26.4 C
Jakarta
Wednesday, April 2, 2025

Gubernur : Kami Tidak Meminta, dari Sejarah yang Ada Kalteng Lebih Lay

PALANGKARAYA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan bahwa ibu kota negara yang
baru akan dipindahkan
ke
Pulau Kalimantan. Hal itu disampaikan dalam Pidato Kenegaraan saat Sidang
Bersama DPD-DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8).

Menyikapi hal itu, Gubernur Kalteng H Sugianto
Sabran mengatakan
, Kalteng memiliki keunggulan historis serta
sejarah yang telah dirintis oleh
Presiden Soekarno,
dengan melakukan peletakan batu pertama di Kota Cantik

ini
.

“Kami
tidak
meminta. Tetapi dari sejarah yang ada
, mestinya Kalteng yang
lebih layak dan ditunjuk menjadi ibu kota nanti,”

ungkapnya
usai upacara
HUT k3-74 Kemerdekaan RI
di Istana
Negara,
Sabtu (17/8).

Menurut orang nomor satu di Kalteng itu,
hingga saat ini
pihaknya masih bersabar menunggu
keputusan pemerintah pusat terkait lokasi ibu kota
yang baru
.
Tentu
nya optimisme tetap ada. Kalteng selalu siap
jika nantinya dipilih menjadi ibu kota negara
yang baru.

Baca Juga :  Terus Berjuang, Salut dan Apresiasi untuk Tim Medis

Sebelumnya, Presiden
RI Jokowi
dalam pidato kenegaraannya menyampaikan bahwa
ibu kota
dipastikan pindah ke Pulau Kalimantan.

“Pada kesempatan yang bersejarah ini,
dengan memohon rida Allah S
wt., dengan meminta izin
dan dukungan dari bapak ibu anggota
dewan yang terhormat,
para sesepuh dan tokoh bangsa, terutama seluruh rakyat Indonesia, dengan ini
saya mohon izin untuk memindahkan ibu kota negara kita ke Pulau
Kalimantan,” u
cap Jokowi
saat itu
.

Presiden Jokowi menambahkan, ibu kota bukan
sekadar simbol identitas bangsa. Menurut
nya, ibu kota juga
merupakan representasi kemajuan
suatu bangsa.

Rencana Jokowi yang akan memindahkan ibu kota
dari Jakarta ke
Pulau Kalimantan sudah terpikirkan sejak lama.
Namun, hingga saat ini belum dipastikan di mana lokasi ibu kota baru di
Pulau Kalimantan.

Baca Juga :  CPNS ! 7 Formasi Ini Belum Terisi, akan Dibuka Pada Penerimaan Tahun 2

Ada dua
provinsi yang menjadi kandidat kuat calon ibu kota saat ini
, yaitu
Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Kedua provinsi tersebut tentu memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing
. Inilah yang masih menjadi
kajian dan pertimbangan pemerintah pusat sebelum memutuskan lokasi untuk ibu
kota yang baru.
(nue/ce/ala)

PALANGKARAYA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan bahwa ibu kota negara yang
baru akan dipindahkan
ke
Pulau Kalimantan. Hal itu disampaikan dalam Pidato Kenegaraan saat Sidang
Bersama DPD-DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8).

Menyikapi hal itu, Gubernur Kalteng H Sugianto
Sabran mengatakan
, Kalteng memiliki keunggulan historis serta
sejarah yang telah dirintis oleh
Presiden Soekarno,
dengan melakukan peletakan batu pertama di Kota Cantik

ini
.

“Kami
tidak
meminta. Tetapi dari sejarah yang ada
, mestinya Kalteng yang
lebih layak dan ditunjuk menjadi ibu kota nanti,”

ungkapnya
usai upacara
HUT k3-74 Kemerdekaan RI
di Istana
Negara,
Sabtu (17/8).

Menurut orang nomor satu di Kalteng itu,
hingga saat ini
pihaknya masih bersabar menunggu
keputusan pemerintah pusat terkait lokasi ibu kota
yang baru
.
Tentu
nya optimisme tetap ada. Kalteng selalu siap
jika nantinya dipilih menjadi ibu kota negara
yang baru.

Baca Juga :  Terus Berjuang, Salut dan Apresiasi untuk Tim Medis

Sebelumnya, Presiden
RI Jokowi
dalam pidato kenegaraannya menyampaikan bahwa
ibu kota
dipastikan pindah ke Pulau Kalimantan.

“Pada kesempatan yang bersejarah ini,
dengan memohon rida Allah S
wt., dengan meminta izin
dan dukungan dari bapak ibu anggota
dewan yang terhormat,
para sesepuh dan tokoh bangsa, terutama seluruh rakyat Indonesia, dengan ini
saya mohon izin untuk memindahkan ibu kota negara kita ke Pulau
Kalimantan,” u
cap Jokowi
saat itu
.

Presiden Jokowi menambahkan, ibu kota bukan
sekadar simbol identitas bangsa. Menurut
nya, ibu kota juga
merupakan representasi kemajuan
suatu bangsa.

Rencana Jokowi yang akan memindahkan ibu kota
dari Jakarta ke
Pulau Kalimantan sudah terpikirkan sejak lama.
Namun, hingga saat ini belum dipastikan di mana lokasi ibu kota baru di
Pulau Kalimantan.

Baca Juga :  CPNS ! 7 Formasi Ini Belum Terisi, akan Dibuka Pada Penerimaan Tahun 2

Ada dua
provinsi yang menjadi kandidat kuat calon ibu kota saat ini
, yaitu
Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Kedua provinsi tersebut tentu memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing
. Inilah yang masih menjadi
kajian dan pertimbangan pemerintah pusat sebelum memutuskan lokasi untuk ibu
kota yang baru.
(nue/ce/ala)

Terpopuler

Artikel Terbaru