Terpecahkan sudah, rumor Stefano Cugurra untuk kembali melatih mantan klub yang pernah ia tangani selama berkecimpung di liga Indonesia akhirnya terbantahkan.
CEO Barito Putera, Hasnur Yadi Sulaiman, secara resmi mengumumkan pemberitaan melalui akun Instagram pribadinya pada Senin malam (2/6). Stefano Cugurra atau yang akrab disapa Coach Teco itu, kini secara resmi menandatangani kontrak bersama Barito Putera untuk menghadapi Liga 2 musim depan.
Berselang waktu sekitar satu jam kemudian, laman resmi klub Barito Putera juga mulai mengumumkan unggahan resmi terkait Coach Teco yang akan menahkodai Barito Putera di Liga 2 musim depan.
Ini berarti menepis rumor terkait dirinya yang mulai dihubung-hubungkan dengan mantan klub yang pernah ia tangani selama menjadi pelatih di Liga Indonesia yakni antara Persebaya Surabaya atau Persija Jakarta.
Sejauh ini, rumor yang paling dekat dengan dirinya adalah dihubungkan untuk kembali melatih Persebaya Surabaya.
Coach Teco secara pribadi sempat membeberkan bahwa dirinya bersedia untuk kembali menangani Green Force. Bahkan, ia berkelakar jika Persebaya butuh pelatih juara maka secepatnya manajemen harus segera menghubunginya.
Namun justru pasca pertandingan terakhir di Liga 1 musim 2024/2025 yang mempertemukan antara Persebaya Surabaya melawan Bali United, di konferensi pers pasca pertandingan, pelatih asal Brasil yang sudah menjadi warga negara Indonesia itu membocorkan jika Green Force juga tengah membidik pelatih asal Spanyol untuk musim depan.
“Ya, mereka (manajemen Persebaya) juga sudah punya pilihan lain juga, saya tahu yang pelatih Spanyol, mantan pelatih kiper dari Timnas dan juga pernah menjadi asisten di Persija, sudah pernah lawan saya juga dan pernah di Sleman juga,” ucap Teco di konferensi pers pasca pertandingan Persebaya vs Bali United pada Jumat (23/5).
Dari teka-teki yang diutarakannya, maka mengerucut satu nama untuk kandidat pelatih Persebaya Surabaya musim depan dalam menggantikan Paul Munster yaitu Eduardo Perez. Mantan asisten pelatih Luis Milla sewaktu menangani Timnas Indonesia.
Dengan munculnya nama Eduardo Perez, maka menutup kans bagi Teco untuk kembali menahkodai Persebaya Surabaya. Tim yang pernah ia tangani sewaktu masih menjadi pelatih fisik di sana.
Akan tetapi di luar dugaan, kabar mengejutkannya adalah justru ia menandatangani kontrak bersama Barito Putera yang notabene sebagai tim degradasi Liga 2 di musim depan.
Pertanyaannya, dengan menahkodai Barito Putera apakah ia punya misi tersendiri untuk mengarungi musim depan? Atau akankah ada target besar yang hendak diusung Teco bersama Laskar Antasari mengingat bersama Persebaya, Persija, dan Bali United ia sukses mempersembahkan trofi? Menarik untuk dinanti di kompetisi Liga 2 musim 2025/2026. (jpc)