Ketua Tim Inspeksi BBPOM Palangkaraya, Wahyuri mengungkapkan langkah intensifikasi pengawasan pangan dilakukan setiap menjelang hari besar keagamaan. Salah satunya mendekati hari raya Natal dan Tahun Baru. Pasalnya, saat mendekati momen Natal dan Tahun Baru, terjadi peningkatan peminat dalam konsumsi, misalnya bahan pangan.
Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Palangkaraya bersama Dinas Kesehatan Kota Palangkaraya melakukan pengawasan di beberapa swalayan dan toko parsel, Rabu (13/12).
Kegiatan tersebut, rutin dilakukan untuk meningkatkan intensifikasi pengawasan pangan di Kota Palangkaraya. Intensifikasi tersebut dibagi menjadi dua tim. Tempat-tempat yang didatangi tim 2 antara lain, KPD Swalayan Jalan Rajawali, Sendys Swalayan Jalan Tjilik Riwut, dan A2 Fresh Swalayan Jalan Tjilik Riwut.
Menyikapi temuan kasus mi instan dari Indonesia yang dapat zat pemicu kanker, Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Palangka Raya, Safriansyah mengaku pihaknya masih menunggu press release resmi dari BBPOM pusat.