Perkembangan teknologi digital yang pesat telah membawa media massa ke dalam era disrupsi berganda. Dari perubahan model bisnis iklan hingga efisiensi dalam produksi konten, industri media kini menghadapi tantangan besar, terutama dengan hadirnya kecerdasan buatan (AI). Jika tidak mampu beradaptasi dan berinovasi, banyak media yang akan kesulitan bertahan.
Saya bersyukur atas informasi ini: ada organisasi media yang mencalonkan Prof Dr Komarudin Hidayat untuk menjadi anggota Dewan Pers –yang lantas bisa dipilih sebagai ketuanya.
Dewan Pers menolak proses Rancangan Undang-Undang (RUU) yang sedang bergulir di badan legislasi DPR RI lantaran dianggap menghilangkan hak kebebasan pers. "RUU penyiaran ini menjadi salah satu sebab pers kita tidak merdeka tidak independen, dan tidak akan melahirkan karya jurnalistik yang berkualitas," kata Ketua Umum Dewan Pers Ninik Rahayu saat jumpa pers di gedung Dewan Pers, Jakarta Pusat, Selasa, (14/5).