30.4 C
Jakarta
Wednesday, April 23, 2025

Pelayanan Kesehatan Utamakan yang Tidak Mampu

BUNTOK–Ketua Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Tamarzam
mengharapkan agar pelayanan kesehatan, baik di rumah sakit, di puskesmas dan
juga pustu, selalu mengutamakan pelayanan bagi masyarakat yang masuk kategori
miskin. Tidak mempersulit mereka (masyarakat miskin, red).

“Pelayanan kepada
pasien harus diutamakan dan bagaimanapun caranya harus dilayani. Saya
mengingatkan agar jangan pilih kasih dalam memberikan pelayanan kepada pasien,
“katanya kepada Kalteng Pos, Rabu (15/5).

Politikus dari PDIP Barsel
ini meminta agar masyarakat yang kurang mampu yang ada di wilayah ini, agar
mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dan maksimal dari pihak rumah sakit
maupun puskesmas.

“Karena memang
sepatutnya seperti itu, pelayanan menggunakan BPJS maupun tidak harus
mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat,”ungkapnya.

Baca Juga :  Berikan yang Terbaik untuk Masyarakat

Selain itu, apabila warga
miskin berobat jangan dipersulit karena mereka (pasien, red) memiliki hak yang
sama untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang maksimal. Tamarzam menyebutkan
hal utama yang menjadi kendala biasanya dalam hal persyaratan yang harus
dipenuhi ketika ingin berobat.

“Mungkin hal itu salah
satu cara yang dianggap untuk mempersulit masyarakat miskin guna memperoleh
pelayanan kesehatan yang maksimal dari rumah sakit dan balai pengobatan lainnya,
” ujarnya.

Selama ini, pihak rumah
sakit dan puskesmas kerap mementingkan peryaratan berobat ketimbang memberikan
pelayanan kesehatan terlebih dahulu kepada warga yang pada saat itu membutuhkan
pelayanan dan perawatan.

Hendaknya stigma itu diubah
dan dengan pola mengedepankan penanganan si pasien agar tidak terjadi hal yang
tidak diinginkan.

Baca Juga :  Penyaluran Elpiji 3 Kg Harus Tepat Sasaran

“Kami berharap, dengan
diterapkannya rancangan Perda terkait dengan adanya regulasi jaminan kesehatan
kepada orang miskin, yang notabene telah ditanggung biaya pengobatannya oleh
pemerintah daerah. Sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak pelaksanakan
pelayanan kesehatan kepada warga miskin secara baik dan
maksimal,”pungkasnya. (ner/ila)

BUNTOK–Ketua Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Tamarzam
mengharapkan agar pelayanan kesehatan, baik di rumah sakit, di puskesmas dan
juga pustu, selalu mengutamakan pelayanan bagi masyarakat yang masuk kategori
miskin. Tidak mempersulit mereka (masyarakat miskin, red).

“Pelayanan kepada
pasien harus diutamakan dan bagaimanapun caranya harus dilayani. Saya
mengingatkan agar jangan pilih kasih dalam memberikan pelayanan kepada pasien,
“katanya kepada Kalteng Pos, Rabu (15/5).

Politikus dari PDIP Barsel
ini meminta agar masyarakat yang kurang mampu yang ada di wilayah ini, agar
mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dan maksimal dari pihak rumah sakit
maupun puskesmas.

“Karena memang
sepatutnya seperti itu, pelayanan menggunakan BPJS maupun tidak harus
mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat,”ungkapnya.

Baca Juga :  Berikan yang Terbaik untuk Masyarakat

Selain itu, apabila warga
miskin berobat jangan dipersulit karena mereka (pasien, red) memiliki hak yang
sama untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang maksimal. Tamarzam menyebutkan
hal utama yang menjadi kendala biasanya dalam hal persyaratan yang harus
dipenuhi ketika ingin berobat.

“Mungkin hal itu salah
satu cara yang dianggap untuk mempersulit masyarakat miskin guna memperoleh
pelayanan kesehatan yang maksimal dari rumah sakit dan balai pengobatan lainnya,
” ujarnya.

Selama ini, pihak rumah
sakit dan puskesmas kerap mementingkan peryaratan berobat ketimbang memberikan
pelayanan kesehatan terlebih dahulu kepada warga yang pada saat itu membutuhkan
pelayanan dan perawatan.

Hendaknya stigma itu diubah
dan dengan pola mengedepankan penanganan si pasien agar tidak terjadi hal yang
tidak diinginkan.

Baca Juga :  Penyaluran Elpiji 3 Kg Harus Tepat Sasaran

“Kami berharap, dengan
diterapkannya rancangan Perda terkait dengan adanya regulasi jaminan kesehatan
kepada orang miskin, yang notabene telah ditanggung biaya pengobatannya oleh
pemerintah daerah. Sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak pelaksanakan
pelayanan kesehatan kepada warga miskin secara baik dan
maksimal,”pungkasnya. (ner/ila)

Terpopuler

Artikel Terbaru