KASONGAN, PROKALTENG.CO – Sejumlah warga di Kota Kasongan mendadak geger. Pasalnya mayat seorang pria diketahui bernama Suhairi (57) ditemukan tergeletak di pinggir Jalan D.I. Pandjaitan, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Senin (10/3/2025) sekitar pukul 12.30 WIB.
Dari informasi yang didapat, mayat tersebut pertama kali dilihat oleh salah seorang pengendara yang melintas di jalan tersebut. Penemuan mayat pria dengan pakaian hijau muda dan celana panjang hitam tersebut, langsung dilaporkan kepada warga sekitar, hingga aparat kepolisian dari Polsek Katingan Hilir.
Tak lama kemudian petugas Kepolisian pun tiba. Selanjutnya langsung melakukan evakuasi jenazah tersebut ke RSUD Mas Amsyar Kasongan.
Sementara dari pihak keluarga Eka Suryadilaga yang juga seorang ASN dan menjabat Plt Asisten II Setda Katingan mengatakan, bahwa korban selama ini ada mengalami gangguan jiwa. “Dia (Suhairi) kakak ipar saya, kakak dari istri,” ujarnya kepada wartawan.
Menurut Eka Suryadilaga, dari hasil pemeriksaan sementara pihak tim medis, tidak ditemukan adanya luka lecet dan lainnya, pada tubuh bahwa kakak iparnya itu. “Dugaan meninggal dunia karena serangan penyakit jantung,” pungkasnya.(eri)
KASONGAN, PROKALTENG.CO – Sejumlah warga di Kota Kasongan mendadak geger. Pasalnya mayat seorang pria diketahui bernama Suhairi (57) ditemukan tergeletak di pinggir Jalan D.I. Pandjaitan, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Senin (10/3/2025) sekitar pukul 12.30 WIB.
Dari informasi yang didapat, mayat tersebut pertama kali dilihat oleh salah seorang pengendara yang melintas di jalan tersebut. Penemuan mayat pria dengan pakaian hijau muda dan celana panjang hitam tersebut, langsung dilaporkan kepada warga sekitar, hingga aparat kepolisian dari Polsek Katingan Hilir.
Tak lama kemudian petugas Kepolisian pun tiba. Selanjutnya langsung melakukan evakuasi jenazah tersebut ke RSUD Mas Amsyar Kasongan.
Sementara dari pihak keluarga Eka Suryadilaga yang juga seorang ASN dan menjabat Plt Asisten II Setda Katingan mengatakan, bahwa korban selama ini ada mengalami gangguan jiwa. “Dia (Suhairi) kakak ipar saya, kakak dari istri,” ujarnya kepada wartawan.
Menurut Eka Suryadilaga, dari hasil pemeriksaan sementara pihak tim medis, tidak ditemukan adanya luka lecet dan lainnya, pada tubuh bahwa kakak iparnya itu. “Dugaan meninggal dunia karena serangan penyakit jantung,” pungkasnya.(eri)
