32.7 C
Jakarta
Thursday, April 10, 2025

Tumpi: Kue Tradisional Kalimantan

BANGSA Indonesia kaya akan keragaman budaya dan adat-istiadat. Keanekaragaman ini ditunjukkan oleh berbagai macam budaya yang unik dan menarik. Di antaranya, tarian daerah, alat musik tradisional, lagu daerah, rumah adat, pakaian adat, sistem kekerabatan, upacara adat, dan tentunya makanan khas yang berasal dari masing-masing daerah.

Bicara soal makanan khas daerah, di Kutai Barat terdapat kue tradisional khas masyarakat Dayak Tunjung – Benuaq yang disebut tumpi. Jajanan ini sekilas nyaris sama dengan kue cucur. Namun, tumpi merupakan kue khas Kubar dan memiliki makna sakral.

Sebab, tumpi merupakan hidangan wajib saat prosesi acara adat, baik acara adat nikah, acara adat upacara penyembuhan orang sakit atau Beliatn. Bahkan, disajikan juga pada upacara adat untuk orang yang sudah meninggal atau acara adat Kenyau atau Kwangkai.

Selain itu, tumpi tak jarang dijumpai sebagai hidangan dalam kegiatan masyarakat Dayak lainnya, seperti nugal atau tanam padi. Untuk membuat tumpi, dibutuhkan bahan-bahan sederhana. Bahan utamanya adalah tepung beras dan tepung beras ketan atau dikenal juga dengan tepung beras pulut.

Baca Juga :  Bingung Olahan Jengkol? Coba 3 Resep Ini Deh

Bahan tersebut juga dapat diganti dengan tepung terigu. Kue tumpi dimasak dengan cara digoreng. Kaltimpost.ID berbagi resep dan cara memasak kue tumpi sebagai berikut.

Bahan-Bahan Kue Tumpi:

250 gram tepung beras
100 gram tepung ketan atau pulut (Bisa diganti dengan tepung terigu)
1 sendok teh baking powder
1/2 sendok teh garam
200 ml air matang
150 ml santan kental (opsional)
100 gram gula merah atau gula aren
Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng

Cara Memasak Kue Tumpi:

Campurkan tepung beras, tepung ketan atau pulut atau terigu, baking powder, dan garam dalam sebuah wadah. Aduk rata.

Tambahkan air matang sedikit-sedikit sambil terus diaduk hingga adonan menjadi kental dan tidak bergerindil.

Baca Juga :  Bering Bertemua untuk Bertukar Ilmu Memasak

Setelah adonan kental, tambahkan santan kental (opsional tergantung selera) dan gula merah. Aduk hingga semua bahan tercampur secara merata dan adonan menjadi licin.Kemudian adonan dibentuk menyerupai bentuk getas atau bulat dengan ukuran sesuai selera.

Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang.Ambil adonan yang sudah dibentuk dengan sendok sayur dan tuangkan ke dalam minyak panas.

Goreng tumpi hingga berwarna kecokelatan di kedua sisi. Angkat dan tiriskan tumpi yang telah digoreng di atas kertas minyak atau tisu dapur untuk menghilangkan kelebihan minyak.
Ulangi langkah 5-6 sampai adonan habis.

Tumpi siap disajikan. Bisa dinikmati dalam keadaan hangat atau dingin. (*/ard/jpg)

BANGSA Indonesia kaya akan keragaman budaya dan adat-istiadat. Keanekaragaman ini ditunjukkan oleh berbagai macam budaya yang unik dan menarik. Di antaranya, tarian daerah, alat musik tradisional, lagu daerah, rumah adat, pakaian adat, sistem kekerabatan, upacara adat, dan tentunya makanan khas yang berasal dari masing-masing daerah.

Bicara soal makanan khas daerah, di Kutai Barat terdapat kue tradisional khas masyarakat Dayak Tunjung – Benuaq yang disebut tumpi. Jajanan ini sekilas nyaris sama dengan kue cucur. Namun, tumpi merupakan kue khas Kubar dan memiliki makna sakral.

Sebab, tumpi merupakan hidangan wajib saat prosesi acara adat, baik acara adat nikah, acara adat upacara penyembuhan orang sakit atau Beliatn. Bahkan, disajikan juga pada upacara adat untuk orang yang sudah meninggal atau acara adat Kenyau atau Kwangkai.

Selain itu, tumpi tak jarang dijumpai sebagai hidangan dalam kegiatan masyarakat Dayak lainnya, seperti nugal atau tanam padi. Untuk membuat tumpi, dibutuhkan bahan-bahan sederhana. Bahan utamanya adalah tepung beras dan tepung beras ketan atau dikenal juga dengan tepung beras pulut.

Baca Juga :  Bingung Olahan Jengkol? Coba 3 Resep Ini Deh

Bahan tersebut juga dapat diganti dengan tepung terigu. Kue tumpi dimasak dengan cara digoreng. Kaltimpost.ID berbagi resep dan cara memasak kue tumpi sebagai berikut.

Bahan-Bahan Kue Tumpi:

250 gram tepung beras
100 gram tepung ketan atau pulut (Bisa diganti dengan tepung terigu)
1 sendok teh baking powder
1/2 sendok teh garam
200 ml air matang
150 ml santan kental (opsional)
100 gram gula merah atau gula aren
Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng

Cara Memasak Kue Tumpi:

Campurkan tepung beras, tepung ketan atau pulut atau terigu, baking powder, dan garam dalam sebuah wadah. Aduk rata.

Tambahkan air matang sedikit-sedikit sambil terus diaduk hingga adonan menjadi kental dan tidak bergerindil.

Baca Juga :  Bering Bertemua untuk Bertukar Ilmu Memasak

Setelah adonan kental, tambahkan santan kental (opsional tergantung selera) dan gula merah. Aduk hingga semua bahan tercampur secara merata dan adonan menjadi licin.Kemudian adonan dibentuk menyerupai bentuk getas atau bulat dengan ukuran sesuai selera.

Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang.Ambil adonan yang sudah dibentuk dengan sendok sayur dan tuangkan ke dalam minyak panas.

Goreng tumpi hingga berwarna kecokelatan di kedua sisi. Angkat dan tiriskan tumpi yang telah digoreng di atas kertas minyak atau tisu dapur untuk menghilangkan kelebihan minyak.
Ulangi langkah 5-6 sampai adonan habis.

Tumpi siap disajikan. Bisa dinikmati dalam keadaan hangat atau dingin. (*/ard/jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru