta, terutama bagi orangtua
untuk tidak membiarkan anaknya yang mengalami gizi buruk, melainkan segera membawa  untuk mendapatkan pengobatan intensif.

Baca Juga :  Pihak Swasta Diminta Berkontribusi Pengembangan Usaha Masyarakat

“Karena bagi masyarakat yang tidak mampu,
apalagi menyangkut gizi buruk, pengobatan yang diberikan tentunya secara
gratis,”tegasnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)
Barsel dr. Djulita K. Palar mengatakan, pihaknya selalu menyiapkan berbagai
program penanggulangan terhadap anak kurang gizi dan gizi  buruk. 
“Dinkes Barsel akan mengintensifkan pengawasan termasuk gencar
melakukan sosialisasi  bagi masyarakat di
pedesaan,”terangnya.
(ner/ala)

BUNTOK–Bupati Barito Selatan
(Barsel) Eddy Raya Samsuri mengharapkan, agar di tahun 2019 ini tidak ada anak
satupun yang diketahui kurang gizi.

“Sebab di tahun 2019 ini pemerintah daerah
Barsel melalui dinas terkait harus gencar dalam mengantiipasi terjadinya kurang
gizi terhadap anak,” kata Eddy Raya saat peringatan HUT ke-60 Barsel Sabtu
(21/9).

Bupati mengungkapkan, pada tahun sebelumnya
bahwa  Ia mendapatkan laporan terkait
masih adanya  anak –anak yang mengalami
kurang gizi di beberapa Desa. Mendapat laporan itu, kata dia, atas nama
pemerintah daerah Barsel  langsung
mengintruksikan kepada dinas terkait guna segera melakukan tindak lanjut ke
lapangan dalam penanggulangannya. 

Terjadinya gizi buruk terhada anak, kata orang
nomor satu di jajaran Pemkab Barsel itu, sudah pasti karena keterbatasan
ekonomi keluarga yang tidak menentu.  Ia
juga  meminta, terutama bagi orangtua
untuk tidak membiarkan anaknya yang mengalami gizi buruk, melainkan segera membawa  untuk mendapatkan pengobatan intensif.

Baca Juga :  Pihak Swasta Diminta Berkontribusi Pengembangan Usaha Masyarakat

“Karena bagi masyarakat yang tidak mampu,
apalagi menyangkut gizi buruk, pengobatan yang diberikan tentunya secara
gratis,”tegasnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)
Barsel dr. Djulita K. Palar mengatakan, pihaknya selalu menyiapkan berbagai
program penanggulangan terhadap anak kurang gizi dan gizi  buruk. 
“Dinkes Barsel akan mengintensifkan pengawasan termasuk gencar
melakukan sosialisasi  bagi masyarakat di
pedesaan,”terangnya.
(ner/ala)

Terpopuler

Artikel Terbaru