MENJELANG pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah,
sejumlah nama mulai mencuat sebagai kandidat. Sejumlah partai pun diprediksi
akan melakukan koalisi untuk mengusung dan memenangkan figur yang bakal
diusung.
Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDIP) sebagai partai pemenang pemilu legislatif 2019 dengan meraup
12 kursi bisa mengusung calon sendiri. Terlebih, PDIP memiliki banyak kader
potensial.
Sebut saja seperti ketua DPD PDIP
Arton S Dohong, Sekretaris DPD PDIP Kalteng Sigit K Yunianto dan Sugianto
Sabran.
Banyak kader kader partai disebut-sebut sebagai representasi kader
PDIP terbaik daerah. Terlebih saat dipercaya memimpin partai penguasa,
kepengurusan DPD PDIP Kalteng di bawah kepemimpinan Arton telah membuat gebrakan.
Salah satunya ada pembenahan aset partai berupa kantor DPD dan DPC PDIP se
Kalteng.
Bahkan Arton berani memasang
target kantor DPD PDIP Kalteng akan berdiri ke depannya. Sedangkan seluruh DPC
PDIP se-Kalteng dideadline jangka waktu tertentu harus sudah memiliki kantor
DPC. Gebrakan Arton ini disebut-sebut sebagai nilai plus dalam memberikan
loyalitas kepada partai dan kader kader partai layak dijadikan salah satu
kandidat untuk diusulkan.
Arton yang memiliki posisi
strategis dalam partai besutan Megawati itu mengaku siap jika memang PDIP memberi
tugas kepada dirinya untuk maju dalam pesta demokrasi lima tahunan itu.
“Sebagai petugas partai, apa pun
penugasannya jika diberi amanah partai. Apakah sebagai apa saja,”
tegas Arton.
Menurut politikus senior PDIP
itu, semua kader terbaik PDIP di Bumi Tambun Bungai memiliki peluang yang sama
untuk diusung. “Namun nanti keputusan ada di tangan DPP,”
tegasnya.
Arton mengaku, saat ini pihaknya
juga terus melakukan konsolidasi ke bawah untuk menuju suksesi 2020.
“Semua mesin kami persiapkan. Mulai DPD, DPC, PAC hingga anak ranting.
Sehingga saat pilgub nanti semua siap jalan,” tandasnya.
Hal senada diungkapkan Sigit K
Yunianto. Sekretaris DPD PDIP Kalteng yang Ketua DPRD kota Palangka Raya itu menyatakan siap ditempatkan di
posisi manapun dalam penugasan nantinya. “Yang jelas kami akan tegak lurus
perintah partai. Apa yang menjadi perintah partai harus kita laksanakan,”
ucapnya. (art/nto)