Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan kesehatan dasar bagi masyarakat, terutama dalam memantau tumbuh kembang anak dan mencegah stunting.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) terus memperkuat upaya pencegahan stunting di sejumlah kecamatan yang rentan, termasuk Arut Utara, Arut Selatan, dan Kecamatan Kumai.
Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Debora Holdae Veronika Lesa, mengajak pemerintah untuk konsisten dalam menjalankan program kesehatan bagi masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar). Melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kobar menyelenggarakan Rapat Aksi 7 dengan tema "Pengukuran dan Publikasi Angka Stunting" di Aula Sangga Banua, Kantor Bupati Kobar, Kamis, (7/11).
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas menekankan perlunya publikasi stunting yang dilakukan secara sistematis dan terencana sebagai upaya percepatan penurunan angka stunting di Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau.
Hingga kini masalah stunting masih menjadi tantangan besar bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan. Untuk menurunkan Stunting ini, perlu dilakukan langkah-langkah kongkrit.
Penjabat (Pj) Bupati Lamandau, Said Salim bersama kepala OPD terkait menghadiri rapat koordinasi konvergensi intervensi penurunan stunting dan pendampingan pengukuran survei status gizi Indonesia (SSGI) kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang Palangka Raya, baru-baru ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas, dr. Tonun Irawaty Panjaitan, M.M., hadir dalam rapat koordinasi konvergensi intervensi penurunan stunting dan pendampingan pengukuran SSGI (Survei Status Gizi Indnesia) Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah.
Isu stunting di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih menjadi perhatian bagi pemerintah daeah setempat. Berbagai upaya telah dilakukan guna menekan, bahkan menghapus penyakit gagal tumbuh kembang pada anak tersebut.