27.1 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Sembilan Cara Mencintai Diri Sendiri alias Self Love

Ada yang bilang terlalu mencintai diri sendiri atau self love bisa berakibat buruk. Narsis. Egois. Sombong. Tapi benarkah? Apakah hal itu bersifat merusak atau menjadikannya berbahaya?

Mencintai diri sendiri adalah keadaan positif dari pertumbuhan emosional, mental, dan spiritual. Kemampuan ini mengalihkan pikiran buruk saat mendasarkan diri pada siapa diri Anda sebenarnya dan apa yang bisa Anda lakukan.

Oleh karenanya, dikutip dari mathiasway, Rabu (3/4), berikut 9 cara mencintai diri sendiri, yuk terapkan!

Menerima kegagalan dan belajar darinya

Setiap orang pasti pernah mengalami kehancuran dalam hidupnya. Bahkan teman terdekat pun punya pertarungan rahasianya sendiri. Tidak ada manusia yang sempurna. Namun, pada saat yang sama, ingatlah Anda orang cakap, penuh harapan, dan gigih. Setiap orang menghadapi perjuangan, tetapi jadilah seseorang yang berkembang dan menang pada akhirnya.

Kumpulkan kebijaksanaan

Tidak ada orang yang mencintai dan berempati lebih baik daripada seseorang yang melihat gambaran besarnya serta mempertimbangkan perspektif dan sudut pandang berbeda. Oleh karena itu, apakah Anda mendengar kritik dari orang tua, teman, atau mentor, pilihlah mana yang ingin Anda dengarkan dan mana yang tidak.

Baca Juga :  3 Fakta Menarik Bulan Rabiul Awal yang Harus Diketahui

Berhenti menyenangkan orang lain

Ingin tahu apa yang harus ditinggalkan tahun ini? Beban dari ekspektasi masyarakat yang tidak realistis, tidak selaras, dan menekan.Sangat menyenangkan menjalani kehidupan yang Anda putuskan sendiri, bukan kehidupan yang Anda jalani.

Kenali diri Anda sendiri

Terkadang, kita terlalu sibuk memperbaiki kelemahan sehingga lupa apa yang sebenarnya kita kuasai. Sayang, ada kalanya konformitas menghalangi untuk melihat jati diri kita sesungguhnya.Ketahui di mana letak minat, hasrat, dan hobi Anda. Apakah kreatif atau analitis, pilihlah kehidupan yang sesuai dengan Anda.

Ekspresikan emosi Anda

Lepaskan topengmu. Berhentilah meromantisasi dengan merahasiakan masalah Anda. Ini bukan keberanian, tapi penyiksaan diri. Apa yang Anda lakukan untuk mencintai diri sendiri? Daripada memendam perasaan meluap-luap, ungkapkanlah kepada orang yang Anda percayai. Lepaskan rasa frustrasi yang menumpuk.

Keluar dari masa lalu dan lihat apa yang ada di depan mata

Berada terlalu lama di dalam kepala akan menyebabkan pemikiran berlebihan atau overthinking. Sebagai seorang introvert, mereka menghabiskan sebagian besar waktu untuk melamun dan merenung. Namun, terkadang penyesalan, masa lalu, dan bagaimana-jika terlintas dalam pikiran kita.

Baca Juga :  Lidah Pecah-pecah? Waspada Kekurangan 4 Vitamin dan Mineral Ini Jadi Penyebabnya

cinta diri, keluar dari pikiran masa lalu dan hiduplah pada saat ini. Bicara dengan orang-orang di sekitarmu. Hargai perspektif mereka.

Bersyukur atas segala sesuatu yang menghampirimu

Baik Anda menang atau terjatuh, pengalaman ini menjadi tantangan dan pencapaian yang akan mendorong pertumbuhan Anda.Bersyukurlah atas nikmat dan perjuangannya. Kembangkan pola pikir sehat dan jalani hidup penuh syukur.

Penuhi hasrat, kreativitas, atau minat Anda

Berikan waktu untuk hasrat, kreativitas, dan minat Anda. Mereka yang menghabiskan waktu untuk sisi kreatifnya atau hal yang diminati cenderung lebih bahagia. Mencintai diri sendiri adalah mengembangkan keterampilan dan bakat bawaan Anda.

Nikmati waktumu

Habiskan waktu sendiri atau beristirahatlah, misal menikmati jalan-jalan dan mengunjungi toko secara acak tanpa peduli pada dunia, menuliskan isi hati di jurnal, minum kopi sambil membaca buku, atau mandi di bawah hujan seperti anak kecil. Jaga diri Anda, hargai hal-hal terkecil, dan lepaskan diri dari dunia sibuk. (jpc)

Ada yang bilang terlalu mencintai diri sendiri atau self love bisa berakibat buruk. Narsis. Egois. Sombong. Tapi benarkah? Apakah hal itu bersifat merusak atau menjadikannya berbahaya?

Mencintai diri sendiri adalah keadaan positif dari pertumbuhan emosional, mental, dan spiritual. Kemampuan ini mengalihkan pikiran buruk saat mendasarkan diri pada siapa diri Anda sebenarnya dan apa yang bisa Anda lakukan.

Oleh karenanya, dikutip dari mathiasway, Rabu (3/4), berikut 9 cara mencintai diri sendiri, yuk terapkan!

Menerima kegagalan dan belajar darinya

Setiap orang pasti pernah mengalami kehancuran dalam hidupnya. Bahkan teman terdekat pun punya pertarungan rahasianya sendiri. Tidak ada manusia yang sempurna. Namun, pada saat yang sama, ingatlah Anda orang cakap, penuh harapan, dan gigih. Setiap orang menghadapi perjuangan, tetapi jadilah seseorang yang berkembang dan menang pada akhirnya.

Kumpulkan kebijaksanaan

Tidak ada orang yang mencintai dan berempati lebih baik daripada seseorang yang melihat gambaran besarnya serta mempertimbangkan perspektif dan sudut pandang berbeda. Oleh karena itu, apakah Anda mendengar kritik dari orang tua, teman, atau mentor, pilihlah mana yang ingin Anda dengarkan dan mana yang tidak.

Baca Juga :  3 Fakta Menarik Bulan Rabiul Awal yang Harus Diketahui

Berhenti menyenangkan orang lain

Ingin tahu apa yang harus ditinggalkan tahun ini? Beban dari ekspektasi masyarakat yang tidak realistis, tidak selaras, dan menekan.Sangat menyenangkan menjalani kehidupan yang Anda putuskan sendiri, bukan kehidupan yang Anda jalani.

Kenali diri Anda sendiri

Terkadang, kita terlalu sibuk memperbaiki kelemahan sehingga lupa apa yang sebenarnya kita kuasai. Sayang, ada kalanya konformitas menghalangi untuk melihat jati diri kita sesungguhnya.Ketahui di mana letak minat, hasrat, dan hobi Anda. Apakah kreatif atau analitis, pilihlah kehidupan yang sesuai dengan Anda.

Ekspresikan emosi Anda

Lepaskan topengmu. Berhentilah meromantisasi dengan merahasiakan masalah Anda. Ini bukan keberanian, tapi penyiksaan diri. Apa yang Anda lakukan untuk mencintai diri sendiri? Daripada memendam perasaan meluap-luap, ungkapkanlah kepada orang yang Anda percayai. Lepaskan rasa frustrasi yang menumpuk.

Keluar dari masa lalu dan lihat apa yang ada di depan mata

Berada terlalu lama di dalam kepala akan menyebabkan pemikiran berlebihan atau overthinking. Sebagai seorang introvert, mereka menghabiskan sebagian besar waktu untuk melamun dan merenung. Namun, terkadang penyesalan, masa lalu, dan bagaimana-jika terlintas dalam pikiran kita.

Baca Juga :  Lidah Pecah-pecah? Waspada Kekurangan 4 Vitamin dan Mineral Ini Jadi Penyebabnya

cinta diri, keluar dari pikiran masa lalu dan hiduplah pada saat ini. Bicara dengan orang-orang di sekitarmu. Hargai perspektif mereka.

Bersyukur atas segala sesuatu yang menghampirimu

Baik Anda menang atau terjatuh, pengalaman ini menjadi tantangan dan pencapaian yang akan mendorong pertumbuhan Anda.Bersyukurlah atas nikmat dan perjuangannya. Kembangkan pola pikir sehat dan jalani hidup penuh syukur.

Penuhi hasrat, kreativitas, atau minat Anda

Berikan waktu untuk hasrat, kreativitas, dan minat Anda. Mereka yang menghabiskan waktu untuk sisi kreatifnya atau hal yang diminati cenderung lebih bahagia. Mencintai diri sendiri adalah mengembangkan keterampilan dan bakat bawaan Anda.

Nikmati waktumu

Habiskan waktu sendiri atau beristirahatlah, misal menikmati jalan-jalan dan mengunjungi toko secara acak tanpa peduli pada dunia, menuliskan isi hati di jurnal, minum kopi sambil membaca buku, atau mandi di bawah hujan seperti anak kecil. Jaga diri Anda, hargai hal-hal terkecil, dan lepaskan diri dari dunia sibuk. (jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru