Ada
kekhawatiran yang meningkat tentang keamanan makanan karena timbulnya pandemi
Covid-19. Selama wabah muncul, masyarakat dilarang makan di tempat. Membeli
makanan dari luar untuk dibungkus pun harus berhati-hati.
Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan makanan yang tidak aman secara umum dapat
menyebabkan lebih dari 200 penyakit. Menurut WHO, 1 dari 10 orang jatuh sakit
setiap tahun akibat mengonsumsi makanan yang terkontaminasi. Dan 4,2 juta
meninggal setiap tahun sebagai akibatnya di seluruh dunia.
Dilansir
dari NDTV, Minggu (7/6), WHO telah membagikan lima kunci untuk makanan yang
lebih aman. Pada Hari Keamanan Pangan Sedunia, hari ini, Minggu (7/6), ada lima
praktik keamanan makanan yang dapat dipastikan untuk dilakukan di rumah.
Sehingga Anda tidak perlu khawatir tertular infeksi atau penyakit melalui
makanan.
1.
Tetap Brsih
Sebelum
kita memasuki dapur, sangat penting untuk mencuci tangan dan memastikan
kebersihan dan kebersihan setiap saat saat memasak.
2.
Pisahkan Makanan Mentah dan Dimasak
Sebaiknya
menyimpan makanan mentah dalam wadah yang berbeda berhadapan dengan yang
dimasak. Ini akan mencegah risiko kontaminasi untuk salah satu dari keduanya.
3.
Masak sampai matang
Makanan
harus dimasak dengan matang dan benar sebelum disajikan. Tujuannya untuk
membunuh kuman dan meningkatkan nutrisi
4.
Simpan makanan pada suhu yang aman
Berbagai
jenis makanan perlu disimpan secara berbeda, baik lokasi maupun suhu. Pastikan
Anda mengikuti praktik ini untuk memastikan keamanan makanan.
5.
Gunakan air yang aman dan bahan baku yang aman
Gunakan
air yang aman dan bahan baku setiap saat. Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO)
mengimbau sangat penting untuk menjaga standar keamanan pangan yang baik pada
semua tahap proses memasak.
Kepastian
utama seputar keamanan pangan di era Covid-19, juga membuat Keamanan Pangan dan
Otoritas Standar India (FSSAI) ikut mengeluarkan jaminan.
“Tidak
ada bukti ilmiah yang mengindikasikan transmisi Covid-19 melalui makanan,†kata
organisasi itu di akun Twitter mereka.