PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menekankan pentingnya meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Hal ini disampaikannya dalam rapat koordinasi (rakor) kesiapan Pilkada di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, pada Rabu (9/10).
“Kita harapkan agar sosialisasi digencarkan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sugianto mengungkapkan pengalamannya saat bertemu masyarakat. Ia menyebut banyak warga yang belum mengenal nama dan nomor pasangan calon (paslon) yang akan bertanding. “Ada yang menyebut satu calon saja, ada yang dua calon, ada yang tiga calon,” bebernya.
Gubernur menegaskan bahwa rakor ini sangat penting, mengingat keterkaitannya dengan dana hibah yang diterima dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).
“Saya ingin partisipasi pemilih bisa meningkat mencapai 80 persen hingga 90 persen,” ungkapnya.
Dengan harapan ini, Gubernur Sugianto optimis bahwa partisipasi pemilih akan mengalami peningkatan yang signifikan pada Pilkada mendatang. (hfz)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menekankan pentingnya meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Hal ini disampaikannya dalam rapat koordinasi (rakor) kesiapan Pilkada di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, pada Rabu (9/10).
“Kita harapkan agar sosialisasi digencarkan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sugianto mengungkapkan pengalamannya saat bertemu masyarakat. Ia menyebut banyak warga yang belum mengenal nama dan nomor pasangan calon (paslon) yang akan bertanding. “Ada yang menyebut satu calon saja, ada yang dua calon, ada yang tiga calon,” bebernya.
Gubernur menegaskan bahwa rakor ini sangat penting, mengingat keterkaitannya dengan dana hibah yang diterima dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).
“Saya ingin partisipasi pemilih bisa meningkat mencapai 80 persen hingga 90 persen,” ungkapnya.
Dengan harapan ini, Gubernur Sugianto optimis bahwa partisipasi pemilih akan mengalami peningkatan yang signifikan pada Pilkada mendatang. (hfz)
