29.9 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Sakit Hati, Tusuk Teman Sendiri Hingga Tewas Bersimbah Darah

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Seorang pria di Kabupaten Seruyan berinisial RO (47) benar – benar tidak berpikir panjang lagi. Pasalnya, lantaran sakit hati, dia pun tega menghabisi nyawa teman dekatnya sendiri berinisial MN (41) dengan sebuah pisau jenis badik hingga tewas bersimbah darah, sepulang dari tempat hiburan malam.

Korban pun tewas di tempat. Usai mendapatkan luka tusukan di bagian belakang kepala dan bagian leher sebelah kiri. Sehingga membuat korban tergeletak bersimbah darah di Jalan poros Trans Batu Agung – Tumbang Bai Desa Teluk Bayur Kecamatan Seruyan Tengah, Selasa (30/8).

Tidak menunggu waktu lama Unit Resmob Satreskrim Polres Seruyan bersama anggota Polsek Seruyan Tengah langsung bergerak. Dan berhasil mengamankan RO pelaku tindak pidana perbuatan pembunuhan berencana bersama barang bukti lainnya.

Kapolres Seruyan, AKBP Ampi Mesias Von Bulow. Melalui Wakapolres Kompol Hendry saat press release mengungkapkan, bahwa pelaku dan korban memang berteman.

“Modus daripada kasus pembunuhan berencana ini. Antara korban dengan pelaku merupakan teman di satu kompleks di Desa Ringin Agung. mereka malamnya keluar ke warung remang-remang dan minum – minuman keras. Dan dari minum minuman keras ini lah terjadi cekcok antara korban dengan pelaku. Dan akhirnya pelaku ini sakit hati,” kata Kompol Hendry, Rabu (6/9).

Baca Juga :  Usut Tuntas Kasus Jual Miras Ilegal yang Viral di Medsos

Namun siapa sangka. Atas kejadian selisih paham tersebut. Muncul niat tersangka akan membunuh korban saat di tengah perjalanan. Benar saja, saat tersangka dan korban dalam perjalanan pulang ke rumah. Di tengah perjalanan berhenti dikarenakan ban sepeda motor bocor. Selanjutnya korban pun turun dari sepeda motor dan mengalami muntah-muntah.

Dalam posisi jongkok, disitulah niat tersangka muncul untuk membunuh korban. Dengan cara mengambil sebuah senjata tajam jenis badik. Yang selalu dibawa tersangka pada saat bepergian yang disimpan di dalam jok motor.

“Selanjutnya. Tersangka menghampiri koban dari belakang. Dan memegang rambut korban serta menusuk bagian belakang kepala, tepat di belakang daun telinga sebelah kiri. Menggunakan sebuah pisau (badik, red) sebanyak satu kali. Kemudian menusuknya kembali di bagian leher sebelah kiri tepat di bawah telinga sebelah kiri. Yang membuat korban tergeletak di jalan,” ungkap Wakapolres didampingi Kasatreskrim AKP I Wayan Wiratmaja Swetha.

Baca Juga :  Bawa Sajam, Niat Mau Aniaya Eh Malah Senjata Makan Tuan

Tidak berhenti disitu saja. Tersangka pun membenturkan kepala korban ke aspal sebanyak dua kali, karena korban mencoba berdiri kembali. “Merasa korban sudah meninggal dunia pelaku menggunakan sepeda motor dengan posisi ban kempes kembali kediamannya. Modus daripada pelaku ini karena sakit hati dengan korban. Dan juga pelaku berada di bawah pengaruh minuman keras,” ungkapnya.

Untuk diketahui. Sebelumnya penemuan sosok mayat laki-laki yang ditemukan tergeletak bersimbah di jalan poros itu sempat membuat geger warga desa setempat. Alhasil, kasus tersebut berhasil diungkap. Dan mengamankan satu orang tersangka yang tidak lain teman dekat dari korban sendiri. (ais/ind)

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Seorang pria di Kabupaten Seruyan berinisial RO (47) benar – benar tidak berpikir panjang lagi. Pasalnya, lantaran sakit hati, dia pun tega menghabisi nyawa teman dekatnya sendiri berinisial MN (41) dengan sebuah pisau jenis badik hingga tewas bersimbah darah, sepulang dari tempat hiburan malam.

Korban pun tewas di tempat. Usai mendapatkan luka tusukan di bagian belakang kepala dan bagian leher sebelah kiri. Sehingga membuat korban tergeletak bersimbah darah di Jalan poros Trans Batu Agung – Tumbang Bai Desa Teluk Bayur Kecamatan Seruyan Tengah, Selasa (30/8).

Tidak menunggu waktu lama Unit Resmob Satreskrim Polres Seruyan bersama anggota Polsek Seruyan Tengah langsung bergerak. Dan berhasil mengamankan RO pelaku tindak pidana perbuatan pembunuhan berencana bersama barang bukti lainnya.

Kapolres Seruyan, AKBP Ampi Mesias Von Bulow. Melalui Wakapolres Kompol Hendry saat press release mengungkapkan, bahwa pelaku dan korban memang berteman.

“Modus daripada kasus pembunuhan berencana ini. Antara korban dengan pelaku merupakan teman di satu kompleks di Desa Ringin Agung. mereka malamnya keluar ke warung remang-remang dan minum – minuman keras. Dan dari minum minuman keras ini lah terjadi cekcok antara korban dengan pelaku. Dan akhirnya pelaku ini sakit hati,” kata Kompol Hendry, Rabu (6/9).

Baca Juga :  Usut Tuntas Kasus Jual Miras Ilegal yang Viral di Medsos

Namun siapa sangka. Atas kejadian selisih paham tersebut. Muncul niat tersangka akan membunuh korban saat di tengah perjalanan. Benar saja, saat tersangka dan korban dalam perjalanan pulang ke rumah. Di tengah perjalanan berhenti dikarenakan ban sepeda motor bocor. Selanjutnya korban pun turun dari sepeda motor dan mengalami muntah-muntah.

Dalam posisi jongkok, disitulah niat tersangka muncul untuk membunuh korban. Dengan cara mengambil sebuah senjata tajam jenis badik. Yang selalu dibawa tersangka pada saat bepergian yang disimpan di dalam jok motor.

“Selanjutnya. Tersangka menghampiri koban dari belakang. Dan memegang rambut korban serta menusuk bagian belakang kepala, tepat di belakang daun telinga sebelah kiri. Menggunakan sebuah pisau (badik, red) sebanyak satu kali. Kemudian menusuknya kembali di bagian leher sebelah kiri tepat di bawah telinga sebelah kiri. Yang membuat korban tergeletak di jalan,” ungkap Wakapolres didampingi Kasatreskrim AKP I Wayan Wiratmaja Swetha.

Baca Juga :  Bawa Sajam, Niat Mau Aniaya Eh Malah Senjata Makan Tuan

Tidak berhenti disitu saja. Tersangka pun membenturkan kepala korban ke aspal sebanyak dua kali, karena korban mencoba berdiri kembali. “Merasa korban sudah meninggal dunia pelaku menggunakan sepeda motor dengan posisi ban kempes kembali kediamannya. Modus daripada pelaku ini karena sakit hati dengan korban. Dan juga pelaku berada di bawah pengaruh minuman keras,” ungkapnya.

Untuk diketahui. Sebelumnya penemuan sosok mayat laki-laki yang ditemukan tergeletak bersimbah di jalan poros itu sempat membuat geger warga desa setempat. Alhasil, kasus tersebut berhasil diungkap. Dan mengamankan satu orang tersangka yang tidak lain teman dekat dari korban sendiri. (ais/ind)

Terpopuler

Artikel Terbaru