32.9 C
Jakarta
Monday, August 11, 2025

Kepedulian Kelola Sampah Rumah Tangga Jadi Upaya Lestarikan Lingkungan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli terhadap isu lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Ajakan ini disampaikannya sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pelestarian lingkungan hidup di Kota Palangka Raya.

“Saya mengajak seluruh warga Palangka Raya untuk mulai memilah sampah organik dan anorganik dari rumah masing-masing. Dengan langkah kecil ini, kita sudah berkontribusi besar terhadap kebersihan lingkungan dan pengurangan volume sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” ucap Nenie, Senin (11/8/2025).

Nenie menilai, pengelolaan sampah berbasis rumah tangga tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga dapat memberikan nilai tambah secara ekonomi. Hal ini bisa terwujud jika masyarakat diarahkan untuk mengolah sampah menjadi produk daur ulang, kompos, atau kerajinan tangan yang bernilai jual.

Baca Juga :  Dewan Nilai Langkah Satpol PP Tertibkan Pengemis Sudah Tepat

“Penting ada edukasi berkelanjutan agar kesadaran masyarakat tumbuh dan tercipta budaya hidup bersih dan sehat. Pemerintah juga harus memastikan sarana dan prasarana penunjang seperti tempat sampah terpilah dan bank sampah tersedia secara merata,” tegasnya.

Melalui dorongan dari legislative ini, diharapkan kesadaran warga terbentuk akan pentingnya pengelolaan sampah. Sehingga lingkungan Kota Palangka Raya benar-benar tetap bersih, indah, dan sehat. (jef/hnd)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli terhadap isu lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Ajakan ini disampaikannya sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pelestarian lingkungan hidup di Kota Palangka Raya.

“Saya mengajak seluruh warga Palangka Raya untuk mulai memilah sampah organik dan anorganik dari rumah masing-masing. Dengan langkah kecil ini, kita sudah berkontribusi besar terhadap kebersihan lingkungan dan pengurangan volume sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” ucap Nenie, Senin (11/8/2025).

Nenie menilai, pengelolaan sampah berbasis rumah tangga tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga dapat memberikan nilai tambah secara ekonomi. Hal ini bisa terwujud jika masyarakat diarahkan untuk mengolah sampah menjadi produk daur ulang, kompos, atau kerajinan tangan yang bernilai jual.

Baca Juga :  Dewan Nilai Langkah Satpol PP Tertibkan Pengemis Sudah Tepat

“Penting ada edukasi berkelanjutan agar kesadaran masyarakat tumbuh dan tercipta budaya hidup bersih dan sehat. Pemerintah juga harus memastikan sarana dan prasarana penunjang seperti tempat sampah terpilah dan bank sampah tersedia secara merata,” tegasnya.

Melalui dorongan dari legislative ini, diharapkan kesadaran warga terbentuk akan pentingnya pengelolaan sampah. Sehingga lingkungan Kota Palangka Raya benar-benar tetap bersih, indah, dan sehat. (jef/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/