26.3 C
Jakarta
Tuesday, November 26, 2024

Media Vietnam Rayakan Absennya Maarten Paes, Timnas Indonesia Dianggap Lemah di Piala AFF 2024

PROKALTENG.CO-Media Vietnam merayakan kabar absennya Maarten Paes dari Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Soha, salah satu media olahraga ternama Vietnam, menyebut ketiadaan kiper utama Indonesia itu sebagai peluang besar bagi lawan-lawan skuad Garuda, termasuk Vietnam.

Kepastian Maarten Paes tidak tampil di Piala AFF 2024 disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Dalam pernyataannya, Erick menyebut Paes diberi kelonggaran untuk menikmati waktu libur setelah menjalani musim kompetisi bersama FC Dallas.

Absennya Paes bukan karena jadwal klubnya di Major League Soccer (MLS). Menurut Erick, FC Dallas tidak lolos ke babak play-off, sehingga secara teknis, Paes bisa saja dipanggil memperkuat Timnas Indonesia di turnamen bergengsi Asia Tenggara tersebut.

Namun, PSSI memutuskan untuk tidak memanggil kiper kelahiran Belanda itu. Hal ini dilakukan untuk memberi waktu istirahat bagi Paes, yang diketahui sedang berlibur di Bali selama jeda kompetisi.

Kabar ini membuat media Vietnam merasa optimistis menghadapi Indonesia. Soha bahkan menyebut ketidakhadiran Paes sebagai keuntungan besar yang dapat dimanfaatkan Vietnam untuk meraih hasil positif di fase grup.

“Ketidakhadiran Maarten Paes bisa dibilang “kabar baik” bagi lawan-lawan Indonesia, termasuk Vietnam. Anak asuh pelatih Kim Sang Sik itu bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mengincar target dan meraih hasil positif saat menghadapi Indonesia dari fase grup di Piala AFF 2024,” tulis Soha.

Vietnam yang dilatih Kim Sang Sik menganggap Indonesia sebagai salah satu pesaing utama di Piala AFF 2024. Namun, dengan absennya Paes, kekuatan lini pertahanan Indonesia diprediksi akan menurun signifikan.

Piala AFF 2024 akan digelar mulai 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Indonesia masuk ke dalam grup yang cukup sulit, di mana Vietnam menjadi salah satu lawan berat yang harus dihadapi.

Soha menyoroti absennya Paes menurunkan kualitas Timnas Indonesia di bawah mistar gawang. Mereka meyakini kiper pengganti Paes, seperti Ernando Ari atau Adi Satryo, belum memiliki pengalaman dan kemampuan yang sebanding.

Baca Juga :  Marcus-Kevin Buka Perjalanan dengan Sempurna

Sementara itu, media Vietnam lainnya, Bongda, menyoroti potensi hadirnya tiga pemain naturalisasi di Piala AFF 2024. Ketiganya adalah Rafael Struick, Ivar Jenner, dan Justin Hubner, yang sebelumnya sempat diragukan akan kembali bermain di Asia Tenggara.

Dalam pemberitaan Bongda, disebutkan keputusan memanggil Struick, Jenner, dan Hubner cukup mengejutkan. Mereka menganggap langkah ini sebagai strategi PSSI untuk tetap menjaga kekuatan Indonesia meski tanpa kehadiran Paes.

“Ini merupakan informasi yang mengejutkan, karena sebelumnya tidak ada satu pun dari mereka yang memastikan akan kembali ke Asia Tenggara pada Desember,” kata Bongda.

Asisten pelatih Indonesia, Nova Arianto, menjadi sumber utama terkait kabar pemanggilan tiga pemain naturalisasi itu. Dalam sebuah video yang viral di media sosial, Nova menyebut ketiganya akan masuk dalam daftar pemain yang dibawa ke Piala AFF 2024.

Vietnam tampaknya cukup waspada dengan potensi kembalinya Struick, Jenner, dan Hubner. Namun, mereka tetap merasa optimistis karena ketiadaan Paes dianggap sebagai faktor kunci yang melemahkan Timnas Indonesia.

Di sisi lain, absennya Paes memunculkan perdebatan di kalangan pencinta sepak bola Indonesia. Banyak yang mempertanyakan keputusan PSSI untuk tidak memanfaatkan jasa kiper berpengalaman tersebut di turnamen sekelas Piala AFF.

Pendukung Timnas Indonesia khawatir absennya Paes akan memengaruhi peluang juara Skuad Garuda. Pasalnya, Piala AFF dianggap sebagai ajang penting untuk membuktikan dominasi sepak bola Indonesia di Asia Tenggara.

Sebaliknya, beberapa pihak memahami keputusan PSSI untuk memberikan waktu istirahat bagi Paes. Mereka menilai kiper utama FC Dallas itu membutuhkan waktu pemulihan setelah tampil reguler di MLS.

Keputusan ini juga dianggap sebagai kesempatan bagi kiper lokal Indonesia untuk unjuk gigi. Ernando Ari yang bermain untuk Persebaya Surabaya dan Adi Satryo dari Bali United menjadi kandidat kuat pengganti Paes di Piala AFF 2024.

Namun, media Vietnam tetap yakin absennya Paes menjadi celah yang bisa dimanfaatkan. Mereka memprediksi lini pertahanan Indonesia akan lebih mudah ditembus tanpa kehadiran kiper naturalisasi tersebut.

Baca Juga :  Menang Perdana Tanpa Pemain Asing, Pelatih Bangga

Selain itu, Soha juga menganggap Vietnam memiliki kualitas tim yang lebih merata dibandingkan Indonesia. Mereka percaya pengalaman pemain Vietnam di kompetisi internasional akan menjadi pembeda saat bertemu Skuad Garuda.

Dengan persaingan yang ketat di fase grup, absennya Maarten Paes menjadi keuntungan besar bagi Vietnam. Mereka berharap memanfaatkan situasi ini untuk mengamankan poin maksimal saat melawan Indonesia.

Bongda menambahkan absennya Paes juga menciptakan ketidakpastian di lini belakang Indonesia. Mereka menyebut duet bek tengah Indonesia harus bekerja lebih keras tanpa dukungan kiper utama yang solid.

Di sisi lain, Indonesia tetap optimistis dengan kekuatan tim yang dimiliki. Kehadiran pemain-pemain muda berbakat seperti Marselino Ferdinan di lini tengah menjadi salah satu andalan untuk mendominasi permainan.

Kiprah Indonesia di Piala AFF 2024 akan menjadi sorotan besar, terutama setelah absennya Paes. Banyak yang berharap Skuad Garuda mampu membuktikan mereka tetap tangguh meski tanpa kehadiran kiper terbaiknya.

Tim pelatih Indonesia, yang dipimpin oleh Shin Tae-yong, diyakini telah menyiapkan strategi matang untuk mengatasi tantangan di Piala AFF. Meski kehilangan Paes, mereka masih memiliki deretan pemain berkualitas yang siap tampil maksimal.

Piala AFF 2024 menjadi ujian berat bagi Timnas Indonesia untuk menunjukkan konsistensinya. Absennya Maarten Paes memang menjadi tantangan, tetapi Skuad Garuda harus mampu membuktikan diri sebagai tim terbaik di Asia Tenggara.

Timnas Indonesia akan membuka perjuangannya di Piala AFF 2024 dengan menghadapi lawan berat di fase grup. Para pendukung berharap absennya Paes tidak mengurangi semangat juang dan peluang meraih juara.

Meski mendapat sorotan dari media Vietnam, Indonesia tetap percaya diri dengan kekuatan tim yang ada. Piala AFF 2024 akan menjadi panggung pembuktian sejati bagi Skuad Garuda di kancah sepak bola Asia Tenggara. (jpg)

 

PROKALTENG.CO-Media Vietnam merayakan kabar absennya Maarten Paes dari Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Soha, salah satu media olahraga ternama Vietnam, menyebut ketiadaan kiper utama Indonesia itu sebagai peluang besar bagi lawan-lawan skuad Garuda, termasuk Vietnam.

Kepastian Maarten Paes tidak tampil di Piala AFF 2024 disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Dalam pernyataannya, Erick menyebut Paes diberi kelonggaran untuk menikmati waktu libur setelah menjalani musim kompetisi bersama FC Dallas.

Absennya Paes bukan karena jadwal klubnya di Major League Soccer (MLS). Menurut Erick, FC Dallas tidak lolos ke babak play-off, sehingga secara teknis, Paes bisa saja dipanggil memperkuat Timnas Indonesia di turnamen bergengsi Asia Tenggara tersebut.

Namun, PSSI memutuskan untuk tidak memanggil kiper kelahiran Belanda itu. Hal ini dilakukan untuk memberi waktu istirahat bagi Paes, yang diketahui sedang berlibur di Bali selama jeda kompetisi.

Kabar ini membuat media Vietnam merasa optimistis menghadapi Indonesia. Soha bahkan menyebut ketidakhadiran Paes sebagai keuntungan besar yang dapat dimanfaatkan Vietnam untuk meraih hasil positif di fase grup.

“Ketidakhadiran Maarten Paes bisa dibilang “kabar baik” bagi lawan-lawan Indonesia, termasuk Vietnam. Anak asuh pelatih Kim Sang Sik itu bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mengincar target dan meraih hasil positif saat menghadapi Indonesia dari fase grup di Piala AFF 2024,” tulis Soha.

Vietnam yang dilatih Kim Sang Sik menganggap Indonesia sebagai salah satu pesaing utama di Piala AFF 2024. Namun, dengan absennya Paes, kekuatan lini pertahanan Indonesia diprediksi akan menurun signifikan.

Piala AFF 2024 akan digelar mulai 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Indonesia masuk ke dalam grup yang cukup sulit, di mana Vietnam menjadi salah satu lawan berat yang harus dihadapi.

Soha menyoroti absennya Paes menurunkan kualitas Timnas Indonesia di bawah mistar gawang. Mereka meyakini kiper pengganti Paes, seperti Ernando Ari atau Adi Satryo, belum memiliki pengalaman dan kemampuan yang sebanding.

Baca Juga :  Marcus-Kevin Buka Perjalanan dengan Sempurna

Sementara itu, media Vietnam lainnya, Bongda, menyoroti potensi hadirnya tiga pemain naturalisasi di Piala AFF 2024. Ketiganya adalah Rafael Struick, Ivar Jenner, dan Justin Hubner, yang sebelumnya sempat diragukan akan kembali bermain di Asia Tenggara.

Dalam pemberitaan Bongda, disebutkan keputusan memanggil Struick, Jenner, dan Hubner cukup mengejutkan. Mereka menganggap langkah ini sebagai strategi PSSI untuk tetap menjaga kekuatan Indonesia meski tanpa kehadiran Paes.

“Ini merupakan informasi yang mengejutkan, karena sebelumnya tidak ada satu pun dari mereka yang memastikan akan kembali ke Asia Tenggara pada Desember,” kata Bongda.

Asisten pelatih Indonesia, Nova Arianto, menjadi sumber utama terkait kabar pemanggilan tiga pemain naturalisasi itu. Dalam sebuah video yang viral di media sosial, Nova menyebut ketiganya akan masuk dalam daftar pemain yang dibawa ke Piala AFF 2024.

Vietnam tampaknya cukup waspada dengan potensi kembalinya Struick, Jenner, dan Hubner. Namun, mereka tetap merasa optimistis karena ketiadaan Paes dianggap sebagai faktor kunci yang melemahkan Timnas Indonesia.

Di sisi lain, absennya Paes memunculkan perdebatan di kalangan pencinta sepak bola Indonesia. Banyak yang mempertanyakan keputusan PSSI untuk tidak memanfaatkan jasa kiper berpengalaman tersebut di turnamen sekelas Piala AFF.

Pendukung Timnas Indonesia khawatir absennya Paes akan memengaruhi peluang juara Skuad Garuda. Pasalnya, Piala AFF dianggap sebagai ajang penting untuk membuktikan dominasi sepak bola Indonesia di Asia Tenggara.

Sebaliknya, beberapa pihak memahami keputusan PSSI untuk memberikan waktu istirahat bagi Paes. Mereka menilai kiper utama FC Dallas itu membutuhkan waktu pemulihan setelah tampil reguler di MLS.

Keputusan ini juga dianggap sebagai kesempatan bagi kiper lokal Indonesia untuk unjuk gigi. Ernando Ari yang bermain untuk Persebaya Surabaya dan Adi Satryo dari Bali United menjadi kandidat kuat pengganti Paes di Piala AFF 2024.

Namun, media Vietnam tetap yakin absennya Paes menjadi celah yang bisa dimanfaatkan. Mereka memprediksi lini pertahanan Indonesia akan lebih mudah ditembus tanpa kehadiran kiper naturalisasi tersebut.

Baca Juga :  Menang Perdana Tanpa Pemain Asing, Pelatih Bangga

Selain itu, Soha juga menganggap Vietnam memiliki kualitas tim yang lebih merata dibandingkan Indonesia. Mereka percaya pengalaman pemain Vietnam di kompetisi internasional akan menjadi pembeda saat bertemu Skuad Garuda.

Dengan persaingan yang ketat di fase grup, absennya Maarten Paes menjadi keuntungan besar bagi Vietnam. Mereka berharap memanfaatkan situasi ini untuk mengamankan poin maksimal saat melawan Indonesia.

Bongda menambahkan absennya Paes juga menciptakan ketidakpastian di lini belakang Indonesia. Mereka menyebut duet bek tengah Indonesia harus bekerja lebih keras tanpa dukungan kiper utama yang solid.

Di sisi lain, Indonesia tetap optimistis dengan kekuatan tim yang dimiliki. Kehadiran pemain-pemain muda berbakat seperti Marselino Ferdinan di lini tengah menjadi salah satu andalan untuk mendominasi permainan.

Kiprah Indonesia di Piala AFF 2024 akan menjadi sorotan besar, terutama setelah absennya Paes. Banyak yang berharap Skuad Garuda mampu membuktikan mereka tetap tangguh meski tanpa kehadiran kiper terbaiknya.

Tim pelatih Indonesia, yang dipimpin oleh Shin Tae-yong, diyakini telah menyiapkan strategi matang untuk mengatasi tantangan di Piala AFF. Meski kehilangan Paes, mereka masih memiliki deretan pemain berkualitas yang siap tampil maksimal.

Piala AFF 2024 menjadi ujian berat bagi Timnas Indonesia untuk menunjukkan konsistensinya. Absennya Maarten Paes memang menjadi tantangan, tetapi Skuad Garuda harus mampu membuktikan diri sebagai tim terbaik di Asia Tenggara.

Timnas Indonesia akan membuka perjuangannya di Piala AFF 2024 dengan menghadapi lawan berat di fase grup. Para pendukung berharap absennya Paes tidak mengurangi semangat juang dan peluang meraih juara.

Meski mendapat sorotan dari media Vietnam, Indonesia tetap percaya diri dengan kekuatan tim yang ada. Piala AFF 2024 akan menjadi panggung pembuktian sejati bagi Skuad Garuda di kancah sepak bola Asia Tenggara. (jpg)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru

/