29 C
Jakarta
Sunday, June 29, 2025

Bupati Ajak Seluruh Investor di Bartim Ikut Berkurban

TAMIANG
LAYANG- Bupati Ampera AY Mebas mengajak seluruh investor di Kabupaten Bartim,
bisa ikut berkurban pada momen hari raya Iduladha 1440 H. Hal tersebut
disampaikan di sela-sela pembagian hewan kurban dari Pemkab Bartim kepada warga
masyarakat di halaman Masjid Jabal Nur Kelurahan Tamiang Layang, Jumat (9/8).

Orang
nomor satu di kabupaten berjuluk Jari Janang Kalalawah juga mengharapkan, para
pengusaha atau warga muslim yang mempunyai kemampuan bisa melakukan kurban.
Sebab, menurut bupati, jumlah hewan kurban yang dapat diakomodasi pemkab tidak
banyak.

“Pemerintah
hanya mampu menyediakan 54 ekor sapi, dan tidak dimingkinkan seluruh rumah
ibadah mendapatkan hewan bantuan kurban,” ungkap Ampera kepada awak media.

Baca Juga :  Kreativitas Pelaku UMKM Wajib Ditingkatkan

Dia
menjelaskan, pembagian hewan kurban bantuan pemerintah sebelumnya melalui
proses seleksi. Jika pada tahun sebelumnya mendapatkan maka, berganti untuk
rumah ibadah atau masjid lain.

“Prosentase
besar menerima bantuan (kurban, red) tahun ini adalah Kecamatan Dusun Tengah
dan Pematang Karau,” ucapnya.

Ditambahkan
bupati,  pengadaan hewan kurban tahun ini juga berbeda melalui proses
lelang. Hal tersebut menghindari adanya hal negatif terjafi. “Kami
mengharapkan bantuan hewan kurban sapi bermanfaat, daging dibagikan langsung
kepada yang berhak menerima melalui panitia kurban masing – masing
masjid,” tukas Ampera. (log/ram)

TAMIANG
LAYANG- Bupati Ampera AY Mebas mengajak seluruh investor di Kabupaten Bartim,
bisa ikut berkurban pada momen hari raya Iduladha 1440 H. Hal tersebut
disampaikan di sela-sela pembagian hewan kurban dari Pemkab Bartim kepada warga
masyarakat di halaman Masjid Jabal Nur Kelurahan Tamiang Layang, Jumat (9/8).

Orang
nomor satu di kabupaten berjuluk Jari Janang Kalalawah juga mengharapkan, para
pengusaha atau warga muslim yang mempunyai kemampuan bisa melakukan kurban.
Sebab, menurut bupati, jumlah hewan kurban yang dapat diakomodasi pemkab tidak
banyak.

“Pemerintah
hanya mampu menyediakan 54 ekor sapi, dan tidak dimingkinkan seluruh rumah
ibadah mendapatkan hewan bantuan kurban,” ungkap Ampera kepada awak media.

Baca Juga :  Kreativitas Pelaku UMKM Wajib Ditingkatkan

Dia
menjelaskan, pembagian hewan kurban bantuan pemerintah sebelumnya melalui
proses seleksi. Jika pada tahun sebelumnya mendapatkan maka, berganti untuk
rumah ibadah atau masjid lain.

“Prosentase
besar menerima bantuan (kurban, red) tahun ini adalah Kecamatan Dusun Tengah
dan Pematang Karau,” ucapnya.

Ditambahkan
bupati,  pengadaan hewan kurban tahun ini juga berbeda melalui proses
lelang. Hal tersebut menghindari adanya hal negatif terjafi. “Kami
mengharapkan bantuan hewan kurban sapi bermanfaat, daging dibagikan langsung
kepada yang berhak menerima melalui panitia kurban masing – masing
masjid,” tukas Ampera. (log/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru