Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah mengambil langkah-langkah strategis dalam upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di daerah ini. Ada tiga langkah utama yang diterapkan untuk mengatasi masalah ini.
Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H.Halikinnor. Menyampaikan saat ini Pemerintah Kabupaten Kotim terus berupaya melobi pemerintah pusat. Untuk menyelesaikan persoalan jaringan listrik, agar seluruh wilayah Kabupaten Kotim terkoneksi listrik.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Telah menyatakan komitmennya untuk menyukseskan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahun 2024 yang diselenggarakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berupaya melakukan sosialisasi. Terkait pentingnya perubahan yang terjadi sehubungan dengan Undang-Undang No 1 Tahun 2022, tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
Pemerintah Kabuapten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) melakukan pencanangan Posyandu Integrasi Layanan Primer Sekar Sawahan di Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Rabu (23/7).
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Ibu Hj. Khairiah Halikonnor beserta Ketua TP PKK Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Nurainah Irpansyah. Melakukan imunisasi polio di salah satu sekolah yang berada di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Selasa (24/7).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Timur (Kotim). Mengeluarkan peringatan serius terkait potensi meningkatnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), yang sebagian besar disebabkan oleh tindakan manusia yang tidak bertanggung jawab.
Pesatnya perkembangan teknologi zaman sekarang memaksa setiap orang untuk bisa beradaptasi. Teknologi sendiri seakan sudah menjadi kebutuhan premier di tengah-tengah kehidupan masyarakat.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim). Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengambil langkah proaktif dengan mengaktifkan 6 pos lapangan guna mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah ini. Pos-pos tersebut tersebar di beberapa kecamatan strategis di Kotim.