PROKALTENG.CO-Lima rumah di Desa Banua Anyar, RT 02, Astambul, Kabupaten Banjar luluh lantak jadi arang akibat di lahap jago merah, Selasa (14/5/2024) sore.
Data yang dihimpun Radar Banjarmasin, lima rumah rusak berat itu yakni milik pembakal Banua Anyar, Didi Wahyudi yang dihuni 1 Kepala Keluarga (KK) dan empat jiwa, lebar 6 meter, Panjang 14 meter (6×14).
Kemudian rumah milik H Masdar dihuni 1 KK 2 Jiwa (rusak berat) dengan Lebar 8 meter, panjang 12 meter (8×12).
Berikutnya, rumah Subliansyah, dihuni 1KK 5 Jiwa (rusak berat), ukuran rumah dengan lebar 12 meter, panjang 15 meter (12×15).
“Selain itu api juga melalap, rumah Rabiah yang dihuni 1 KK 4 jiwa (rusak Berat), ukuran rumah Lebar 6 meter, panjang 7 meter (6×7),” rinci Kasi Sarpras Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar, Rudi Muzakir kepada Radar Banjarmasin, Selasa (14/5/2024) malam.
Serta, rumah Hj Nor Asiah, dihuni 1 KK 2 Jiwa (Rusak Sedang). Ukuran Rumah Lebar 8 meter, panjang 9 meter (8×9),” tambahnya.
Rudi menjelaskan atas kejadian kebakaran itu, petugas DPKP Kabupaten Banjar mengerahkan 14 orang petugas Damkar menggunakan 1 unit Fire Truck 102.
“Setelah selesai penanganan, anggota melakukan pendataan kepada pemilik rumah dan memastikan di lokasi sampai benar-benar aman,” jelasnya.
Rudi menyebut selama proses pemadaman tidak ada kendala, karena akses jalan lancar dan posisi terjadinya kebakaran persis di bahu Jalan Ahmad Yani.
“Alhamdulillah, api dapat dikuasai pada pukul 16.40 Wita, dibantu kawan-kawan BPK Swasta lainnya,” ujarnya.
Dikonfirmasi kepada pihak Kepolisian, kebakaran hebat yang menghanguskan lima rumah di Desa Banua Anyar tersebut menimbulkan kerugian hingga Rp1,15 miliar.
Kapolres Banjar, AKBP Ifan Hariyat melalui Kasi Humas Polres Banjar, AKP Suwarji mengatakan kronologi kejadian berdasar keterangan saksi kebakaran bermula dari rumah milik Subliansyah (60).
“Api cepat merambat, untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, total kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp1,15 miliar,” ujarnya.
“Selanjutnya, kasus ini ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Astambul untuk penyelidikan lebih lanjut,” tambahnya.
Suwarji menyebut penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. “Kecepatan respon dari tim pemadam kebakaran dan bantuan warga setempat berhasil mencegah kebakaran meluas lebih jauh,” imbuhnya. (jpg)