29.8 C
Jakarta
Monday, February 24, 2025

ODGJ Bawa Sajam Resahkan Masyarakat, Berhasil Dievakuasi ke Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamtan (DPKP) Kota Palangka Raya mengevakuasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) meresahkan masyarakat. Karena membawa senjata tajam (sajam) di Jalan Wortel, kota setempat pada Minggu, (23/2/2025).

Setelah menerima laporan masyarakat, pihaknya bersama instansi terkait segera menuju tempat kejadian untuk mengevakuasi ODGJ tersebut.

“Kami menindaklanjuti ODGJ meresahkan masyarakat membawa senjata  meresahkan masyarakat di jalan wortel dekat langgar. Masyarakat merasa resah karena ODGJ lepas dari hukum,” ujar petugas pemadam, Sucipto.

Berdasarkan penelusuran pihaknya, diketahui ODGJ tersebut berinisial I (24) yang tinggal di Jalan Kalimantan, kota setempat bersama sepupunya.

“Keterangan keluarga sejak kecil sudah begini dan  pernah dirawat di rumah sakit jiwa di Banjarmasin waktu ibunya hidup. Sekarang ibunya sudah tidak ada dan sekarang hidup dengan sepupu,” ujarnya.

Baca Juga :  Meski Banjir Surut, Masih Ada Warga Bertahan di Posko Pengungsian

Pihaknya segera berkoordinasi dan pemeriksaan kasat mata, ODGJ telah membuat masyarakat gaduh dan resah. Kemudian ODGJ tersebut pihaknya bawa ke Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei agar mendapatkan penanganan lebih lanjut. (jef)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamtan (DPKP) Kota Palangka Raya mengevakuasi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) meresahkan masyarakat. Karena membawa senjata tajam (sajam) di Jalan Wortel, kota setempat pada Minggu, (23/2/2025).

Setelah menerima laporan masyarakat, pihaknya bersama instansi terkait segera menuju tempat kejadian untuk mengevakuasi ODGJ tersebut.

“Kami menindaklanjuti ODGJ meresahkan masyarakat membawa senjata  meresahkan masyarakat di jalan wortel dekat langgar. Masyarakat merasa resah karena ODGJ lepas dari hukum,” ujar petugas pemadam, Sucipto.

Berdasarkan penelusuran pihaknya, diketahui ODGJ tersebut berinisial I (24) yang tinggal di Jalan Kalimantan, kota setempat bersama sepupunya.

“Keterangan keluarga sejak kecil sudah begini dan  pernah dirawat di rumah sakit jiwa di Banjarmasin waktu ibunya hidup. Sekarang ibunya sudah tidak ada dan sekarang hidup dengan sepupu,” ujarnya.

Baca Juga :  Meski Banjir Surut, Masih Ada Warga Bertahan di Posko Pengungsian

Pihaknya segera berkoordinasi dan pemeriksaan kasat mata, ODGJ telah membuat masyarakat gaduh dan resah. Kemudian ODGJ tersebut pihaknya bawa ke Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei agar mendapatkan penanganan lebih lanjut. (jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/