25.6 C
Jakarta
Sunday, April 13, 2025

Alasan untuk Tetap Konsisten Menjadi Seorang Spesialis yang Ahli di Bidangnya

Banyak fresh graduate yang memiliki impian untuk dapat langsung bekerja setelah lulus kuliah. Namun, tidak sedikit dari mereka yang masih ragu untuk memilih bidang apa yang ingin mereka kerjakan.

Mayoritas dari para fresh graduate sibuk mencoba berbagai bidang pekerjaan setelah lulus. Padahal yang perlu mereka lakukan adalah fokus dengan satu bidang pekerjaan dan menjadi seorang spesialis.

Menjadi seorang spesialis akan memberikan banyak keuntungan dalam hidup Anda. Contohnya Anda akan memperoleh nominal gaji yang lebih besar daripada menjadi seorang generalis.

Hal itu karena seorang spesialis dianggap lebih mumpuni dan memiliki pengetahuan mendalam terkait bidang pekerjaan yang mereka kuasai.

Dilansir JawaPos.com (grup prokalteng.co) dari laman Personal Branding Blog pada pada Jumat (3/1), berikut tiga alasan untuk tetap konsisten menjadi seorang spesialis yang ahli di bidangnya.

  1. Jenjang karir yang jelas

Saat memutuskan menjadi seorang spesialis Anda akan memiliki arah karir yang jelas. Tidak akan ada lagi kebingungan dalam diri Anda. Seorang spesialis akan membuat tanggung jawab Anda semakin tinggi karena dianggap kompeten dan bisa menyelesaikan segala problem di bidang yang Anda kuasai.

  1. Peluang untuk terus berkembang
Baca Juga :  Jika Kamu Ingin Berubah Menjadi Ibu yang Lebih Baik, Ucapkan Selamat Tinggal Pada 8 Kebiasaan Ini

Menjadi seorang spesialis akan membuat diri Anda memiliki kesempatan untuk terus belajar dan melakukan self development.Pengembangan diri ini wajib untuk dilakukan karena bidang yang Anda minati akan terus berkembang sesuai perkembangan zaman.

  1. Menjadi expert di satu bidang

Perhatikan orang di sekeliling Anda lebih banyak yang menjadi seorang spesialis atau generalis. Jika Anda sudah tahu jawabannya adalah spesialis ikutilah mereka yang ahli di satu bidang tersebut. Expert di satu bidang tertentu akan membuat Anda lebih fokus terhadap jobdesk yang akan dikerjakan di perusahaan.

  1. Mendapat gaji yang besar

Tidak dapat dimungkiri gaji seorang spesialis selalu lebih tinggi daripada seorang generalis. Hal ini karena seorang spesialis akan dapat menemukan problem solving dari setiap masalah yang akan terjadi ke depannya.

Baca Juga :  Ide Hampers Natal Unik: Sebarkan Kebahagiaan di Hari Spesial

Sementara itu, saat menjadi seorang generalis tidak akan mampu untuk memberikan solusi terhadap segala hambatan yang akan terjadi. Seorang generalis membuat diri mereka jago multitasking. Namun, tidak membuat mereka mengerti akan pemahaman mendalam dalam bidang yang digelutinya.

Lebih baik menjadi ahli di satu bidang daripada menguasai banyak hal mendasar saja. Cobalah mencari bidang apa yang membuat Anda merasa senang saat sedang mengerjakannya.

Tidak perlu lelah menyibukkan diri menjadi multitasking yang serba bisa. Jadilah konsisten dengan fokus di satu bidang dan terus melatih skill di bidang tersebut.

Menjadi seorang generalis yang sering melakukan multitasking di perusahaan tempat Anda bernaung juga akan membuat Anda rentan stres dan kehilangan fokus karena harus berganti jobdesk secara cepat.

Segeralah temukan bidang apa yang ingin Anda kerjakan dan fokus mengembangkan skill agar secepatnya menjadi seorang spesialis.(jpc)

Banyak fresh graduate yang memiliki impian untuk dapat langsung bekerja setelah lulus kuliah. Namun, tidak sedikit dari mereka yang masih ragu untuk memilih bidang apa yang ingin mereka kerjakan.

Mayoritas dari para fresh graduate sibuk mencoba berbagai bidang pekerjaan setelah lulus. Padahal yang perlu mereka lakukan adalah fokus dengan satu bidang pekerjaan dan menjadi seorang spesialis.

Menjadi seorang spesialis akan memberikan banyak keuntungan dalam hidup Anda. Contohnya Anda akan memperoleh nominal gaji yang lebih besar daripada menjadi seorang generalis.

Hal itu karena seorang spesialis dianggap lebih mumpuni dan memiliki pengetahuan mendalam terkait bidang pekerjaan yang mereka kuasai.

Dilansir JawaPos.com (grup prokalteng.co) dari laman Personal Branding Blog pada pada Jumat (3/1), berikut tiga alasan untuk tetap konsisten menjadi seorang spesialis yang ahli di bidangnya.

  1. Jenjang karir yang jelas

Saat memutuskan menjadi seorang spesialis Anda akan memiliki arah karir yang jelas. Tidak akan ada lagi kebingungan dalam diri Anda. Seorang spesialis akan membuat tanggung jawab Anda semakin tinggi karena dianggap kompeten dan bisa menyelesaikan segala problem di bidang yang Anda kuasai.

  1. Peluang untuk terus berkembang
Baca Juga :  Jika Kamu Ingin Berubah Menjadi Ibu yang Lebih Baik, Ucapkan Selamat Tinggal Pada 8 Kebiasaan Ini

Menjadi seorang spesialis akan membuat diri Anda memiliki kesempatan untuk terus belajar dan melakukan self development.Pengembangan diri ini wajib untuk dilakukan karena bidang yang Anda minati akan terus berkembang sesuai perkembangan zaman.

  1. Menjadi expert di satu bidang

Perhatikan orang di sekeliling Anda lebih banyak yang menjadi seorang spesialis atau generalis. Jika Anda sudah tahu jawabannya adalah spesialis ikutilah mereka yang ahli di satu bidang tersebut. Expert di satu bidang tertentu akan membuat Anda lebih fokus terhadap jobdesk yang akan dikerjakan di perusahaan.

  1. Mendapat gaji yang besar

Tidak dapat dimungkiri gaji seorang spesialis selalu lebih tinggi daripada seorang generalis. Hal ini karena seorang spesialis akan dapat menemukan problem solving dari setiap masalah yang akan terjadi ke depannya.

Baca Juga :  Ide Hampers Natal Unik: Sebarkan Kebahagiaan di Hari Spesial

Sementara itu, saat menjadi seorang generalis tidak akan mampu untuk memberikan solusi terhadap segala hambatan yang akan terjadi. Seorang generalis membuat diri mereka jago multitasking. Namun, tidak membuat mereka mengerti akan pemahaman mendalam dalam bidang yang digelutinya.

Lebih baik menjadi ahli di satu bidang daripada menguasai banyak hal mendasar saja. Cobalah mencari bidang apa yang membuat Anda merasa senang saat sedang mengerjakannya.

Tidak perlu lelah menyibukkan diri menjadi multitasking yang serba bisa. Jadilah konsisten dengan fokus di satu bidang dan terus melatih skill di bidang tersebut.

Menjadi seorang generalis yang sering melakukan multitasking di perusahaan tempat Anda bernaung juga akan membuat Anda rentan stres dan kehilangan fokus karena harus berganti jobdesk secara cepat.

Segeralah temukan bidang apa yang ingin Anda kerjakan dan fokus mengembangkan skill agar secepatnya menjadi seorang spesialis.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru