27.8 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

NGERI! Ditebas Ipar, Daun Telinga dan Jari Tangan Nyaris Putus

TAMIANG LAYANG, PROKALTENG.CO – Tersulut emosi, pria berinisial HS (28) di Kabupaten Bartim nyaris menjadi bulan – bulanan. Warga Taniran di Kecamatan Benua Lima itu diamankan usai menebas kakak iparnya sendiri berinisial YY (38) hingga daun telinga dan jari tangan nyaris putus, Rabu (20/4).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB di kediaman HS di RT 03 RW 02. Korban YY menyambangi HS dimana tengah mencuci pakaian.  Korban memarahi HS dengan mengungkit peristiwa lama dan meminta menceraikan adiknya berinisial SL.

HS menolak namun mendapat tamparan dari YY. HS pun tersulut emosi kemudian mengambil parang di bagian dapur dan langsung menebaskan ke arah korban berulang kali dan kabur.

Baca Juga :  Kebakaran Hebohkan Warga Kecipir, Damkar Turunkan 3 Armada Sekaligus

Kapolres Bartim AKBP Afandi Eka Putra melalui Kapolsek Benua Lima Ipda Sutrisno membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, pelaku telah menyerahkan diri.  “Untuk korban masih di rumah sakit dan telah menjalani penanganan medis. Jari tangan diamputasi,” sebut kapolsek dikonfirmasi Kalteng Pos (grup prokalteng.co),

Pada kejadian itu, tebasan pertama ke arah kepala dan mengakibatkan luka di bagian  telinga kiri korban. Tebasan kedua pada tangan korban yang mencoba menutupi luka sehingga jari tangan nyaris putus.

“Pelaku kita titip di sel tahan Polres Bartim mrnghindari kejadian tidak diinginkan, tetapi untuk proses penyidikan tetap ditangani Polsek Benua Lima,” pungkasnya. (log)

TAMIANG LAYANG, PROKALTENG.CO – Tersulut emosi, pria berinisial HS (28) di Kabupaten Bartim nyaris menjadi bulan – bulanan. Warga Taniran di Kecamatan Benua Lima itu diamankan usai menebas kakak iparnya sendiri berinisial YY (38) hingga daun telinga dan jari tangan nyaris putus, Rabu (20/4).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB di kediaman HS di RT 03 RW 02. Korban YY menyambangi HS dimana tengah mencuci pakaian.  Korban memarahi HS dengan mengungkit peristiwa lama dan meminta menceraikan adiknya berinisial SL.

HS menolak namun mendapat tamparan dari YY. HS pun tersulut emosi kemudian mengambil parang di bagian dapur dan langsung menebaskan ke arah korban berulang kali dan kabur.

Baca Juga :  Kebakaran Hebohkan Warga Kecipir, Damkar Turunkan 3 Armada Sekaligus

Kapolres Bartim AKBP Afandi Eka Putra melalui Kapolsek Benua Lima Ipda Sutrisno membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, pelaku telah menyerahkan diri.  “Untuk korban masih di rumah sakit dan telah menjalani penanganan medis. Jari tangan diamputasi,” sebut kapolsek dikonfirmasi Kalteng Pos (grup prokalteng.co),

Pada kejadian itu, tebasan pertama ke arah kepala dan mengakibatkan luka di bagian  telinga kiri korban. Tebasan kedua pada tangan korban yang mencoba menutupi luka sehingga jari tangan nyaris putus.

“Pelaku kita titip di sel tahan Polres Bartim mrnghindari kejadian tidak diinginkan, tetapi untuk proses penyidikan tetap ditangani Polsek Benua Lima,” pungkasnya. (log)

Terpopuler

Artikel Terbaru