PROKALTENG.CO-Ketenangan penduduk Pulau Marabatuan, Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, terusik. Penyebabnya adalah video viral tentang pengetuk misterius yang meneror rumah-rumah warga.
Video yang menyebar di media sosial itu membuat masyarakat Pulau Marabatuan resah sampai harus direspons kepolisian.
Kapolsek Pulau Sembilan Iptu Agus Riyanto menegaskan anggotanya telah turun menyelidiki masalah ini.
“Kami menghimbau masyarakat agar tetap tenang. Polsek Pulau Sembilan telah melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan terkait kejadian ini,” katanya pada Kamis (23/10).
Polisi tidak hanya melakukan penyelidikan, tapi juga mengedukasi warga agar tidak panik dan tidak mudah termakan isu yang belum jelas kebenarannya.
Kapolsek meminta warga segera melapor Bhabinkamtibmas jika mendapati kejadian mencurigakan.
Pantauan polisi, situasi di Pulau Sembilan masih aman dan kondusif. Dan situasi ini harus dijaga agar tidak mengarah pada kepanikan massal.
“Kami imbau warga untuk selalu saring sebelum sharing informasi di medsos. Intinya, jangan ikut menyebarkan video atau foto yang kebenarannya belum dapat dipastikan,” tegasnya. (jpg)
PROKALTENG.CO-Ketenangan penduduk Pulau Marabatuan, Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, terusik. Penyebabnya adalah video viral tentang pengetuk misterius yang meneror rumah-rumah warga.
Video yang menyebar di media sosial itu membuat masyarakat Pulau Marabatuan resah sampai harus direspons kepolisian.
Kapolsek Pulau Sembilan Iptu Agus Riyanto menegaskan anggotanya telah turun menyelidiki masalah ini.
“Kami menghimbau masyarakat agar tetap tenang. Polsek Pulau Sembilan telah melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan terkait kejadian ini,” katanya pada Kamis (23/10).
Polisi tidak hanya melakukan penyelidikan, tapi juga mengedukasi warga agar tidak panik dan tidak mudah termakan isu yang belum jelas kebenarannya.
Kapolsek meminta warga segera melapor Bhabinkamtibmas jika mendapati kejadian mencurigakan.
Pantauan polisi, situasi di Pulau Sembilan masih aman dan kondusif. Dan situasi ini harus dijaga agar tidak mengarah pada kepanikan massal.
“Kami imbau warga untuk selalu saring sebelum sharing informasi di medsos. Intinya, jangan ikut menyebarkan video atau foto yang kebenarannya belum dapat dipastikan,” tegasnya. (jpg)
