PROKALTENG.CO – Dalam rangka Ramadan berbagi, Pemprov Kalteng gelar Pasar Murah di Masjid Al-Muhajirin Kereng Pangi, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Sabtu (16/3). Masyarakat setempat antusias hadir pada kegiatan Pasar Murah tersebut.
Kegiatan Pasar Murah ini merupakan upaya pengendalian inflasi daerah di wilayah Provinsi Kalteng di bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri, dimana pada Hari Besar Keagamaan tersebut biasanya diiringi peningkatan permintaan masyarakat terhadap beberapa komoditas bahan pokok, sehingga menyebabkan terjadinya kenaikan harga, khususnya komoditas beras.
Pada Pasar Murah di Kabupaten Katingan ini, Pemprov Kalteng menyediakan 50 ton beras, dimana harga 10 kg beras adalah 175 ribu rupiah. Namun, Pemprov Kalteng memberikan subsidi sebesar 155 ribu rupiah, sehingga masyarakat hanya menebus dengan harga 20 ribu rupiah saja.
Salah seorang warga, Fitri menyampaikan kegiatan Pasar Murah ini sangat membantu perekonomian masyarakat Kereng Pangi di tengah kondisi banjir dan Bulan Suci Ramadan.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur dan semoga berkah untuk kita semua,” ujarnya.
Sebagai informasi, kegiatan Pasar Murah ini merupakan bantuan sosial tahap I yang diberikan oleh Pemprov Kalteng untuk masyarakat. Kegiatan tersebut juga dilaksanakan di 13 kabupaten/kota lainnya se-Kalteng.
Tampak hadir Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yuas Elko, Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Kemasyarakatan dan SDM Suhaemi, dan Asisten Administrasi Umum Setda Prov Kalteng Sri Suwanto. (tim/mmckalteng)
PROKALTENG.CO – Dalam rangka Ramadan berbagi, Pemprov Kalteng gelar Pasar Murah di Masjid Al-Muhajirin Kereng Pangi, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Sabtu (16/3). Masyarakat setempat antusias hadir pada kegiatan Pasar Murah tersebut.
Kegiatan Pasar Murah ini merupakan upaya pengendalian inflasi daerah di wilayah Provinsi Kalteng di bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri, dimana pada Hari Besar Keagamaan tersebut biasanya diiringi peningkatan permintaan masyarakat terhadap beberapa komoditas bahan pokok, sehingga menyebabkan terjadinya kenaikan harga, khususnya komoditas beras.
Pada Pasar Murah di Kabupaten Katingan ini, Pemprov Kalteng menyediakan 50 ton beras, dimana harga 10 kg beras adalah 175 ribu rupiah. Namun, Pemprov Kalteng memberikan subsidi sebesar 155 ribu rupiah, sehingga masyarakat hanya menebus dengan harga 20 ribu rupiah saja.
Salah seorang warga, Fitri menyampaikan kegiatan Pasar Murah ini sangat membantu perekonomian masyarakat Kereng Pangi di tengah kondisi banjir dan Bulan Suci Ramadan.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur dan semoga berkah untuk kita semua,” ujarnya.
Sebagai informasi, kegiatan Pasar Murah ini merupakan bantuan sosial tahap I yang diberikan oleh Pemprov Kalteng untuk masyarakat. Kegiatan tersebut juga dilaksanakan di 13 kabupaten/kota lainnya se-Kalteng.
Tampak hadir Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yuas Elko, Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Kemasyarakatan dan SDM Suhaemi, dan Asisten Administrasi Umum Setda Prov Kalteng Sri Suwanto. (tim/mmckalteng)
