PROKALTENG.CO – Persatuan Mahasiswa Kalimantan Selatan (PMKS) Jakarta melakukan Roadshow keliling Kalsel. Dalam rangka membangkitkan semangat anak muda Kalsel untuk melanjutkan kuliah lebih tinggi di Jakarta, tiga Mahasiswa dari kampus yang berbeda-beda yang merupakan kader PMKS Jakarta berkeliling 13 Kabupaten/Kota di Kalsel untuk berbagi akses informasi tentang dunia perkuliahan di Jakarta.
Mereka membawa harapan dan menepis keraguan Anak Muda Kalsel untuk bisa bermimpi jauh menjalani proses menjadi orang sukses di Jakarta.
“Jika bermimpi itu gratis, kenapa kita tidak bermimpi setinggi-tingginya” ucapan Arva Suwardana mahasiwa Universitas Pertamina yang menjadi pembicara dalam PMKS Jakarta Roadshow di SMAN 2 Tabalong.
Sejak 28 Januari 2024 delegasi dari PMKS Jakarta mulai melangkahkan kaki dari Jakarta untuk menuju Kalsel. Perjalanan diawali dari Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Laut, Kabupten Tanah Bumbu, Kabupaten Batola, Kabupten Tapin, Kabupaten Balangan, Kabupaten Tabalong, Kabupaten HSU, Kabupaten HST, Kabupten HSS dan diakhiri oleh Kabupaten Kotabaru.
Pilihan kuliah di Jakarta merupakan pilihan potensial bagi anak muda Kalsel. Jakarta yang merupakan pusat negara memberikan banyak kesempatan untuk berproses dan berkembang bagi anak muda Kalsel. Sehingga anak muda yang sudah berproses dapat menjadi kader poros penerus Kalsel yang bisa memajukan Banua di puncak bonus demografi 2045 mendatang.
Ditambah dengan adanya fasilitas pendukung dari Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Asrama Mahasiswa Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari yang merupakan asrama mahasiswa Kalsel yang ada di Jakarta. Menjadikan kuliah di Jakarta bukanlah hal yang mustahil bagi anak muda Kalsel. Mereka tidak perlu lagi memikirkan biaya tempat tinggal dengan adanya asrama tersebut.
“Modal kuliah di Jakarta hanyalah dua, yaitu kemauan dan keberanian untuk menjadi petarung tangguh di tanah rantau karena anak panah tidak akan mencapai sasaran jika tidak berpisah dengan busurnya,” ucap Muhammad Noor Rizqi mahasiswa UIN Syaruf Hidayatullah Jakarta ketika menyampaikan sosialisasi di Pondok Pesantren Darul Hijrah Banjarbaru.
Fuad Abi Hanif ketua PMKS Jakarta juga menyampaikan harapan agar Anak Muda Kalsel kembali memiliki semangat untuk berkuliah di luar daerah, terutama di Jakarta. Semenjak tahun 2020 terjadi penurunan minat anak muda Kalsel untuk menjadi mahasiswa perantau.
Sekarang anak muda Kalsel cenderung terperangkap di zona nyaman yang secara masif berbahaya bagi potensi diri Anak Muda. Menjadi mahasiswa perantau di Jakarta memiliki tantangan yang luar biasa untuk membentuk potensi diri sebagai kader Kalsel di masa yang akan datang. (tim)