25.1 C
Jakarta
Thursday, November 20, 2025

Benarkah Teh Matcha Bisa Turunkan Gula Darah? Ini Penjelasan Ilmiahnya

PROKALTENG.CO – Teh matcha semakin populer sebagai minuman sehat yang digemari pencinta gaya hidup alami. Seperti teh hijau, minuman ini kerap dipilih untuk membantu kesehatan usus, menurunkan berat badan, hingga menjaga metabolisme tubuh. Namun, yang kini banyak dicari masyarakat adalah manfaat matcha dalam membantu mengelola diabetes—kondisi kronis saat kadar gula darah berada di atas batas normal.

Matcha dibuat dari teh hijau bubuk yang kaya katekin, yaitu senyawa antioksidan kuat yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan gula darah. Tidak sedikit penelitian yang menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi matcha, baik dengan air panas maupun dingin, dapat memberikan efek positif bagi penderita gula darah tinggi. Berikut penjelasan lengkapnya.

  1. Kaya Akan Katekin
    Matcha memiliki kadar katekin yang tinggi, terutama epigallocatechin gallate (EGCG) dan epicatechin. Senyawa ini dikenal memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Penelitian dalam Molecules (2020) menyebutkan katekin dapat membantu meningkatkan resistensi insulin, mengurangi stres oksidatif, dan memiliki efek antiinflamasi. Semua manfaat ini mendukung pengelolaan diabetes secara alami.

  2. Mengelola Kadar Gula Darah
    Polifenol dalam matcha berperan meningkatkan sensitivitas insulin dengan menekan peradangan yang memicu resistensi insulin. Studi dalam Human Nutrition & Metabolism (Februari 2025) menemukan bahwa konsumsi matcha mampu membantu menurunkan kadar gula darah. Dengan kata lain, matcha dapat menjadi pilihan pendamping terapi bagi penderita diabetes tipe 2.

  3. Mengurangi Stres Oksidatif
    Stres oksidatif terjadi ketika radikal bebas di tubuh lebih banyak daripada antioksidan yang melindungi sel. Ketidakseimbangan ini berkontribusi pada berkembangnya penyakit kronis, termasuk diabetes. Matcha yang kaya antioksidan mampu menetralkan radikal bebas, sehingga membantu mencegah komplikasi seperti kerusakan ginjal, gangguan jantung, atau masalah pada mata. Selain itu, matcha terbukti membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga risiko penyakit jantung pada penderita diabetes bisa lebih rendah.

Baca Juga :  Rahasia Kulit Cerah Alami, Manfaat Buah Persik yang Bikin Wajah Makin Kinclong

Dengan kandungan nutrisi dan antioksidan yang tinggi, matcha tidak hanya bermanfaat sebagai minuman penenang, tetapi juga dapat menjadi bagian gaya hidup sehat bagi penderita diabetes. (jpg)

PROKALTENG.CO – Teh matcha semakin populer sebagai minuman sehat yang digemari pencinta gaya hidup alami. Seperti teh hijau, minuman ini kerap dipilih untuk membantu kesehatan usus, menurunkan berat badan, hingga menjaga metabolisme tubuh. Namun, yang kini banyak dicari masyarakat adalah manfaat matcha dalam membantu mengelola diabetes—kondisi kronis saat kadar gula darah berada di atas batas normal.

Matcha dibuat dari teh hijau bubuk yang kaya katekin, yaitu senyawa antioksidan kuat yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan gula darah. Tidak sedikit penelitian yang menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi matcha, baik dengan air panas maupun dingin, dapat memberikan efek positif bagi penderita gula darah tinggi. Berikut penjelasan lengkapnya.

  1. Kaya Akan Katekin
    Matcha memiliki kadar katekin yang tinggi, terutama epigallocatechin gallate (EGCG) dan epicatechin. Senyawa ini dikenal memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Penelitian dalam Molecules (2020) menyebutkan katekin dapat membantu meningkatkan resistensi insulin, mengurangi stres oksidatif, dan memiliki efek antiinflamasi. Semua manfaat ini mendukung pengelolaan diabetes secara alami.

    Electronic money exchangers listing
  2. Mengelola Kadar Gula Darah
    Polifenol dalam matcha berperan meningkatkan sensitivitas insulin dengan menekan peradangan yang memicu resistensi insulin. Studi dalam Human Nutrition & Metabolism (Februari 2025) menemukan bahwa konsumsi matcha mampu membantu menurunkan kadar gula darah. Dengan kata lain, matcha dapat menjadi pilihan pendamping terapi bagi penderita diabetes tipe 2.

  3. Mengurangi Stres Oksidatif
    Stres oksidatif terjadi ketika radikal bebas di tubuh lebih banyak daripada antioksidan yang melindungi sel. Ketidakseimbangan ini berkontribusi pada berkembangnya penyakit kronis, termasuk diabetes. Matcha yang kaya antioksidan mampu menetralkan radikal bebas, sehingga membantu mencegah komplikasi seperti kerusakan ginjal, gangguan jantung, atau masalah pada mata. Selain itu, matcha terbukti membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga risiko penyakit jantung pada penderita diabetes bisa lebih rendah.

Baca Juga :  Rahasia Kulit Cerah Alami, Manfaat Buah Persik yang Bikin Wajah Makin Kinclong

Dengan kandungan nutrisi dan antioksidan yang tinggi, matcha tidak hanya bermanfaat sebagai minuman penenang, tetapi juga dapat menjadi bagian gaya hidup sehat bagi penderita diabetes. (jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru