30.9 C
Jakarta
Friday, July 4, 2025

Diogo Jota, Striker Liverpool dan Portugal yang Meninggal Dunia karena Kecelakaan Mobil

Karier sepak bola Diogo Jota resmi berakhir di usia 28 tahun. Dilaporkan media Spanyol, Marca, sang striker meninggal dunia karena kecelakaan mobil di Spanyol pada Kamis, 3 Juli 2025 pagi WIB. Dalam tragedi tersebut, sang adik, Andre Silva, yang juga merupakan pesepakbola di klub Penafiel di Liga 2 Portugal, juga tewas.

Federasi Sepak Bola Portugal sudah mengonfirmasi kabar ini melalui akun media sosial Instagram @Portugal.

“Federasi Sepak Bola Portugal dan seluruh sepak bola Portugal benar-benar berduka atas meninggalnya Diogo Jota dan saudaranya André Silva, pagi ini, di Spanyol,” tulis unggahan pada 3 Juli 2025.

“Federasi Sepak Bola Portugal menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga dan sahabat Diogo dan André Silva, serta kepada Liverpool FC dan FC Penafiel, klub tempat kedua pemain tersebut bermain.

Federasi Sepak Bola Portugal telah meminta UEFA untuk mengheningkan cipta selama satu menit, Kamis ini, sebelum pertandingan Tim Nasional kami melawan Spanyol di Kejuaraan Eropa Wanita,” sambung keterangan di unggahan tersebut.Sementara itu, Liverpool sendiri belum memberikan keterangan mengenai insiden ini.

Baca Juga :  Arema FC Harapkan Liga 1 Tetap Digelar, Ini Alasannya

Jejak Karier Diogo Jota

Diogo Jose Teixeira da Silva atau Diogo Jota merupakan pemain asal Portugal kelahiran 4 Desember 1996. Tim terakhir Jota yakni raksasa Inggris, Liverpool FC.

Pada musim 2024/2025, Jota meraih gelar juara Liga Inggris bersama Liverpool setelah jalani musim yang fantastis. Gelar ini menjadi yang ke-20 bagi Liverpool, sekaligus merupakan nomor punggung Jota.

Pemain bertinggi 178 cm ini dapat mengisi semua posisi di lini depan, mulai dari striker, sayap kiri, hingga sayap kanan. Bahkan mantan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp beberapa kali menempatkan Jota di posisi gelandang serang.

Diogo Jota mengawali karier bermain bolanya di klub Gondomar SC CJ. Namun karier seniornya ia dapatkan di klub Pacos Ferreira. Setahun mencicipi kerasnya liga Portugal di level senior, Diogo Jota hijrah ke Spanyol setelah dipinang Atletico Madrid pada 2016.

Baca Juga :  Republik Irlandia vs Prancis: Pantang Parkir Bus

Sayangnya, Jota tak langsung debut di Spanyol. Dirinya justru dipinjamkan ke Porto (2016) dan Wolves (2017). Wolves pun akhirnya mempermanenkan Jota pada 2018.

Penampilan cemerlangnya di Liga Inggris, membuat Liverpool meminang pemain internasional Portugal pada tahun 2020 dengan mahar mencapai 45 juta Euro.

Bersama The Reds, trofi bergengsi masuk ke lemari kabinet ayah tiga anak ini. Berawal dari Piala Liga, Jota mencicipi gelar prestisius Premier League pada musim 2024/2025.

Sementara itu bersama Tim Nasional Portugal, Jota lakoni debut senior pada tahun 2019 dan sudah mempersembahkan dua gelar UEFA Nations League yakni pada 2019 dan 2025.

Liverpool menjadi klub terakhir dalam karier si pemilik nomor punggung 20, sementara UEFA Nations League merupakan persembahan pamungkas untuk negara tercinta. Selamat jalan Diogo Jota!(jpc)

Karier sepak bola Diogo Jota resmi berakhir di usia 28 tahun. Dilaporkan media Spanyol, Marca, sang striker meninggal dunia karena kecelakaan mobil di Spanyol pada Kamis, 3 Juli 2025 pagi WIB. Dalam tragedi tersebut, sang adik, Andre Silva, yang juga merupakan pesepakbola di klub Penafiel di Liga 2 Portugal, juga tewas.

Federasi Sepak Bola Portugal sudah mengonfirmasi kabar ini melalui akun media sosial Instagram @Portugal.

“Federasi Sepak Bola Portugal dan seluruh sepak bola Portugal benar-benar berduka atas meninggalnya Diogo Jota dan saudaranya André Silva, pagi ini, di Spanyol,” tulis unggahan pada 3 Juli 2025.

“Federasi Sepak Bola Portugal menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga dan sahabat Diogo dan André Silva, serta kepada Liverpool FC dan FC Penafiel, klub tempat kedua pemain tersebut bermain.

Federasi Sepak Bola Portugal telah meminta UEFA untuk mengheningkan cipta selama satu menit, Kamis ini, sebelum pertandingan Tim Nasional kami melawan Spanyol di Kejuaraan Eropa Wanita,” sambung keterangan di unggahan tersebut.Sementara itu, Liverpool sendiri belum memberikan keterangan mengenai insiden ini.

Baca Juga :  Arema FC Harapkan Liga 1 Tetap Digelar, Ini Alasannya

Jejak Karier Diogo Jota

Diogo Jose Teixeira da Silva atau Diogo Jota merupakan pemain asal Portugal kelahiran 4 Desember 1996. Tim terakhir Jota yakni raksasa Inggris, Liverpool FC.

Pada musim 2024/2025, Jota meraih gelar juara Liga Inggris bersama Liverpool setelah jalani musim yang fantastis. Gelar ini menjadi yang ke-20 bagi Liverpool, sekaligus merupakan nomor punggung Jota.

Pemain bertinggi 178 cm ini dapat mengisi semua posisi di lini depan, mulai dari striker, sayap kiri, hingga sayap kanan. Bahkan mantan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp beberapa kali menempatkan Jota di posisi gelandang serang.

Diogo Jota mengawali karier bermain bolanya di klub Gondomar SC CJ. Namun karier seniornya ia dapatkan di klub Pacos Ferreira. Setahun mencicipi kerasnya liga Portugal di level senior, Diogo Jota hijrah ke Spanyol setelah dipinang Atletico Madrid pada 2016.

Baca Juga :  Republik Irlandia vs Prancis: Pantang Parkir Bus

Sayangnya, Jota tak langsung debut di Spanyol. Dirinya justru dipinjamkan ke Porto (2016) dan Wolves (2017). Wolves pun akhirnya mempermanenkan Jota pada 2018.

Penampilan cemerlangnya di Liga Inggris, membuat Liverpool meminang pemain internasional Portugal pada tahun 2020 dengan mahar mencapai 45 juta Euro.

Bersama The Reds, trofi bergengsi masuk ke lemari kabinet ayah tiga anak ini. Berawal dari Piala Liga, Jota mencicipi gelar prestisius Premier League pada musim 2024/2025.

Sementara itu bersama Tim Nasional Portugal, Jota lakoni debut senior pada tahun 2019 dan sudah mempersembahkan dua gelar UEFA Nations League yakni pada 2019 dan 2025.

Liverpool menjadi klub terakhir dalam karier si pemilik nomor punggung 20, sementara UEFA Nations League merupakan persembahan pamungkas untuk negara tercinta. Selamat jalan Diogo Jota!(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/