25.6 C
Jakarta
Saturday, May 24, 2025

Kalteng Putra Siap Mengakhiri 5 Kekalahan Beruntun

PALANGKA RAYA-Setelah
sekian lama menunggu, Kalteng Putra dipastikan kembali akan menggunakan Stadion
Tuah Pahoe sebagai laga kandang. Latihan perdana akan dilakukan besok (1/8).

“Ini merupakan
kesempatan yang ditunggu-tunggu oleh tim pelatih dan seluruh pemain, setelah
sekian bulan meminjam Stadion Sultan Agung Bantul,”kata Pelatih Kepala Kalteng
Putra Gomes De Olivera kepada Kalteng Pos per telepon, Selasa (30/7).

Menurut Gomes, dengan
kembali menjalani latihan di Palangka Raya dan ditetapkannya Stadion Tuah Pahoe
sebagai home base tim Laskar Isen Mulang tentu akan menjadi pembuktian bagi
seluruh masyarakat Kalteng.

“Selain akan tampil di
depan pendukung sendiri, kita siap untuk mengakhiri kekalahan lima kali
beruntun,”ungkap pelatih berkebangsaan Brazil tersebut.

Oleh karena itu,
pihaknya mengharapkan doa dan dukungan seluruh masyarakat Kalteng, untuk dapat
menyaksikan laga home menghadapi Semen Padang tanggal 2 Agustus mendatang.

Baca Juga :  Kalteng Putri Minta Sumbangan, H. Dodi : Harus Saling Koordinasi

Seperti diketahui,
Sukadana cs kini sedang dilanda kegalauan karena berada di zona merah. Mereka berada
pada posisi tak nyaman, bersama Persija Jakarta dan Semen Padang.

Adanya kegalauan yang
dialami Kalteng Putra saat ini karena menempati zona degradasi, tim manajemen tentu
akan segera melakukan evaluasi saat putaran pertama selesai nanti.

“Kita saat ini berada
di zona merah dan harus diakui, inilah sepak bola. Kadang di atas dan kadang di
bawah. Intinya harus bangkit dan melakukan evaluasi serta belajar dari
kekalahan yang sebelumnya,”kata CEO Kalteng Putra H Agustiar Sabran melalui
Sekretaris Sigit Wido, beberapa waktu lalu.

Manajemen Kalteng Putra
berharap tim akan mengalami perubahan performa secara bertahap, sehingga
minimal bertahan di Liga I. Sehingga dapat mempersiapkan tim lebih baik untuk
musim berikutnya.

Untuk teknis tim tentu
pelatih yang lebih mengetahui dan telah mempersiapkan segalanya, mulai dari
pemain yang akan diturunkan hingga taktik dan strategi yang diatur sepanjang
pertandingan.

Baca Juga :  Kalteng Putra dan PSBS Biak Sama-sama Targetkan Poin Penuh

“Menghadapi Semen
Padang, kita selaku manajemen siap untuk bermain di kandang Stadion Tuah Pahoe
dan memberikan hiburan menarik kepada masyarakat yang sangat merindukan laga kandang
sesungguhnya,”tuturnya.

Ditegaskannya bahwa poin
penuh saat laga kandang merupakan harga mati dan tidak ada tawar menawar. Karena
sebelumnya telah mengalami kekalahan beruntun selama enam laga.

Saat ini posisi tim
masih di Yogyakarta dan manajemen masih harus menyediakan tempat latihan yang
layak. Semuanya memerlukan waktu untuk melakukan persiapan dengan baik.

“Ketika tim tiba di
Palangka Raya nanti, kita telah melakukan rekomendasi untuk menjalankan latihan
di Lapangan Makorem 102/Panju Panjung. Tetapi secara ringan bisa dilakukan
latihan di stadion ini,”paparnya.(nue/ram)

PALANGKA RAYA-Setelah
sekian lama menunggu, Kalteng Putra dipastikan kembali akan menggunakan Stadion
Tuah Pahoe sebagai laga kandang. Latihan perdana akan dilakukan besok (1/8).

“Ini merupakan
kesempatan yang ditunggu-tunggu oleh tim pelatih dan seluruh pemain, setelah
sekian bulan meminjam Stadion Sultan Agung Bantul,”kata Pelatih Kepala Kalteng
Putra Gomes De Olivera kepada Kalteng Pos per telepon, Selasa (30/7).

Menurut Gomes, dengan
kembali menjalani latihan di Palangka Raya dan ditetapkannya Stadion Tuah Pahoe
sebagai home base tim Laskar Isen Mulang tentu akan menjadi pembuktian bagi
seluruh masyarakat Kalteng.

“Selain akan tampil di
depan pendukung sendiri, kita siap untuk mengakhiri kekalahan lima kali
beruntun,”ungkap pelatih berkebangsaan Brazil tersebut.

Oleh karena itu,
pihaknya mengharapkan doa dan dukungan seluruh masyarakat Kalteng, untuk dapat
menyaksikan laga home menghadapi Semen Padang tanggal 2 Agustus mendatang.

Baca Juga :  Kalteng Putri Minta Sumbangan, H. Dodi : Harus Saling Koordinasi

Seperti diketahui,
Sukadana cs kini sedang dilanda kegalauan karena berada di zona merah. Mereka berada
pada posisi tak nyaman, bersama Persija Jakarta dan Semen Padang.

Adanya kegalauan yang
dialami Kalteng Putra saat ini karena menempati zona degradasi, tim manajemen tentu
akan segera melakukan evaluasi saat putaran pertama selesai nanti.

“Kita saat ini berada
di zona merah dan harus diakui, inilah sepak bola. Kadang di atas dan kadang di
bawah. Intinya harus bangkit dan melakukan evaluasi serta belajar dari
kekalahan yang sebelumnya,”kata CEO Kalteng Putra H Agustiar Sabran melalui
Sekretaris Sigit Wido, beberapa waktu lalu.

Manajemen Kalteng Putra
berharap tim akan mengalami perubahan performa secara bertahap, sehingga
minimal bertahan di Liga I. Sehingga dapat mempersiapkan tim lebih baik untuk
musim berikutnya.

Untuk teknis tim tentu
pelatih yang lebih mengetahui dan telah mempersiapkan segalanya, mulai dari
pemain yang akan diturunkan hingga taktik dan strategi yang diatur sepanjang
pertandingan.

Baca Juga :  Kalteng Putra dan PSBS Biak Sama-sama Targetkan Poin Penuh

“Menghadapi Semen
Padang, kita selaku manajemen siap untuk bermain di kandang Stadion Tuah Pahoe
dan memberikan hiburan menarik kepada masyarakat yang sangat merindukan laga kandang
sesungguhnya,”tuturnya.

Ditegaskannya bahwa poin
penuh saat laga kandang merupakan harga mati dan tidak ada tawar menawar. Karena
sebelumnya telah mengalami kekalahan beruntun selama enam laga.

Saat ini posisi tim
masih di Yogyakarta dan manajemen masih harus menyediakan tempat latihan yang
layak. Semuanya memerlukan waktu untuk melakukan persiapan dengan baik.

“Ketika tim tiba di
Palangka Raya nanti, kita telah melakukan rekomendasi untuk menjalankan latihan
di Lapangan Makorem 102/Panju Panjung. Tetapi secara ringan bisa dilakukan
latihan di stadion ini,”paparnya.(nue/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru