PROKALTENG,CO-Buntut dari rentetan aksi demonstrasi di Kota Surabaya yang berakhir ricuh, penyelenggara pameran seni ARTSUBS 2025 di Balai pemuda Surabaya mendadak ditutup satu minggu lebih awal dari jadwal semula, Minggu, 7 September 2025.
Kurator ARTSUBS 2025, Nirwan Dewanto, mengatakan keputusan tersebut diambil dengan berat hati setelah mempertimbangkan perkembangan situasi keamanan di Surabaya dan nasional.
“Menimbang situasi di Surabaya dan kondisi nasional yang kian tak menentu, kami memutuskan Minggu, 31 Agustus 2025, menjadi hari terakhir ARTSUBS 2025,” ujar Nirwan dalam keterangannya, Minggu (31/8).
Sementara itu, Direktur ARTSUBS 2025, Rambat, mengatakan pihaknya berencana menutup awal pameran pada 3 September. Namun karena aksi demonstrasi besar belakangan, dipercepat menjadi 31 Agustus 2025.
“Menimbang perkembangan situasi di Surabaya terakhir ini, dan demi memberikan layanan terbaik, kami terpaksa mengakhiri ARTSUBS 2025 lebih cepat dari seharusnya, Rabu, 3 September 2025,” tutur Rambat, Minggu (31/8).
Pemberitahuan juga disampaikan penyelenggara melalui konten Instagram ARTSUBS @art.subs. Dalam surat pemberitahuan tersebut, penyelenggara terpaksa memutuskan ARTSUBS lebih cepat.
“Dengan berat hati, kami menyatakan situasi darurat, pada Sabtu, 30 Agustus 2025 malam. Kami menyaksikan situasi yang makin tak terkendali dan sangat membahayakan di sekitar area ARTSUBS 2025,” imbuhnya.
Sebelum menghasilkan keputusan final itu, penyelenggara sempat menutup pameran pada Jumat (29/8) pukul 14.30 WIB, sebagai respons atas situasi di sekitar Gedung Grahadi Surabaya yang diserbu para demonstran.
“Bila Anda memiliki tiket yang belum digunakan silakan menghubungi admin kami di nomor 085385555038. Terima kasih atas perhatian dan pengertian Anda,” tutup penyelenggara dalam konten Instagram resmi. (jpc)