25.1 C
Jakarta
Monday, April 14, 2025

Kuliner Tradisional Es Cendol Keraton, Sensasi Alami Daun Suji dan Gula Merah

PROKALTENG.CO – Rasa es cendol keraton yang dijual di pinggir Jalan Wahidin, Denpasar berbeda dengan es cendol lainnya. Sebab, es cendol keraton satu ini terbuat dari bahan-bahan alami seperti sari daun suji, gula merah, dan santan.

Es cendol keraton memadukan rasa segar, manis, dan lembut dengan sentuhan kearifan lokal. Tak heran es cendol keraton ini sangat digemari para pembeli. Bahkan pembeli dari luar kota pun menyempatkan diri untuk mampir dan membeli es cendol ini sebagai oleh-oleh.

Keistimewaan es cendol keraton karena bahan yang digunakan masih alami, di antaranya daun suji. Sari daun suji memberikan warna hijau khas pada cendol, menciptakan citarasa yang unik dan mengingatkan pada aroma alami.

Baca Juga :  Tantang Adrenalin, Cicipi Kuliner di Ketinggian 50 Meter

Daun suji juga memberikan aroma segar yang menambah kenikmatan saat menikmati es cendol ini. Selain memberikan keindahan visual, daun suji juga memiliki nilai kesehatan karena sering dianggap memiliki sifat penyegar.

Selain daun suji, untuk pemanis es cendol keraton menggunakan gula merah. Hal ini memberikan kelembutan dan kelezatan tersendiri pada es cendol keraton.

Gula merah memiliki karakteristik rasa karamel yang khas, memberikan tambahan rasa yang mendalam dan memberi kesan autentik pada hidangan ini.

Kombinasi antara manis gula merah dan keasaman daun suji menciptakan harmoni rasa yang membuat es cendol keraton begitu istimewa.

Santan yang sering digunakan dalam masakan, menambahkan kelembutan dan kekayaan rasa pada es cendol.

Baca Juga :  Camilan Keripik Melinjo: Rasanya Pahit, Tapi Ini yang Bikin Orang Kecanduan

Santan juga memberikan sentuhan kental yang menyatu dengan baik dengan rasa gula merah, menciptakan tekstur yang lembut dan nikmat di setiap suapan.

Secara keseluruhan, es cendol keraton tidak hanya sebuah minuman segar, tetapi juga merupakan warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Keunikan rasa dan bahan-bahan alami yang digunakan menciptakan pengalaman kuliner yang tidak terlupakan, membawa kita kembali ke akar tradisi dan kekayaan kuliner Indonesia.

Es cendol keraton, dengan paduan daun suji, gula merah, dan santan, adalah perwujudan yang lezat dari kekayaan kuliner Indonesia yang patut diapresiasi. (pri/baliexpress)

PROKALTENG.CO – Rasa es cendol keraton yang dijual di pinggir Jalan Wahidin, Denpasar berbeda dengan es cendol lainnya. Sebab, es cendol keraton satu ini terbuat dari bahan-bahan alami seperti sari daun suji, gula merah, dan santan.

Es cendol keraton memadukan rasa segar, manis, dan lembut dengan sentuhan kearifan lokal. Tak heran es cendol keraton ini sangat digemari para pembeli. Bahkan pembeli dari luar kota pun menyempatkan diri untuk mampir dan membeli es cendol ini sebagai oleh-oleh.

Keistimewaan es cendol keraton karena bahan yang digunakan masih alami, di antaranya daun suji. Sari daun suji memberikan warna hijau khas pada cendol, menciptakan citarasa yang unik dan mengingatkan pada aroma alami.

Baca Juga :  Tantang Adrenalin, Cicipi Kuliner di Ketinggian 50 Meter

Daun suji juga memberikan aroma segar yang menambah kenikmatan saat menikmati es cendol ini. Selain memberikan keindahan visual, daun suji juga memiliki nilai kesehatan karena sering dianggap memiliki sifat penyegar.

Selain daun suji, untuk pemanis es cendol keraton menggunakan gula merah. Hal ini memberikan kelembutan dan kelezatan tersendiri pada es cendol keraton.

Gula merah memiliki karakteristik rasa karamel yang khas, memberikan tambahan rasa yang mendalam dan memberi kesan autentik pada hidangan ini.

Kombinasi antara manis gula merah dan keasaman daun suji menciptakan harmoni rasa yang membuat es cendol keraton begitu istimewa.

Santan yang sering digunakan dalam masakan, menambahkan kelembutan dan kekayaan rasa pada es cendol.

Baca Juga :  Camilan Keripik Melinjo: Rasanya Pahit, Tapi Ini yang Bikin Orang Kecanduan

Santan juga memberikan sentuhan kental yang menyatu dengan baik dengan rasa gula merah, menciptakan tekstur yang lembut dan nikmat di setiap suapan.

Secara keseluruhan, es cendol keraton tidak hanya sebuah minuman segar, tetapi juga merupakan warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Keunikan rasa dan bahan-bahan alami yang digunakan menciptakan pengalaman kuliner yang tidak terlupakan, membawa kita kembali ke akar tradisi dan kekayaan kuliner Indonesia.

Es cendol keraton, dengan paduan daun suji, gula merah, dan santan, adalah perwujudan yang lezat dari kekayaan kuliner Indonesia yang patut diapresiasi. (pri/baliexpress)

Terpopuler

Artikel Terbaru