Pada periode 2019-2023, Indonesia diterpa pandemi Covid-19 yang tidak hanya memengaruhi sektor kesehatan, tapi juga ekonomi. Kondisi tersebut sempat mengempaskan upaya pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah, salah satunya di Provinsi Jawa Tengah.
Pertumbuhan ekonomi yang lamban berdampak kepada sendi sendi kehidupan masyarakat. Merasakan dampak dari kondisi ini, Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya, Doni SP MSi mendorong pemerintah daerah setempat untuk melakukan berbagai terobosan, dalam upaya kembali memulihkan ekonomi masyarakat yang terkena dampak pandemi ini.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan telah melakukan berbagai upaya dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi di kabupaten setempat. Salah satunya dengan menggelar event Seruyan Expo 2023.
Sekretaris Daerah (Sekda) Seruyan, Djainuddin Noor mewakili Bupati Seruyan, Yulhaidir menyampaikan, terkait dengan event atau agenda daerah tersebut, sebagai salah satu upaya dan langkah strategis yang dilakukan pemerintah melalui instansi terkait.
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Binaan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Fried Chicken dan Ayam Geprek Putra Borneo milik Mukhlis (42) kini memiliki empat cabang di Palangka Raya dan mampu mengantarkan ibu dan adiknya umroh ke tanah suci Mekkah.
BNI Mobile Banking terus menunjukkan performa yang mengesankan pada bulan April 2023, dengan mencatat peningkatan yang signifikan dalam jumlah maupun volume transaksi.
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran diwakili Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yuas Elko melepas Tim Kas Keliling Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Bank Indonesia, di Dermaga Flamboyan Bawah Palangka Raya, Selasa (9/5).
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah dari Fraksi Gabungan Sirajul Rahman mengatakan, peningkatan perekonomian masyarakat masih perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah (pemda). Baik dari provinsi, kabupaten dan kota di daerah ini.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Eko Marsoro menyebutkan nilai ekspor Kalteng pada November 2022 mencapai US$601,90 juta atau naik 20,01 persen dibanding ekspor Oktober 2022 dan naik 85,55 persen dibanding November 2021.