PROKALTENG.CO – Orang-orang yang sangat sukses sering dikagumi atas prestasi mereka, tetapi yang membedakan mereka bukanlah sekadar keterampilan atau strategi mereka, melainkan pola pikir dan kebijaksanaan mereka.
Meskipun mereka tampak terbuka dan mudah didekati, ada hal-hal tertentu yang sengaja mereka simpan untuk diri mereka sendiri.
Menurut psikologi, berbagi terlalu banyak dapat mengundang penghakiman yang tidak perlu, persaingan, atau bahkan sabotase.
Jika Anda ingin meraih kesuksesan, penting untuk mengetahui batasan apa yang boleh dibagikan dan apa yang harus dijaga.
Dilansir JawaPos.com dari laman Hack Spirit, berikut adalah delapan hal yang tidak pernah diungkapkan oleh orang-orang yang sangat sukses kepada orang lain.
1. Tujuan dan ambisi pribadi
Orang-orang yang sangat sukses memiliki bakat untuk merahasiakan tujuan dan ambisi pribadi mereka.
Ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, terutama di dunia di mana berbagi aspirasi sering kali didorong, tetapi ada metode di balik kegilaan mereka.
Dengan tidak mengungkapkan tujuan mereka, individu-individu ini mampu mengerjakannya tanpa tekanan atau penilaian dari orang lain.
Ini memberi mereka kebebasan untuk membuat kesalahan, belajar, beradaptasi, dan tumbuh tanpa pengawasan eksternal.
Lebih jauh lagi, hal ini membantu mereka menghindari saran atau pendapat yang tidak perlu yang berpotensi mengaburkan penilaian atau mengalihkan fokus mereka.
Ini juga menghilangkan persaingan yang tidak diminta, sehingga mereka dapat maju sesuai kecepatan mereka sendiri.
2. Kekayaan mereka
Kesalahpahaman umum adalah bahwa orang sukses senang memamerkan kekayaan mereka. Namun, kenyataannya seringkali sangat berbeda.
Banyak orang berprestasi tinggi lebih memilih untuk tidak menonjolkan diri dalam hal status keuangan mereka.
Membahas kekayaan dapat menciptakan gangguan yang tidak perlu, menimbulkan rasa iri, atau bahkan mengundang perhatian yang tidak diinginkan. Hal ini juga berisiko mereduksi kesuksesan mereka menjadi sekadar istilah moneter.
Mengabaikan kerja keras, dedikasi, dan gairah yang benar-benar mendefinisikan pencapaian mereka. Lebih jauh lagi, dengan tidak mengungkapkan kekayaannya, individu yang sukses memperkuat gagasan bahwa kesuksesan bersifat multidimensi.
Ini bukan hanya tentang uang, ini tentang pertumbuhan pribadi, kepuasan, dan membuat dampak positif. Meskipun Anda mungkin tergoda untuk memamerkan keberhasilan Anda melalui pencapaian finansial, pertimbangkan manfaat dari kebijaksanaan.
3. Rutinitas harian mereka
Orang-orang yang sangat sukses memiliki rutinitas harian yang mereka patuhi dengan ketat, tetapi rutinitas ini sering kali mereka rahasiakan. Sebuah studi dari Universitas Duke menunjukkan bahwa kebiasaan menyumbang sekitar 40 persen perilaku kita setiap harinya.
Berbagi rutinitas dapat mengundang saran dan perbandingan yang tidak diminta, yang dapat menimbulkan stres dan gangguan yang tidak perlu. Dengan menjaga rutinitas mereka sendiri, mereka memastikan bahwa mereka tetap fokus dan berkomitmen pada apa yang terbaik bagi mereka.
Rutinitas bersifat pribadi. Apa yang berhasil bagi satu orang mungkin tidak berhasil bagi orang lain. Kuncinya adalah menemukan rutinitas yang melengkapi gaya hidup, tujuan, dan prioritas Anda, lalu patuhi rutinitas itu.
4. Tindakan kebaikan mereka
Orang-orang yang sukses sering kali lebih murah hati daripada yang kita sadari. Mereka sering terlibat dalam tindakan kebaikan, filantropi, dan pelayanan masyarakat. Akan tetapi, mereka cenderung tidak menyiarkan perbuatan tersebut.
Mengapa? Mereka memahami bahwa nilai dari sebuah tindakan kebaikan terletak pada tindakan itu sendiri, bukan pada pengakuan atau pujian yang mungkin didapat. Mereka membantu orang lain bukan untuk meningkatkan citra publik mereka sendiri.
5. Kegagalan mereka
Orang-orang yang sangat sukses, sama seperti orang lain, telah menghadapi kegagalan dan kemunduran dalam perjalanan mereka. Akan tetapi, mereka sering kali lebih suka merahasiakan pengalaman ini.
Ini bukan tentang menyembunyikan perjuangan mereka, tetapi lebih kepada berfokus pada solusi dan tidak berkutat pada masa lalu. Mereka memahami bahwa setiap orang gagal di beberapa titik, dan itu merupakan bagian penting dari perjalanan menuju kesuksesan.
6. Sumber inspirasi mereka
Setiap individu yang sukses memiliki sumber inspirasinya sendiri yang unik, baik buku, mentor, pengalaman yang mengubah hidup, atau bahkan film. Namun, mereka sering memilih untuk menyimpan inspirasi ini dekat di hati mereka.
Misalnya, pertimbangkan seorang CEO perusahaan multinasional yang mendapat inspirasi dari buku masa kecilnya. Buku ini mungkin bukan buku terlaris bisnis atau buku panduan pengembangan diri yang terkenal.
Tetapi bisa jadi sesuatu yang sederhana seperti kisah petualangan yang mengajarkan mereka tentang ketahanan dan keberanian. Dengan menjaga sumber inspirasi mereka tetap pribadi, individu yang sukses memelihara hubungan pribadi dengan apa yang memotivasi mereka.
7. Keraguan mereka terhadap diri sendiri
Bahkan orang-orang yang paling sukses pun pernah mengalami saat-saat meragukan diri sendiri. Mereka mempertanyakan keputusan mereka, kemampuan mereka, dan nilai mereka sama seperti orang lain.
Akan tetapi, mereka jarang memperlihatkan rasa tidak aman tersebut. Ini tentang memahami bahwa keraguan diri, jika dibiarkan, dapat menjadi ramalan yang terwujud dengan sendirinya.
Mereka tahu bahwa mengungkapkan keraguan ini dapat memberi mereka kekuatan dan pengaruh yang tidak perlu. Jika Anda berhadapan dengan keraguan terhadap diri sendiri, sekarang saatnya untuk berhenti memeliharanya.
8. Rahasia kesuksesan mereka
Orang-orang yang sukses kerap kali mempunyai rahasia atau strategi unik yang mereka kaitkan dengan kesuksesan mereka, namun lebih seringnya mereka memilih untuk menyimpan rahasia ini untuk diri mereka sendiri.
Ini bukan tentang menjadi egois, tetapi tentang memahami bahwa apa yang berhasil bagi satu orang mungkin tidak berhasil bagi orang lain. Kesuksesan bukanlah skenario satu ukuran untuk semua.
Tetapi perjalanan pribadi yang bergantung pada sifat, keadaan, dan pengalaman individu. Daripada mencoba meniru formula kesuksesan orang lain, fokuslah untuk menemukan formula kesuksesan Anda sendiri. (pri/jawapos.com)