Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Paliansyah mengapresiasi langkah pemerintah daerah untuk merehabilitasi bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Baamang Tengah yang sudah termakan usia.
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus berupaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di sektor pendidikan. Ini agar generasi muda Kalteng mampu mengenyam pendidikan sekurangnya S-1.
Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 pada bulan November mendatang, perwakilan Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Palangka Raya, Alki Saputra memiliki harapan besar pada pelaksanaan Pilkada (2024) di Gunung Mas.
DPRD Murung Raya (Mura) menekankan pentingnya pemerataan pembangunan khususnya di bidang pendidikan. Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu, dengan cara membangun sistem tim dengan pemanfaatan ekosistim yang saling menguatkan. Tak terkecuali di Kabupaten Murung Raya yang bermotto Tira Tangka Balang berencana mewujudkan pendidikan bermutu untuk menuju Mura EMAS 2030.
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah Maryani Sabran menyoroti pentingnya perhatian yang lebih mendalam dari pemerintah daerah terhadap berbagai aspek dalam bidang pendidikan. Ia menjelaskan, pendidikan merupakan aspek yang sangat vital dalam pembangunan suatu negara, karena memiliki peran strategis dalam membentuk karakter, pengetahuan, dan keterampilan generasi muda sebagai penerus bangsa.
nggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Syarkawi H Sibu mengatakan, ke depan anggaran pendidikan harus ditingkatkan untuk mendorong percepatan sarana prasarana, agar mutu pendidikan semakin baik.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Pendidikan agar dapat memprogramkan renovasi atau perbaikan terhadap gedung sekolah yang rusak.
Pendidikan bukan hanya tentang memamerkan ijazah mewah, tetapi tentang bagaimana Anda menampilkan diri dan kualitas kepada dunia.Memiliki kepribadian berkelas dan berkualitas, nyatanya bagi beberapa orang tidak perlu dinding yang penuh dengan gelar untuk terlihat berpendidikan tinggi.
Anggota DPRDÂ Kota Palangka Raya, Erlan Audri menyoroti maraknya kasus pernikahan dini di masyarakat Kota Palangka Raya.
Menurutnya, pernikahan antara laki-laki dan perempuan telah diatur dengan jelas dalam undang-undang. Namun realita di lapangan menunjukkan masih banyak terjadi kasus pernikahan dini yang ia nilai cukup memprihatinkan.