Tren baju busana muslim tahun ini berbeda. Warna manis atau pastel banyak dipilih masyarakat agar terlihat anggun. Sementara, penjualan busana muslim premium sekarang meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya.
Desainer Yeny Ries menyampaikan, dari segi warna hampir tidak ada permintaan warna yang mencolok. Kalaupun ada paling merah marun untuk acara bukber. Berbeda tahun lalu, trennya warna mengilap dengan jenis kain shimmer.
“Sekarang trennya warna pastel jadi terlihat soft,” ucap Yeny Ries.
Banyak keluarga yang request baju dengan warna soft. Ada juga warna gold tapi tidak banyak. Yeny menuturkan, dari model yang tren sekarang adalah kaftan, abaya, atau menggunakan celana model blus dan palazzo yang longgar.
Sementara jenis bahannya sifon printing dan polos, silk printing, dan brokat, yang menyesuaikan dengan printing-nya. Sedangkan untuk hijab trennya hijab voal, paris, dan pashmina.
Tampilan yang diberikan cenderung kalem tapi terlihat mewah. Tahun ini banyak juga permintaan baju lebaran dengan kualitas premium. Termasuk adanya tambahan payet hingga mutiara air tawar.
“Banyak yang minta tambahan ini itu saya pun order mutiaranya langsung dari Lombok,” kata Yeny.
Dia mengatakan, orderan tahun ini juga meningkat sampai 80 persen. Bahkan dirinya close order sejak bulan lalu. Butiknya di Royal Residence pun sudah ditutup Rabu (26/3). Sebab, bajunya sebagian besar sudah habis terjual.
Hal sama disampaikan owner Notre Ariella Devina. Dia menuturkan tahun ini lebih bermain pada bahan yang nyaman. Modelnya bisa kombinasi tapi terlihat simpel dan elegan yang terlihat dari bordir. Misalnya perpaduan antara atasan dengan cutting babydoll dan bawahan rok atau kulot.
“Warna atasan dan bawahannya juga kalem cenderung ke putih,” ungkap Ariella Devina.
Tren kombinasi model tahun ini simpel. Bisa dipadukan dengan hijab atau tidak. Kata Ariella, tanpa hijab diganti bando atau syal. Model ini bisa untuk acara lain di luar lebaran. Bawahannya juga buat ke kantor. Tren tersebut cocok digunakan oleh remaja hingga perempuan dewasa usia 50 tahun.
Menurut dia, dibanding hari biasa penjualannya naik sampai tiga kali lipat. Sedangkan dibandingkan lebaran tahun lalu naik 30-40 persen. Kecenderungan tren sekarang orang membeli model yang bisa digunakan untuk banyak acara dan terlihat simpel.(jpc)