29.1 C
Jakarta
Wednesday, April 16, 2025

Umi Pipik Mengaku Ditinggal Uje di Saat Sedang Sayang-sayangnya

Ustaz Jefri Al Buchori alias Uje meninggal dunia disaat almarhum sedang berada di puncak popularitas karir sebagai seorang pendakwah dan publik figur. Uje meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan motor tunggal di bilangan Pondok Indah Jakarta Selatan pada 26 April 2013 silam.

Sang istri, Umi Pipik mengaku bahwa ia ditinggal Uje disaat sedang sayang-sayangnya. Umi Pipik merasa sangat memiliki almarhum dan merasa tidak akan terpisahkan.

“Ini peringatan dari Allah untuk saya. Mungkin ini rasa cemburunya Allah karena aku terlalu berlebihan dengan makhluk, melalaikan, hatinya nggak selamat. Allah mengambil (Uje) dengan caranya Allah,” kata Umi Pipik saat berbincang dengan Meisya Siregar di kanal YouTube Alanabi Channel.

Baca Juga :  Deg-degan Belum Haid tapi Pasrah

Saat Uje meninggal, Umi Pipik mengaku kebingungan tidak tahu harus bagaimana untuk melanjutkan hidup bersama anak-anaknya. Pasalnya, selama menjadi istri Uje, Umi Pipik diminta jadi ibu rumah tangga saja dan tidak berkarir sama sekali.

“Begitu almarhum meninggal, bingung sendiri mau ngapain, dapat duit dari mana. Kan gitu,” tuturnya.

Ujian yang juga cukup hebat dialami Umi Pipik disaat rumahnya kebakaran. Saat itu dia tidak membawa harta sama sekali ketika meminggalkan rumah lantaran habis dilahap si jago merah.

Sekalipun musibah ini sangat berat baginya, Umi Pipik masih tetap berusaha bersyukur atas musibah terbakarnya rumahnya pada 20 Juni 2014 silam.

“Bersyukurnya begini. Kalau bukan karena Allah yang menyelamatkan, saya sudah mati sama anak-anak saya,” tuturnya.(jpc)

Baca Juga :  Betah Menjomblo karena Tidak Punya Waktu untuk Berpacaran

Ustaz Jefri Al Buchori alias Uje meninggal dunia disaat almarhum sedang berada di puncak popularitas karir sebagai seorang pendakwah dan publik figur. Uje meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan motor tunggal di bilangan Pondok Indah Jakarta Selatan pada 26 April 2013 silam.

Sang istri, Umi Pipik mengaku bahwa ia ditinggal Uje disaat sedang sayang-sayangnya. Umi Pipik merasa sangat memiliki almarhum dan merasa tidak akan terpisahkan.

“Ini peringatan dari Allah untuk saya. Mungkin ini rasa cemburunya Allah karena aku terlalu berlebihan dengan makhluk, melalaikan, hatinya nggak selamat. Allah mengambil (Uje) dengan caranya Allah,” kata Umi Pipik saat berbincang dengan Meisya Siregar di kanal YouTube Alanabi Channel.

Baca Juga :  Deg-degan Belum Haid tapi Pasrah

Saat Uje meninggal, Umi Pipik mengaku kebingungan tidak tahu harus bagaimana untuk melanjutkan hidup bersama anak-anaknya. Pasalnya, selama menjadi istri Uje, Umi Pipik diminta jadi ibu rumah tangga saja dan tidak berkarir sama sekali.

“Begitu almarhum meninggal, bingung sendiri mau ngapain, dapat duit dari mana. Kan gitu,” tuturnya.

Ujian yang juga cukup hebat dialami Umi Pipik disaat rumahnya kebakaran. Saat itu dia tidak membawa harta sama sekali ketika meminggalkan rumah lantaran habis dilahap si jago merah.

Sekalipun musibah ini sangat berat baginya, Umi Pipik masih tetap berusaha bersyukur atas musibah terbakarnya rumahnya pada 20 Juni 2014 silam.

“Bersyukurnya begini. Kalau bukan karena Allah yang menyelamatkan, saya sudah mati sama anak-anak saya,” tuturnya.(jpc)

Baca Juga :  Betah Menjomblo karena Tidak Punya Waktu untuk Berpacaran

Terpopuler

Artikel Terbaru